GeVania [END]

BAB 7

Note : ada versi lain dari cerita Gevan, bisa dicek di profile aku
.
.

hiya maap sebelumnya dibagian pengenalan tokoh, si Ady ke lupaan hehe.

Kazama Ady Sailendra (Ady).
            
                               ***

Vania merebakan tubuhnya ke kasur dan menyalakan pendingin ruangan karena cuaca hari ini sangat panas ditambah lagi ia harus mengikuti ekskul panahan disekolahnya.

Leta mama tiri Vania mengetuk pintu kamarnya " masuk gak dikunci " .

" ada apa Tante? "

Leta duduk di sofa kamar Vania, dan Vania bangkit dari tempat tidurnya dan segera duduk di samping kasur karena letak kasur dan sofa sangat berdetakan, rasanya malas sekali untuk ia berjalan ikut duduk disofa.

" Mama cuma mau bilang ke kamu kalau nanti mama ada bisnis di Palembang 1 bulan, jadi nanti kamu dirumah baik baik ya sama Marvel " jelas Leta.

" hm "

" kok cuma 'hm' sih gak ada niatan ngelarang 'ma jangan pergi' gitu apa "

" nguras tenaga " jawab Vania singkat.
" huh, yasudah mama tinggal dulu, itu ada pempek di meja makan, makan gih " suruh Leta.

" entaran "

Leta kemudian meninggalkan kamar Vania.
Vania memainkan handphonenya yang sedari tadi banyak notif dari sosmed. Vania tak percaya bahwa ada foto dirinya dan Alvan sedang berdua. Vania ingat ingat kembali kapan kejadian foto itu, yap foto itu diambil setelah ia keluar dari ruang BK beberapa hari lalu setelah ia dituduh sebagai pemberantak kelas.

" lah udah terkenal aja gue punya paparazzi " omong Vania sendiri.

From Lisa.
Foto lo sama Alvan tuh udah kesebar satu sekolah, kok lo diem aja?
    
                                                         *Vania*
Anjui udah kayak drakor aja ye