Polisi menjelaskan mengenai kasus yg dialami abel nesya dan dila.
"Diversi diatur dalam UU No 11/2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak (SPPA). Namun, diversi hanya dapat dilakukan jika pihak korban bersedia. Kalau tidak, maka proses hukum berjalan terus" ucap kombes roi
"orang tua abel pesan untuk kasus ini terus ditindak lanjuti terus pak" ucap papa raka
Polisi mengangguk faham kemudian melanjutkan menjelaskan tentang hukum dan pasal yg akan dikenakan pada dila dan nesya.
"Pada dasarnya, penganiayaan yang dikenal dalam Kitab Undang-Undang HukumPidana ("KUHP") adalah penganiayaan fisik. Tindak pidana penganiayaan itu sendiri diatur dalam Pasal 351 KUHP
(1) Penganiayaan diancam dengan pidana penjara paling lama dua tahun delapan bulan
(2) Jika perbuatan mengakibatkan luka-luka berat, yang bersalah diancam dengan pidana penjara paling lama lima tahun.
(3) Jika mengakibatkan mati, diancam dengan pidana penjara paling lama tujuh tahun.
(4) Dengan penganiayaan disamakan sengaja merusak kesehatan.
"lalu pak, korban apakah sudah diperiksa apakah mengalami luka berat atau ringan? " tanya papa dila
"kami tidak perlu pemeriksaan karna saksi sudah ada 3 orang dari pihak kami dan 2 orang yaitu teman dan abang dila sendiri" ucap kombes roi lagi
"benar pak, dari yg dapat kami lihat korban mengalami luka ringan, namun belum mendapat pemeriksaan apakah mengalami trauma atau tidak" ucap polisi lainnya
"yaya pak, teruskan. Jadi bagaimana kelanjutannya? Dipenjara berapa tahun?" tanya papa nesya
"untuk saat ini mereka dikenakan hukuman penjara 2 tahun 8 bulan pak buk. Hukuman bisa dilanjutkan dipersidangan jika korban sampai mengalami gangguan psikis atau trauma berat" ucap polisi
"oke oke, tidak apa. Anak itu nakal sekali penjarakan saja daripada menyusahkan orang tua" ucap papa nesya
Papa mama dila dan raka menatap heran pada papa nesya. Mama dila hanya menangis mendengar anaknya akan dipenjara.
"pak, apakah tidak ada keringanan untuk mereka,kan mereka masih dibawah umur pak" ucap mama dila
"oh ada buk, karena mereka masih digolongkan anak dibawah umur. Maka hukuman mereka hanya dikenakan separuh darinya buk. Maka mereka akan dipenjarakan dalam kurun waktu selama 1 tahun 4 bulan" ucap kombes roi
"jadi bagaimana selanjutnya kasus ini pak? " tanya mama raka
"besok kita akan mengadakan pemeriksaan kepada abel nya baru kasus ini akan ditindak lanjut lagi ya pak buk. Untuk sementara mereka berdua akan ditahan dalam tahanan ini" ucap kombes roi
Mama dila hanya bisa terus menangis nathan terus menenangkan mamanya yg masih menangis. Papa nesya pamit lebih dulu untuk pulang tanpa melihat lebih dulu keadaan nesya. Papa dan mama raka melihat keadaan nesya karna penasaran.
"kamu harez fanesya kan?" tanya mama raka memastikan
"gimana bisa tante tau? "tanya nesya heran. Tak banyak yg tau nama aslinya
"tentu, tentu saja tante tau. Kamu lupa arin? Arin adik saya yg slalu kamu panggil ibu" ucap mama raka meneteskan air mata
Nesya kini tumbuh menjadi gadis dewasa.dulu mama raka sempat menyayangi sekaligus membenci nesya. Mama raka yg juga ingin anak perempuan tentu menerima nesya begitu saja.namun saat tau kalau nesya anak dari mantan pacar yg menghianati adiknya ia ikut membenci nesya.
"jadi tante? Mama raka itu tante?" tanya nesya
"iya nesya iya, om dan tante gak tau bagaiman cerita kamu sampai kamu jadi seperti ini ke abel" ucap mama raka
"udahlah tan, om, gak ada yg harapin kehadiran nesya didunia ini. Mending om dan tante pulang aja" ucap nesya membuang muka
"besok kami kesini lagi. Kamu harus jelaskan sama om dan tante nes" ucap mama raka
Mama raka melangkahkan kakinya keluar kantor polisi.namun dengan cepat nathan menghentikan langkah papa mama raka.
"om tante.. Tunggu" ucap nathan
"ada apa nathan? " tanya papa raka
"ada yg mau nathan tanyai om tante. Ini soal nesya.. Plis jelasin ke nathan apapun tentang nesya" ucap nathan memohon
Papa dan mama raka saling tatap kemudiab memutuskan untuk mencari tempat duduk untuk menceritakan tentang nesya.
"tante gak tau harus mulai dari mana nath, ini cerita yg cuma tante tau. Selebihnya cuma nesya yg tau" ucap mama raka
"iya gapapa tan, besok nathan juga coba tanyain ke nesya nya langsung" ucap nathan
"jadi dulu, papa nya nesya di harez itu pacaran dengan adik tante namanya arin.dia sering datang kerumah bahkan ingin melamar adik tante" jelas mama raka terhenti
"saat itu om dan tante baru menikah. Kami sempat menunda untuk punya momongan" ucap papa raka
"iya nath, tapi kami akhirnya tau kalau harez itu dijodohkan oleh orang tuanya dengan wanita lain. Harez menentang dan memilih arin, tapi arin tetap kekeuh menyuruh harez mengikuti kata orang tuanya" ucap mama taka terhenti
"yg kami gak habis fikir, padahal harez menentang keras perjodohan itu. Tapi nyatanya harez justru sudah meniduri wanita itu. Kami sangat membenci harez dan slalu mengusir nya setiap kali ia datang kerumah" ucap papa raka
"iya, harez juga tidak putus asa begitu saja. Dia slalu mencoba menjelaskan kekami yg terjadi, ia bilang kalau wanita itu menjebak nya. Arin yg masih mencintai harez tentu kembali luluh.hingga harez mau tidak mau menikah dengan wanita itu" lanjut mama raka
"saat harez menikah dengan wanita itu, arin slalu menangis, tante tidak tega melihatnya. Dan disaat itu ternyata tante juga hamil raka. Arin yg tau kalau ia bakal punya keponakan sangat senang saat itu, sedikit mengobati kesedihan hatinya" ucap mama raka
"lalu istri pak harez hamil om tante?" tanya nathan
"iya, saat harez menikahi nya wanita itu sudah hamil satu bulan. Saat sudah menikah harez masih slalu datang kerumah, namun slalu ditolak oleh arin. Dan saat anak mereka lahir harez membawanya kepada arin, untuk mereka asuh bersama. Karena istri harez memiliki penyakit lemah jantung" jelas papa raka
Next??
Jangan lupa voment guys
👇👇👇👇👇👇
KAMU SEDANG MEMBACA
AFRAID (Lanjutan)
RandomBijaklah dalam membaca.. (17+) Masih ingat sama abel dan raka? Nih cerita AFRAID dari wela_aidhila akan aku lanjut disini. Bagi kalian yg bingung kalian bisa baca cerita afraid pertama kalinya dari akun aku yg satunya wela_aidhila. "Friendzone? Sed...
