ChApTeR 67

4.5K 126 5
                                    

Ayok kita sama-sama berjuang. Berjuang untuk mempertahankan apa yang pernah diperjuangkan.

¶°°°°¶

Pagi hari Alrogi membuka sedikit matanya,ia bangkit dari tidurnya dan mengucek matanya. "hmm"gumam Alrogi. Sekarang niat Alrogi ingin mengajak Revika menikmati kota rantauannya. Setelah kemarin Alrogi mengajak Revika makan dipinggir jalan hingga ralut malam,ia masih belum puas mengajak kekasihnya untuk menikmati kota rantauannya.

Alrogi berjalan dengan gontai kedalam kamar mandinya,ia mandi dengan waktu yang tidak lama. Wajar lah laki-laki,ia juga tidak mau lama-lama dikamar mandi.

Ia keluar kamar mandi dengan handuk yang melilit dipinggangnya. Alrogi mengambil bajunya dilemari. Dengan segera ia memakainya. Alrogi sudah siap dengan celana jins,dan kaos hitamnya tak lupa jaket hitam yang melekat ditubuhnya.

Alrogi berpikir apa yang harus ia lakukan. *Tring..pesan masuk.
Alrogi mengambil handphonenya.

Pak supir:
Maaf mas. Saya mengganggu. Apa sekarang mas mau saya Antar kekantor?

Alrogi berpikir sejenak. Ia sedang cuti kantor. Lagian tidak ada meeting penting untuk hari ini.

Alrogi:
Bapak ksni sja,menggnkn motor bapk.

Pak supir:
Siap mas!

Alrogi menekan tombol back,dan mencari nama Revika. Kemudian menekan tombol vidcal.

Revika yang sedang duduk selonjoran diatas kasurnya tekejut saat melihat Alrogi mengajaknya video call,padahal kan jaraknya sekarang lagi dekat.

"Selamat pagi!"sapa Revika.

"Juga!"ucap Alrogi singkat.

Diam. Mereka saling diam. Mereka menatap layar hpnya masing-masing.
Mereka tetap saling tatap. Tatap. Revika hatinya sudah dah Dig ser...begitu pun Alrogi yang sedari hatinya sudah ribut,ribut cinta maksudnya. Hmm;v. "Kak?"Revika memberanikan diri membuka suara.

"Euh..eh..Kamu? Siap-siap gih. Aku mau ngajak kamu jalan!"ucap Alrogi jadi gugup.

"Iyah,Kakak gak kekantor?"

"Mau"

"Kapan?"

"Besok!"

"Astagfirullah!,Kan aku tanyanya sekarang!"

"Tapi tadi kamu ngomong gak pake sekarang kok!"elak Alrogi.

"Iya..iya cowok selalu benar."kalah Revika. Bibirnya cemberut. Alrogi yang melihatnya jadi gemas. Meski padahal itu lewat kamera.

"Iya,untuk aku berlakunya itu!"Alrogi mendukung ucapan Revika dengan Nada bicaranya yang santai.

"Pagi-pagi ngeselin aja punya pacar!"*tut Tut ..

Alrogi tersenyum tipis. Kemudian memasukan handphonenya kedalam saku celananya. Ia membuka balkon kamarnya. Bersamaan dengan Revika.

"Hmm bareng!"gumam Alrogi sambil menahan senyumnya. Revika yang sama menyadarinya pun sama menahan senyumnya. Tapi dengan berusaha ia ingin terlihat masih kesal.

"Revika!"ucap Alrogi sedikit meninggikan volumenya. Revika menatap Alrogi sambil tersenyum manis.

'dia senyumkan?'tanya Alrogi pada dirinya sendiri. Karena ia masih ragu,matanya sedikit buram.

A L R O G I (CoMpLeTeD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang