"Keisha chat sampai 150 pesan kenapa gak dibals nih sama Rayhan, kasihan banget sih." Sherly mencoba untuk membalas pesannya.
Foto dulu deh, di hp Rayhan. Sherly selfie hingga ada 75 foto dirinya.
"Fahri chat Rayhan? Gue kerjain aja deh.
Fahri : Lo ada hubungan ya sama Sherly?
Gue : Iya, kenapa? Lo cemburu
Fahri : Dasar perebut
Gue : Lo gak ada hak, Sherly bukan milik lo lagi
Fahri : Tapi aku sayang
Gue : Terserah lo, yang penting jangan deketin Sherly, dia punya gueMampus tuh, semoga aja gak dekatin gue lagi." Sherly tertawa kecil saat membayangkan gimana reaksi Fahri saat ini.
"Eh ada nomer yang gak dikenal chat Rayhan." Sherly langsung melihat profil nomor tersebut.
"Bukannya ini yang neror aku tadi ya." Sherly langsung mengambil hpnya, untuk memastikan.
"Wah benar, mau apa sih dia."
"Udah deh, minta saran aja besok ke Rayhan." Sherly menaruh kedua HPnya, dan segera tidur.-oOo-
"Mana seragam gue! cepetan bentar lagi masuk." Pinta Rayhan.
"Nih." Rayhan langsung mengambil haku tersebut dan pergi ke kamar mandi untuk mengganti pakaiannya.
"Untung masih ada waktu." Rayhan menatap jam tangannya dan segera duduk.
"Lo cuci seragam gue ya?" Rayhan menarik bajunya yang kemudian ia menciumnya.
"Iyalah mangkanya harum kan.""Nih makasih ya, udah geu cuci juga." Sherly mengambil baju milik ayahnya dari tangan Rayhan.
"Nih hp lo, kamu tau gak?" Sherly memberikan HP pada Rayhan.
"Gak." Rayhan langsung mengambil dan mengeceknya."Nomer yang kemarinitu ngechat kamu."
"Chat seperti apa?""Lo jangan ambil Sherly, dia punya gue. Ya mungkin seperti itu dia bilang." Tanya Sherly yang masih mengingat ingat.
"Terus dijawab apa sama lo?" Tanya Rayhan"Belum dibalas."
"Yaudah cuma nomor itu, gue gak takut, btw lo apain hp gue?" Rayhan memeriksa seluruh HPnya."Cuma balas chat Keisha."
"Hah? Ngapain lo balas sih." Rayhan mengkerutkan keningnya kesal."Kasihan, dia sampai nyepam kamu loh, tapi gak dibalas balas."
"Lo aja gak tau sifat dia kayak mana." Rayhan membuka galeri HPnya, ketika ia melihat foto foto Sherly seketika Rayhan mempunyai ide."Loh Ray kamu ngapain naruh status pakai fotoku." Tanya Sherly ketika baru menyalakan HPnya, dan kangsung dikejutkan dengan ulah Rayhan.
"Ya salahnya sendiri foto di hp gue gak izin."
"Ya maaf, ayo hapus Ray." Sherly mencoba mengambil hp Rayhan ditangannya.
"Tunggu Keisha lihat dulu ya." Ucap Rayhan menjauhkan hpnya dari Sherly.
"Jangan, nanti orang orang ngiranya aku ada hubungan sama kamu." Sherly berdiri dari tempat duduknya agar lebih mudah mengambil HP ditangan Rayhan.
"Emang." Jawab Rayhan tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
ESPERANZA [Completed]
Teen Fiction[ Completed ] Belum di Revisi. Esperanza. Harapan. "Andai dia tau, berharap itu melelahkan dan membosankan." -Siska "~Janganlah kamu memberi harapan, jika ujung ujungnya hanya nyakitin~" -(Part 1 cerita Esperanza) Sinopsis cerita Esperanza : - Cint...