Waaaw sudah Chapter 30
Silahkan di lanjutkan pembacaannya kembali
*Conflict*
Kihyun masih berada ditempat yang sama, ia menunggu Sara untuk berkumpul kembali. Namun sudah 20 menit ia menunggu tapi Sara tak kunjung kembali. Kihyun sedikit panik, karena dirinya tidak menyimpan nomor Sara. Mau tidak mau ia harus menghubungi Jooheon untuk membantunya mencari.
Untuk urusan Sara, Jooheon akan paling depan membantunya, tapi jika bukan Sara, Jooheon tidak akan pernah mau. Mereka berdua berpencar untuk mencari Sara di sekitar sungai dan di bagian bazar. Sudah 10 menit telah berlalu dan Sara tetap belum ditemukan. Minhyuk dan Yaegi yang mendapatkan kabar tersebut ikut mencari Sara di sekitar panggung, mungkin saja ia sedang menemui Changkyun yang sedang berlatih dengan teman-temannya
Acara akan dimulai 30 menit lagi, Jooheon mencarinya lebih jauh lagi hingga ia melihat seorang perempuan yang duduk dipinggir sungai di atas rumput yang hijau dan bersih tersebut. Sesosok yang Jooheon kenal, ia mendekatinya dan menepuk pundak tersebut
"Sara? Apa yang kamu lakukan?" Tanya Jooheon dan membuat Sara langsung berdiri dan memeluk Jooheon dengan erat
"Apa kamu mencari ku? Maaf aku mengacaukan semuanya. Aku bisa menjelaskannya nanti, aku takut" Ucap Sara yang dengan suaranya dan tersedu-sedu
"Kenapa kamu bersedih? Apa yang kamu sedihkan?"
Sara melepaskan pelukannya dan mengambil nafasnya "Aku tersesat" Ucap Sara dan menundukkan kepalanya "Tapi... aku merasa ini deja vu, aku merasa pernah tersesat tapi aku tidak ingat kapan aku pernah tersesat. Selama aku hidup, aku tidak pernah tersesat seperti ini. Ini aneh..."
Lagi-lagi Jooheon mengambil kesempatan emas ini dan tangannya mengelap pipi Sara yang basah karena air matanya yang keluar meski hanya sedikit "Kenapa kamu begitu bodoh, kamu pergi sendiri tanpa menghafal arah jalan. Lain kali panggil nama ku dan aku akan pergi bersama mu kemana pun kamu pergi"
Bruk
Sara terjatuh ketika mendengar kata-kata tersebut, ia mengingatnya lagi, sama seperti sebelumnya. Ia mengingat hal-hal yang tidak pernah ia lakukan sebelumnya.
"Sara... kamu tidak apa-apa?" tanya Jooheon yang menyadarkan Sara dari lamunannya
"Aku tidak apa... tapi.. apa itu tadi, aku seperti pernah mendengar kata-kata itu"
"Kata-kata ku tadi? Kapan kamu pernah mendengarnya?"
"Mungkin aku salah dengar, kita sudah telat lima belas menit, ayo berkumpul. Aku tidak ingin melewati ini"
Sara segera bangun dari jatuhnya dan berjalan mendahului Jooheon tapi ia berhenti sejenak dan Jooheon ikut berhenti. Sara menatap Jooheon, membuat Jooheon bingung. "Aku ingin merawat kucing itu" Ucap Sara yang membuat pertanyaan dikepala Jooheon terjawab "Kamu akan ku bawa ke rumah ku" Sara berkata kepada kucing itu "Sekarang mari kita lihat Changkyun-oppa memainkan musiknya" Lanjut nya dan menggendong kucing tersebut kemudian berjalan meninggalkan Jooheon yang tersenyum sendiri
"Sara-yaa!!!" Teriak Yaegi kemudian berlari mendekati Sara "Kemana saja kamu? Kami semua mencari mu setelah Kihyun-oppa memberitahu kalau kamu tidak kembali setelah pergi sendiri"
"Maaf aku membuat kalian semua khawatir tapi aku akan menceritakan semuanya dengan kucing kecil ini. Sekarang waktunya kita menonton pertunjukkan, kita telah telat berapa menit?" Tanya Sara
"Menit? Kita sudah telat satu jam, ayo ikut aku, aku sudah mendapatkan tempat. Minhyuk menjaga tempatnya" ucap Yaegi dengan ekspresi panik
Selama pertunjukkan dimulai, Sara dan Yaegi sangat bahagia melihat pertunjukkan musik tersebut, terlihat sangat keren dan begitu memukau. Apalagi ketika Changkyun memainkan gitar tersebut dan teman perempuannya yang bermain vokal. Suara teman perempuan tersebut sangat enak didengar dan membuat mereka yang menonton begitu senang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[COMPLETE] Conflict [Monsta X Fanfiction]
FanfictionSeorang perempuan yang masih berkuliah tersebut, memiliki masalah tertentu dengan ke-tujuh pria itu. Perpecahan sahabat yang dilakukan seseorang hingga saat ini. Perdebatan antara dia dan dia untuk mendapatkan perempuan itu. Rasa iri dengan perlaku...