putus?

188 10 0
                                    

Mila dan Aletta beristirahat di kantin. Sebelum itu Aletta berniat ke lapangan basket untuk mengajak Alex ke kantin bersamanya. Aletta berjalan dari kejauhan menunjukkan sosok Alex masih berada di sana. Ia melambaikan tangannya dan dibalas juga dengan Alex.

"Lex kamu mau ikut ke kantin?" Ucap Aletta.

"Tumben pakai aku kamu."

"Ga boleh? Yaudah ga jadi." Ucap Aletta menggeret tangan Mila.

Alex dengan sigap menghalanginya. Tangannya di rentangkan untuk menghalangi Aletta. Sedangkan Aletta dari tadi berusaha mencari arah agar bisa bebas. Aletta melepas genggaman tangan dari Mila untuk sementara.

"Jangan marah Letta, aku suka kok sama kamu yang sekarang ada perubahan dikit." Ucap Alex sambil tersenyum lebar yang membuat Mila jijik akan hal itu.

"Alay tau ah. Gue ke kantin bareng Mila aja. Ayo mil." Ucap Aletta.

Belum sampai Aletta melangkahkan kaki. Mata Aletta melihat dari luar gerbang yang diliatnya adalah Andre dan anak yang ia temui di pantai.

"Mila itu cewek yang lo liat?" Mila mengangguk.

Mila langsung membuang muka, mencoba tidak melihat Andre datang ia menunduk melihat tanah sedangkan Aletta masih terheran dan bertanya tanya dalam benaknya.

"Ngel lo deket sama Andre sekarang?" Tanya Alex.

"Enggak, Angel ga deket sama dia. Dia aja yang tadi ngikutin." Andre yang melihat itu adalah sosok Mila akhirnya mencoba beralih posisi ke dekat Mila. Andre berada di sebelahnya pas sekarang. Aletta berpindah posisi di sebelahnya Alex sedangakn Angel sekarang lagi berhadapan.

"Mila jangan salah paham. Aku sama dia gak ada hubungan apa apa. Dengerin aku dulu." Mila masih menatap bawah tak mau mendengarkannya. Ia sendiri melihat dengan matanya sendiri barusan.

"Andre aku udah tau semuanya. Jangan diperpanjang."

"Kamu lihat aku Mila. Apa kamu ga percaya sama aku?" Andre mencoba menggenggam tangan Mila namun Mila berulang kali melepaskannya.

Berbeda dengan Aletta, Alex dan Angel. Letta membuka suara duluan. Ia mulai bertanya kepada Alex.

"Alex kamu udah kenal duluan sama Angel?" Tanya Letta.

"Iya kenal dia kan anak baru." Jawab Alex.

"Kamu beneran ga ada hubungan sebelumnya sama dia? Kenapa kamu cemburu liat Angel deket sama Andre?" Tanya Aletta.

"Engga Letta Angel sama Alex itu cuma temenan." Ucap Angel sendiri.

"Oh gitu, gue mau peringatin sama lo Ngel. Gue ga niat marahin tapi gue juga cuma ngingetin. Jangan terlalu deket sama Andre. Andre udah punya pacar. Kesian sahabat gue. Bisa mahamin kan?" Angel mengangguk.

"Tapi Angel beneran ga ada niatan buat ngerebut ataupun lainnya. Angel tadi niatnya beli rokok aja."

"Trus kenapa Andre bisa ikut sama lo?"

"Let let udah jangan salahin Angel."

"Apa sih Lex, gue cuma ngingetin dia doang. Salah? Kenapa mau belain Angel? "

"Bukan gitu maksudnya."

"Trus apa? Udah deh gue mau ke kelas."

"Ayo mil." Ajak Aletta.

"Oh iya Ndre, gue kecewa sama lo karna udah buat sahabat gue jadi sakit hati. Lo sama Alex sama tau. Keduanya ga pernah bisa jaga perasaan." Jawab Aletta sambil meninggalkan keduanya.

***
"Lo liat sendiri kan Let? Dia jalan sama Angel keluar gerbang. Gue besok anyversary sama dia trs gue udah ga kuat sama sifatnya dia. Gue mau putus aja."

"Lu yakin Mil?" Mila mengangguk.

"Lu udah pikir baik baik?" Mila mengangguk kedua kalinya.

Letta menghela nafasnya ia sendiri juga mempunyai firasat aneh pada Angel. Entah apa ini tapi Alex dan Angel sepertinya menyembunyikan sesuatu.

Disamping itu Angel yang masih berada di lapangan sedangkan Andre sudah bergegas ke kelasnya duluan. Akhirnya Alex dan Angel mempunyai waktu bicara.

Alex duduk di bangku dekat lapangan bersama Angel. Angel masih tersenyum meskipun berbicara seperti tadi cukup rumit dan perlu nyali di hatinya untuk kuat menjawabnya..

"Ngel lu kenapa ga jujur sama Letta? Kenapa lo baik Ngel? Sedangkan Aletta udah mulai menuduh lo dan lo tetap bisa sabar."

"Karena Angel strong hehe."

"Ngel maafin gue. Gue ga seharusnya pacarin Aletta. Gue kelampau batas. Gue udah ngelanggar peraturan yang lo buat. Dan gue kira lo bakal ngomong tentang hubungan kita." Ucap Alex.

"Angel mau bilang ke bokap untuk batalin perjodohan ini kok Lex. gimanapun caranya Angel berusaha buat bilang."

"Ngel ga perlu."

"Kenapa?"

"Bentar Ngel kasih gue waktu buat tau."

"Sampai kapan Lex? Angel juga sebenernya sakit Lex. Apa Alex tau itu? Apa Alex bisa rasain itu ketika liat tunangannya berdua sama mantan pacarnya dan sekarang berstatus pacar lagi. Lebih baik Angel yang mundur dan Alex bisa kembali kayak dulu."

"Gue belum bisa ngelepas lo Ngel."

"Alex juga belum bisa ngelepas Aletta kan? Angel tau kok. Kalau Angel ga datang mungkin Alex udah berencana juga buat batalin. Dengan waktu secepat ini Angel bisa tau hati Alex itu buat siapa."

"Apa gara gara ada Andre? Lu mau batalin perjodohan ini?"

"Angel aja baru kenal."

"Ngel jangan bilang ke bokap lu ya?"

"Hehe iya Lex, Angel bakal tunggu."

***
"Gue ngakak abis tau. Si Mila beneran mau putus. Ini yang gue tunggu. Mila akhirnya bakalan putus." Ucap Bella.

"Iya kalo putus kalau ga? Pede amat lu njing." Ucap Dinda.

"Dih gue udah yakin kalau mereka berdua bakalan putus." Ucap Bella sambil tersenyum miring.

Gue lebih seneng Mila putus karena Andre sama Mila itu ga pantes. Yang pantes itu gue, Bella.

Cuap manis author
Rujak asem rujak pedes
Kamu mesem mirip bedes
Wkwkwk
Voment ya

DIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang