Part 29
Aku pergi bukan untuk melupakan segala tentang kita, aku pergi hanya untuk menenangkan dan meyakinkan diriku bahwa semua akan baik-baik saja.
==================Sudah satu bulan sejak kepergian Alexander, Alexa menjadi sangat pendiam.
Mala selalu memberi semangat pada Alexa namun rupanya itu tidak membuat Alexa usai dari kesedihan nya.
"Sayang, kamu harus ikhlas," ujar Mala.
Alexa hanya terdiam dan memandangi foto keluarga nya,"Al ikhlas kok mah kalo allah lebih sayang papa dari pada Al. Tapi Al gaakan ikhlas karna semua ini karna Raihan mah!"
Mala menggeleng pelan,"engga sayang, ini bukan salah dia. Ini adalah takdir sayang."
Alexa memandang keluar jendela dengan pandangan kosong," Al mau kuliah diluar negri mah."
Mala mengerutkan kening nya,"apa maksutmu Al?"
"Al mau kuliah diluar negri. Al mau mewujudkan keinginan papah mah. Papah mau Al jadi dokter kan?" Tanya Alexa.
"Tapi, bukan nya kamu ga pengen jadi dokter sayang?" Tanya Mala.
"Demi almarhum papah mah," ucap Alexa.
"Sayang, mamah mohon sama kamu tolong dipikir lagi," ujar Mala.
"Ini udah jadi keputusan Al mah, tapi Al mohon jangan bilang siapa-siapa kalo Al kuliah diluar negri," jelas Alexa.
"Termasuk Jian?" Tanya Mala.
Alexa hanya mengangguk, "Al ga mau ngerepotin Jian terus mah."
"Kalo ini udah jadi keputusan kamu, mamah cuma bisa doain yang terbaik buat kamu ya sayang," ujar Mala.
"Mamah tinggal sama omma ya," pinta Alexa.
"Iya sayang," ucap Mala.
"Biar Al yang bilang sama omma, buat omma nemenin mamah dirumah," ujar Alexa.
"Kenapa ga mama yang kerumah omma sayang?" Ucap Mala.
"Plis mah rumah ini jangan sampe kosong. Al ga mau ntar papah kesepian dirumah ini," ujar Alexa sambil menatap Mala.
Mala mengerti maksud putrinya," iya sayang."
**
Hari ini adalah hari dimana Alexa harus pergi ke london untuk melanjutkan pendidikan nya.
Ia dibandara ditemani oleh mamah dan omma.
"Sayang cepat hubungi kami jika sudah sampai," ucap omma.
"Iya omma," ucap Alexa.
"Kamu kenapa sih harus pergi jauh, belajar disini kan bisa?" Ujar omma.
"Omma, ini udah jadi keputusan Al. Al mohon doa nya ya omma," ucap Alexa.
"Pasti sayang," ujar omma.
"Kamu hati-hati ya sayang, kamu jaga diri disana," ucap Mala.
Alexa mengacungkan jempol nya,"syiap mah."
Alexa memeluk Mala serta omma secara bergantian.
"Al berangkat dulu mah,omma," Ujar Alexa.
Mala mengangguk,"iya sayang."
"Daaaa," ujar Mala sambil melambaikan tangan nya.
"Mala seneng mah bisa liat Al tersenyum lagi," ujar Mala pada ibu mertua nya.
"Mamah juga," ucap omma.
Saat akan pulang Mala mendapatkan notifikasi chat dari Jian.
Jian : tante sama Exa dimana? Ini Jian didepan rumah, tapi sepi.
Mala : read
Mala hanya membaca pesan singkat dari Jian.
Jian : tante?? Apa tante dan Exa baik-baik aja? Nomer Exa juga ga aktif.
Mala : read
Lagi-lagi Mala hanya membaca pesan dari Jian.
'Maaf Jian, tante hanya mengikuti keinginan Alexa.' Batin Mala sambil memandangi ponselnya.
"Ada apa??" Tanya omma yang tiba-tiba memecahkan lamunan Mala.
"Ekhem engga papa kok mah. Yaudah yuk pulang mah," ujar Mala sambil menggandeng mertua nya itu.
Omma hanya menurut.
Setelah sampai dirumah, ternyata Jian masih ada didepan rumah menunggu Mala.
"Tante," ucap Jian lalu bangkit dari duduk.
"Jian? Kamu ngapain disini?" Tanya Mala pura-pura tidak tau.
"Jian bawa makanan untuk Exa dan tante," ucap Jian.
"Tuh omma ga dibawain gitu?" Celetuk omma yang baru keluar dari mobil.
"Omma? Loh omma disini? Kapan kesini omma?" Tanya Jian.
"Omma baru tadi siang kesini," ucap Omma.
"Dari jogja sendirian omma?" Tanya Jian.
"Iya," ucap omma singkat.
"Wah omma hebat," ucap Jian sambil mengacungkan kedua jempolnya.
Omma hanya terkekeh.
"Jian sebaiknya kamu pulang, ini sudah larut malam. Biarkan tante dan omma istirahat," ujar Mala.
"Oh gitu ya tan, tapi dimana Exa tan?" Tanya Jian sambil celingak-celinguk mencari Alexa.
"Pulanglah," ucap Mala tanpa menjawab pertanyaan Jian dan berlalu masuk yang disusul oleh omma.
"Ada apa ini?" Tanya Jian pada dirinya sendiri.
Terimakasih sudah membaca😊
Jangan lupa vote dan komen guys❤Jangan lupa follow akun aku ya...
![](https://img.wattpad.com/cover/183698289-288-k18424.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodohku
Teen FictionBagaimana nasib seorang anak SMA yang harus menikah dengan seorang pengusaha sukses karna hutang dari orang tua nya? apakah harus dia membayar nya dengan menjadi istri seorang pengusaha itu? "Maaa.... " rengek seorang gadis "Maafin mama sayang...