Part 89

440 38 4
                                    

Bali, 13 Januari 2020
Author POV

" Kalian semua ngga becus dalam pekerjaan kalian!, Kalian semua saya pecat!" Johan memecat seluruh anak buahnya karena tidak berhasil menemukan apa yang diperintahkan olehnya.

Johan merasa frustasi dan kesal karena ia belum menemukan kakaknya, ia memilih turun kejalan langsung untuk mencari kakaknya, ia hanya memiliki selebaran foto ayahnya dan kakaknya yang tengah foto bersama, hanya itulah bukti yang ia gunakan untuk mencari saudarinya.

Siapa yang tak kenal Johan, ia adalah mafia tersohor di Wilayahnya, kekayaannya begitu banyak tak hanya itu dia adalah anak kandung dari ayahnya Rara dari wanita lain, itulah sebabnya almarhum mama Rara menceraikan ayahnya.

Kini kita tahu bahwa Rara dan Johan adalah saudara satu ayah, tujuan Johan mencari kakaknya adalah warisan harta ayahnya yang harus ia berikan ke kakaknya.

Laura POV

Aku masih ragu untuk menghubungi Mama, Aku bahkan tidak tahu bagaimana keadaan Mama selama ini, sudah 3 tahun aku tinggal bersama bibi Brie tetapi bibi Brie tidak pernah memberitahuku bagaimana kabar Mama, ia hanya bilang kalau aku ingin menanyai kabarnya kamu harus menghubunginya langsung, karena bibi Brie sibuk syuting dan tour Filmnya.

Kini aku melanjutkan pendidikan ku di jenjang tingkatkan SMA, di Belanda aku mengukir banyak prestasi selama aku bersekolah, aku tinggal sendirian di apartemen bibi Brie, bibi Brie meninggalkanku 3 tahun lalu, ia kembali ke LA untuk menjalani syuting di sana, tetapi ia tidak pernah lupa akan kebutuhan ku.

Ternyata hidup sendirian itu tidak enak, mungkin inilah yang dirasakan Mama, tetapi aku masih benci kepadanya saat aku mengingat Papa. Tekad ku sekarang harus mencari Papa dan menyelesaikan pendidikan ku.

Aku baru tersadar saat aku tengah berkaca di depan cermin, semakin hari wajahku begitu mirip dengan Mama, kemiripan ku ini tidak akan mempengaruhi sikapku terhadap mama.

Author POV

Ada suatu hal yang tidak di ketahui oleh Arwan dan Selfi, mereka tidak tau kalau Irwan adalah pelaku teror yang meneror Rara selama ini, keberadaan Rara saat ini di Bali adalah tujuan untuk agar ia menghindari Irwan, Rara juga meminta kepada mereka untuk tidak memberitahu kan di keberadaannya.

Karena sebelumnya Arwan menginfokan bahwasanya Irwan telah mencari Rara. Kebetulan saat itu Arwan sedang menuju pulang ke Villa mereka, ia di kejutkan dengan kehadiran Irwan yang kini tengah menunggu di depan Villa nya, Arwan sedikit canggung dan gugup.

" Kakak, tumben kakak kesini?" Arwan gugup.

" Kakak cuma mampir aja, kebetulan ada urusan penting di sini!" Jawab Irwan.

" Ooo, kakak ngga masuk dulu?" Tawar Arwan.

Mereka masuk ke villa dan ber bincang- bincang, Irwan membahas tentang hilangnya Rara kepada Arwan tetapi Arwan pura-pura tidak tahu 0keberadaan Rara, Irwan bingung dan penasaran karena sedari tadi mereka berbincang ia tidak melihat Selfi dan juga Sherla.

" Wan, kemana anak dan istri mu?" Pertanyaan Irwan membuat Arwan terdiam.

Arwan terpaksa berbohong mengenai keberadaan anak dan istrinya.

Hanya Sebatas Mimpi EndTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang