ChApTeR 62

3.9K 120 11
                                    

I'm really Miss you,sayang!!.

¶°°°°¶

Alrogi sudah siap dengan pakaian santainya. Ia berpamitan dahulu pada orang tuanya. "Ogi keluar dulu!"ucap datar Alrogi. Kedua orang tuanya hanya mengangguk dan mengiyakan.

Hari ini Alrogi dan Revika hendak pergi berkeliling kota,melepas rasa rindunya yang telah lama belum terpuaskan. Dimulai Alrogi yang selalu pulang sebentar,dan kembali lagi dengan jangka waktu cukup lama. Dan hari Ini adalah kesempatan besar bagi pasangan itu.

Alrogi menancapkan pedal gas nya dan bergegas pergi ke rumah sang kekasih.

Revika sibuk berkutat dengan rambutnya. Entah kenapa ikatan rambutnya ini susah dibuka. Dalam hati ia menggerutu kesal. Andai saja ia tidak lupa untuk melepas ikatannya sebelum tidur pasti tidak akan begini.

Revika dengan sekuat tenaga melepaskannya. "Aw kelepas juga kan!"ucap Revika menghela napasnya tenang.

"Jam berapa sih Sekar..."

*Brakk..
Revika langsung berlari dan membanting pintu kamar mandinya dengan kencang,setelah melihat pukul berapa sekarang.ia dengan rasa yakinnya pasti tidak lama lagi Alrogi datang.

*Tok tok...

Bi ijah dengan gesit membukakan pintu. "Eh den Ogi!"Alrogi hanya mengangguk tersenyum tipis.

"Non Revikanya masih dikamar,sok masuk atu den. Bentar lagi juga pasti keluar."ucap Bi Ijah sambil memberi jalan agar Alrogi masuk.

"Iya Bi."singkat Alrogi dan langsung masuk duduk di sofa ruang keluarga Revika.

Alrogi mengambil handphonenya yang ada disaku. Ia tiba-tiba teringat Bela. Sekesal apapun dirinya. Tapi Alrogi sudah menganggap Bela itu seperti sepupunya.

Alrogi mengetik pesan singkat pada Bela.

Alrogi:
Dmn?

Bela:
Gak tau ,lupa aku

Alrogi menarik napasnya berusaha tenang dan sabar.

"Kak Ogi!"panggil Revika pelan.
Alrogi mendongak.

"Ha...eh iya yuk?"

"Bi jaga rumah ya? Nanti malam Revika pulang,kalau butuh apa-apa telpon Revika aja ya Bi!."

"Iya non! Siap!"

"Kenapa bawa tas?"Alrogi bertanya dengan heran. Dipunggung Revika ada tas yang cukup gemuk? Mau kemana Revika? Mau kabur? Pikiran Alrogi terus bertanya dengan pertanyaan yang sangatlah ngawur.

"Tadi Raisa telpon, sore aku suruh kesana"

"Mau?"

"Nemenin dia katanya. Kak Ogi juga pasti disuruh kak Stev!"

*Tring tring...

"Siapa?"ucap Revika penasaran.

"Steven!" Revika hanya cekikikan. Terlihat raut kesal terpancar dari muka Alrogi saat melihat Steven menelponnya.

"Apa?"

"......."

"Iya ntar sore!"

A L R O G I (CoMpLeTeD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang