ChApTeR 11

8.1K 236 0
                                    

Hati ini bergemuruh,panas,dan terasa sesak. Apa ini pertanda cinta yang sedang cemburu?.

¶°°°°¶

Setelah kejadian tadi. Alrogi dan Revika sama sama dia. Keadaan mobil hening. Revkika sibuk dengan pikirannya yang memikirkan kejadian dia bertemu dengan orang yang dulu di kagumi.

Berbeda dengan Alrogi yang sibuk berpikir dengan pertanyaan yang sedari melintas diotaknya.

"Hmm cemburu? Kok hati gue panas? Ish gue benci perasaan yang gak karuan gini"batin Alrogi terus berpikir keras. Matanya terus fokus pada jalanan. Karena bosan melihat jalanan,Alrogi memberanikan diri untuk melirik Revika.

Alrogi yang melihat Revika senyum senyum sendiri bergidik ngeri.

"Ehem"

Revika yang sedikit kaget menoleh "apaan"tanya Revika garang. Alrogi yang diberi pertanyaan seperti itu hanya diam.

"Kak..kak..kak ogi"panggil Revika.

Alrogi menoleh sekilas.

"Kenal kak Galang gak kak?"tanya Revika Yang hanya dijawab anggukan oleh Alrogi.

Revika hanya ber-oh ria.

Alrogi yang melihat jawaban Revika seperti itu,hatinya semakin penasaran.

"Kenapa"ucap Alrogi berusaha memberanikan diri untuk bertanya pada Revika.

"Emm...ngga sii.."ucap Revika gelagapan. Dan memalingkan muka nya ke jendela sambil senyum senyum tak jelas.

Alrogi yang melihat ekspresi Revika melalui kaca spion mobilnya,aneh,begitulah pikirnya.

Revika yang terus saja senyum senyum tidak jelas,entah kenapa membuat Alrogi kesal.

Alrogi memarkirkan mobil nya disuatu cafe yang cukup terkenal.

"Makan"ucap Alrogi,dan sudah keluar mobil duluan. "Lah?"ucap Revika terpotong karena Alrogi yang sudah ada diluar mobil.

Tanpa basa basi dengan malas Revika keluar dari mobil nya.

Alrogi membiarkan Revika mencari tempat duduk yang dipilih nya. Revika menempati tempat duduk yang ada disamping jendela.

Alrogi hanya mengikuti Revika.

Seorang pelayan cafe datang menghampiri mereka.

"Mau pesan apa dek?"tanya pelayan itu ramah.

"Nasi goreng,Ketang goreng..teh panas tanpa gula"ucap Alrogi datar dan cepat..secepat tayo....ya begitu pokoknya..you know lah..

"Eh apa?"ucap pelayan itu kaget bingung sendiri.

'si mbak nya gitu amat sih sampe ngeliatin kak ogi gak ngicep..'batin Revika kesal.

Alrogi memutar bola matanya malas pada pelayan itu "Nasi goreng,kentang goreng..teh panas tanpa gula..Lo apa?"

"Gue? Es lemon tea..spageti"ucap Revika dan langsung mengalihkan pandangan nya ke jendela.

"Oke ditunggu ya" Alrogi hanya berdehem. Pelayan itu langsung pergi.

"Kak ogi kenal kakk..kak Galang dari mana?"tanya Revika sedikit gugup. Entah kenapa dia tak berani menanyakan hal apapun tentang Galang pada Alrogi tapi dia sudah penasaran tingkat akut jadi yasudah lah.

"Dari SD"tanya Alrogi datar. Dalam hati ia kesal sekali..kenapa Revika selalu menanyakan Galamg terus padanya.

"Ya maksudnya dari mana gitu lah..kemana...eh kemana..gimana kenalnya maksudnya"Revika mengucapkan itu gelagapan sendiri.

"Karena waktu SD sekelas..dia baik"ucap Alrogi datar. Revika hanya mengangguk dan tersenyum.

'kenapa senyum Lo gara-gara ngebahas dia'batin Alrogi tanpa sadar sambil menatap Revika datar.

Duk..Duk..
"Selamat menikmati"ucap pelayan itu tersenyum tulus.lalu berlalu pergi.

"Lo?"tanya Alrogi.

"Ha? Gue kapan kenal kak Galang bukan?"tanya Revika sambil menarik makanan nya yang aga jauh dari tempatnya.

"Iya"jawab Alrogi cepat.

Flash back on.

"Sa..sa.."ucap Revika sambil menepuk kepala Raisa.

"Apaan sih Lo Napa jadi mukul pala sih"ucap Raisa kesal.

"Itu tuh ganteng yaa"ucap Revika tersenyum lebar.

"Lebay"celetuk Raisa. "Kenapa? Lo suka?"lanjut raisa.

Revika hanya mengedikkan bahunya.

"Eh Lo itu yang lagi jalan"teriak seorang pria.

Revika yang di panggil hanya cuek karena pikir nya,bukan kedirinya.

"Lo"panggil pria itu sambil menepuk bahu Revika.

Revika menoleh.

"Njer dari deket ganteng..eh apaansi"

"Lo jangan lewat sini lagi di bersihin maaf ya"ucap pria itu lembut. Revika hanya mengangguk. Kemudian berlari cepat.

"Kok gue deg-degan Apa ini yang dinamakan cinta pandangan pertama..lebih baik gue jadi pengagum nya aja..karena itu gak mungkin terjadi..udah lah jangan mikirin cinta cinta cinta muak neeh"ucap Revika mengoceh terus.

Flashback of

"Ya begitu,dia kenal gue namanya aja..pokok nya gitu lah"ucap Revika.

Alrogi hanya mengangguk. Hatinya panas. Tapi ia buang jauh jauh pikiran ini. Toh dia bukan siapa siapa Revika.

Mereka melanjutkan makannya Dengan hening...

___
Apdet maaf feel gak dapet.🍬 Maaf cerita ini tadi di unpub karena eror..hehe

A L R O G I (CoMpLeTeD)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang