ChApTeR 70

6.8K 140 14
                                    

Kita jalani bersama-sama ya sayang.

¶°°°°¶

Hari ini adalah hari terakhir Revika melaksanakan ujian. Revika terus fokus pada soal yang ada didepannya. Dan membaca soal yang ada di komputer itu dengan serius.

"Anak-anak."teriak pengawas. semua sudah tegang,pasalnya mereka semua baru sedikit mengerjakan soal.

"Waktu tinggal 50 menit lagi ya!"lanjut ucap pengawas itu. Semua murid menghela napas lega.

"Yaelah pak! Kalau 50 menit lagi gak usah ngomong! Bikin deg-degan aja!"celetuk Andri sambil mengotak-atik komputer dihadapannya.

Pengawas itu hanya geleng-geleng mendengar ucapan Andri.

Tanpa terasa waktu berjalan mereka dengan cepat. Revika dan teman-temannya keluar dari ruangan.

"Woy kelas IPA 1 kantin dulu buruan!"
Teriak Indra. Semua murid IPA-1 termasuk Revika menyeritkan keningnya.

"Semuanya?"tanya Raisa.

"Iya..buruan ah! Let's go!"Indra sudah berjalan duluan menuju kantin.

Semua murid kelas IPA-1 mengikuti Indra.

"Ni kantin mumpung sepi. Kita juga pulangnya paling akhir. Kuy kita Poto. Gue bawa kamera dititip kekantin!"jelas Indra. Semua murid ipa-1 ber-oh ria paham.

"Kita kan ketemuan akhir pas waktu perpisahan. Mumpung masih pake seragam sekolah,kita Poto buat kenangan!"

"Boleh juga tuh,buruan.!"ucap salah satu dari mereka tak sabar.

"Ye..sabar dong!"

Kamera sudah ada ditangan Indra. Indra memasang tiang kamera dengan kokoh. "nah ini udah pas!"

Indra menghampiri teman-temannya yang sudah berdiri acak-acakan.

"Woy! Jangan sedek-sedek dibelakang dong. Muka Lo gak keliatan nanti. Sini cowok dibawah jongkok!"semua murid laki-laki beributan kedepan.

"Nah gini kan enak.!"

Indra berlari mendekati kamera. Dan memencer timernya,kemudian berlari kedekat teman-temannya.

"Gaya pormal!"teriak Indra. *Cekrekk Semua murid hanya tersenyum tanpa menunjukan deretan giginya.

Indra berlari lagi mendekati kamera. Dan memencet tombolnya lagi. Kemudian berlari lagi.

"Gaya bebas!!"*cekrekk.

"Sekali lagi gaya bebas!"*cekrekk

"Bi,mang kantin ikutan ayok kenang-kenangan!"semua penjual kantin berlari terburu buru.

"Okey!"

"Gaya bebas!"
*Cekrekk!

"Gaya bebas!"
*Cekrekk!

"Sekali lagi. Muka imut!"
*Cibi-cibi
*Cekrekk

Usai lah acara sesi Poto. Semuanya bersalaman.

"Tar gue kirim ke grup WA. Tar juga gue cuci ya potonya. Plus bingkainya GRATIS!"ucap Indra kencang.

"Uuuuuuuuuuu yuhuuuu! Yey!!"

"Yang nanti aku bantu kamu cuci Poto ya!"ucap Angel tersenyum senang pada Indra. Indra mengangguk dan mengusap kepala Angel dengan lembut.

"Gue tunggu Dra!"ucap Revika sambil menepuk bahu Indra tersenyum senang.

"Siap!! Sekalian kenang-kenangan hahaha!"Indra tertawa senang.

¶°°°°¶

"Sa makasih!"ucap Revika sambil keluar  dari mobil Raisa. Revika pulang diantarkan oleh Raisa.

"Eh gue mampir!"ucap Raisa.

Baru saja Revika membuka pintu. Rumahnya sudah banyak riasan.

"Ini ada apa ma?"tanya Revika pada mamahnya yang sudah cantik memakai kebaya.

"Buruan kamu kekamar!"ajak mama nya dan langsung menarik Revika kekamarnya sendiri.

"Eh pengantinnya masih SMA ternyata!"ucap perempuan tata rias itu sambil memberikan baju pengantin sederhana.

"Ini,diganti ya agak cepet! Takut pengantin cowoknya keburu Dateng!"Revika mengambil baju itu dengan ragu.

"Ayok ah buruan masuk ya cantik!"tata rias itu menuntut Revika mamasuki kamar mandinya.

Revika mengunci pintu kamar mandi. Ia memakai baju itu dengan ragu. "siapa yang nikah ni njir!"Revika menggerutu kesal sambil mengganti pakaiannya.

Revika keluar dari kamar mandinya dengan ragu. Setelah itu ia disuruh duduk dihadapan cerminnya. Dan dititah melepaskan kaca matanya.
Revika makin bingung. Sang penata rias itu memakaikan softlens,Revika sempat menolak tapi tata rias itu terus membujuknya, Revika akhirnya menurut.

Sang penata rias itu mendadani Revika dengan telaten dan hati-hati. Setengah jam sudah selesai. Revika terlihat cantik dengan sanggulam rambutnya. Mata indahnya.

Saat Revika sibuk mengamati dirinya. Suara mic keras terdengar keras dirumahnya. "Saya terima nikahnya Binti...........dibayar tunai!"suara itu..suara itu Revika terhentak kaget mendengarnya. Itu suara Alrogi sang kekasihnya.

"Rev ayo turun,udah selesai ijab qobulnya!"ucap Alysa menghampiri Revika. Dan menuntunyaa agar bisa turun kebawah dengan hati-hati. Mata Revika berkaca-kaca. Ini seperti mimpi.

Revika dititah duduk disampingnya Alrogi. Revika tidak berani menatap Alrogi.

Alrogi yang menyadari Revika sedari menunduk paham. Alrogi mengambil mic nya tadi.

"Untuk Revika. Maaf. Maaf aku sudah membuat acara tanpa kamu rencanakan. Percayalah aku menyayangimu!"Alrogi menyimpan kembali mic itu dan menggenggam tangan Revika.

"Kenapa Kaka lakuin ini?!"Revika memberanikan diri menatap Alrogi.  mata Revika sudah berkaca-kaca.

"Tahan tangismu. Maaf aku sudah berjanji pada diri aku sendiri untuk menikahimu setelah pas waktu ujian selesai!"

"Tapi gak gini kak. Aku masih pengen kuliah!"Revika berucap lirih. Alrogi menatap mata Revika lekat.

"Kita kuliah sama-sama!"ucap Alrogi meyakinkan.

"Kakak dimalang. Kakak tau kan aku ingin kuliah diluar negri!"

"Kita keluar negri sama-sama. Kuliah sama-sama!"ucap Alrogi serius. Lalu mengecup kedua tangan Revika dengan sayang. Kemudian mengecup kening Revika dengan lembut.

"Makasih. Makasih Sudah berusaha membuatku bahagia,meski dalam hati ,aku belum sepenuhnya siap untuk inin"
Ucap Revika parau.

TAMAT!!!

MAAP KEN garing. Maapken jadi young marriage gini,maapken dicepetken. Lagian udah 70 takut bosen kan kalau Ampe 80 100 aowkwkwkw.
Entahlah aku udah dari waktu pertama kali buat tuh emang rencananya kek gini. Jadi iyain aja ya. Jangan nyesel karena endingnya gini. Tapi kalau nyesel gapapa malah Boleh keluarin unek-uneknya dikomen aja ya diriku sudah siap menerimanya😂.  Yok..SEE YOU CERITA BERIKUTNYA. Oh iya diriku kena COD video gitu. Tapi gak bisa dipost disini bagaimana ye. Yasudah lah. See you next time:).. mwahhh:v

A L R O G I (CoMpLeTeD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang