Jangan lupa Vote and Comment 🌟-----------
Rose membuka matanya perlahan, tubuhnya masih terasa lelah akibat aktivitas yang ia lakukan bersama jungkook tadi malam.
"Good mor-" rose menghentikan ucapannya saat sadar bahwa jungkook tidak ada disebelahnya.
Rose bangkit dari tempat tidur dengan perlahan, meraih sesuatu yang ditempelkan pada lampu tidur.
Sebuah sticky notes.
"Maaf, aku harus pergi sekitar 2 sampai 3 hari. Jaga kesehatanmu"
- Jungkook ♡
Rose tertawa pelan melihat isinya, sepertinya pria itu tidak ingin mengganggu tidur rose.
Tapi kemudian....
Rose khawatir dan takut.
Rose sangat takut jika jungkook pergi dan tidak kembali.
"Tidak....tidak" rose mencoba menghilangkan pikiran buruknya.
"Apapun yang terjadi, aku akan tetap menunggumu..."
"Aku yakin....."
"Kau pasti pulang..."
----------
Jungkook pulang ke rumahnya, dirinya sengaja meninggalkan sebuah note agar rose membacanya.
Tidur rose terlihat sangat lelap, sehingga jungkook tidak tega untuk membangunkannya.
Sebenarnya jungkook ingin menghabiskan waktunya hari ini bersama rose, mengingat kembali bahwa rose sedang sakit.
Tapi apa boleh buat? Jungkook mendapat panggilan dari atasannya yang melaporkan sebuah penjualan senjata ilegal kembali terdeteksi.
Jungkook menghela nafasnya panjang. Ia baru ingat, hari ini ia harus mengatakan sesuatun pada juhyun, walaupun ini sangat berat bagi jungkook.
Tapi ini harus ia lakukan, jungkook tidak ingin kesalahan-kesalahan lain muncul.
'Klek'
"Jungkook~ah" ucap juhyun yang langsung berdiri dari sofa dan menatap jungkook. Tepat saat pria itu membuka pintu.
Sepertinya juhyun menunggu kepulangan jungkook.
"Hm?" Jungkook menutup kembali pintunya dengan rapat.
"Kau terlihat sangat lelah..." ucap juhyun.
Jungkook menatap juhyun sendu. "Ada sesuatu yang ingin kukatakan..." jungkook berjalan mendekati juhyun. "Aku...."
"Aku tahu..." potong juhyun. "Aku tahu" jelasnya lagi. "Maka dari itu, tolong jangan katakan hal itu kepadaku..." ucap juhyun. "Karena aku tidak akan melepaskanmu.."
Jungkook hanya diam mendengar ucapan juhyun.
"Jadi apapun yang akan kau katakan padaku, tidak akan berguna.." lanjut juhyun lalu masuk ke dalam kamar.
Jungkook menghela nafasnya berat. "Kau harus tegas jungkook" batin jungkook.
"Baiklah..." gumam jungkook. "Aku akan cari waktu yang tepat."
KAMU SEDANG MEMBACA
THE END [ THE END! ]
Fanfic[ROSEKOOK] -------- "Saat aku berada di sana, terkunci dan tidak bisa berbuat apa-apa, aku membuat sebuah perjanjian dengan Tuhan. Bahwa aku tidak akan menyia-nyiakan setiap detik, setiap menit waktuku bersamamu. Aku tidak akan meminta apapun lagi...