Part 26

1.1K 80 13
                                    

🔜 Rumah Irwan.

Irwan masih berfikir untuk menghubungi rara, pesan Watshapp dari irwan masuk ke hp rara, akan tetapi rara tidak menjawab pesan dari irwan karena rara sedang tertidur pulas di depan ruang tv.

"Hai...!!" chat irwan WA.

Wa rara tidak aktif.

"Mungkin rara lgi istirahat! Ntar aja deh!" pikir irwan.

Irwan tertidur pulas di atas kasur sambil mendengarkan lagu di hp nya, hari sudah mulai menunjukkan pukul  5 sore dimana irwan masih belum bangun dari tidurnya.

🔜 Rumah Rara.

Rara terbangun dari tidurnya, ia merasakan lelah yang amat begitu besar, membuat ia tidak bisa bangkit dari kasurnya. Rara mencoba menggapai sebuah gelas yang berisikan air putih tepat di samping kasurnya itu, akan tetapi gelas tersebut terjatuh dan pecah.

"Aduhhh... Ngggmmm...!!, ayolah bisa?!"ucap rara menggapai gelas.

"(gelas pecah) Oouuuu... Jadi barabe nih?" rara kesel.

Mendengar hal tersebut bik lia datang.

"Non, ada apa?" tanya bik lia.

"Bik, tolong bersihin kaca gelas nya bik!" perintah rara.

"Astaga nonnn, knapa ngga manggil bibik tadi non?" ucap bik lia sambil membersihkan serpihan kaca.

"Maaf bik, rara ngga sengaja jatuhin gelasnya?!" ucap rara.

"Yaudah... Non sekarang istirahat lgi, nntik bibik ambilkan obatnya!" ucap bik lia.

"Bik, klau ada cwok yg dtng ingin ngajak rara keluar bilng aja rara lagi ngga enask bdn mau keluar!" perintah rara.

"Iya non, sebaiknya non byk* istirahat, bibik mau ke bawah dulu!" Ucap bik lia.

Bik lia telah membersihkan semuanya, rara kembali lagi untuk melanjutkan tidurnya. Pesan wa di hp rara semakin menumpuk, membuat rara malas untuk membalas chat wa tersebut.
Rara tidak mengetahui bahwa irwan tadi mengechat nya.

🔜Rumah Selfi.

"Aduhhj, rara kok ngga bls chat aku ni?" selfi panik.

Selfi mencoba untuk menelfon rara tetapi hp nya rara di silent oleh rara.

"Giaman yahhh? Nantik gue telpon balik lagi dia dehh!" pikir selfi.

🔜 Rumah Dirga Alias IRWAN.

Waktu azan maghrib sudah tiba, irwan terbangun dari tidurnya.

"Astaga...? Udh maghrib" irwan kaget.

"Irwaan... Segera mandi dan sholat yahhh!" teriak papa irwan.

Irwan segera mandi dan sholat setelahnya, setelah itu irwan turun untuk pergi kedapur dasn melihat bahwa di meja makan penuh dengan makanan yang di masak oleh papa nya.

"Wawww.... Enak bgt nihh, pasti papa yg masak?" pikir irwan.

Papa irwan baru saja pulang sholat dari masjid terdekat, dan segera menuju meja makan.

"Ehhh ayo dimakan, kita makan sama*, kebetulan ini semua papa yang masak khusus buat kamu dan adikmu!" ucap papa sambil duduk di kursi.

"Jadi Arwan ke sini juga?" tanya irwan.

"Iya, tdi dia nelpon papa mau kesini" ucap papa.

"Ohh bagus dehhh, kita tunggu aja si arwan dtng!" ucap irwan.

Bel rumah berbunyi, irwan langsung membuka pintu dan melihat bahwa adiknya telah sampai dan mengajaknya masuk untuk makan malam bersama.

Next kmen👇

Hanya Sebatas Mimpi EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang