BCS | SEASON 2 ✓ [C]

5

Byuurrr!!!!!

Jisoo berhenti melangkah. Baru saja se-ember air membasahi seragam bahkan tas sekolah nya.

Perlahan pria itu mendongak, melihat dan mendengarkan tawa BCS bahkan ada rombongan Suho juga yang membantu mereka menyirami Jisoo dari lantai 2.

Jisoo berbalik.ia tidak jadi masuk ke gedung sekolah. Tapi ia melangkah menjauh mendekat gerbang keluar SM.

Sebuah mobil BMW mewah melintas masuk ke dalam pagar SM. Melewati Jisoo yang berlainan arah dengannya.

" Putar balik."

" Baik Nona."

Mobil langsung memutari air pancur besar SM membuat pandangan Jennie dan Irene menatap kerut kesal karena tau itu Rose. Sedangkan Krystal melirik sekilas saja ke arah ujung sana kemudian ia beralih melihat novelnya lagi.

Kekesalan Jennie memuncak. Dia hanya tersenyum getir dengan perlakuan baik Rose pada Jisoo.

" Gwaenchanha?" Tanya Rose menatap Jisoo yang duduk di sampingnya di dalam mobil yang bergerak menuju ke suatu tempat.

" Nee... khamsahamnida." Ucap Jisoo setelah ia mengeringkan rambutnya dengan handuk yang di berikan Rose.

Mobil sampai di depan gedung butik SM.

Rose melirik ke samping kemudian ia membuka pintu mobil.

" Ayo." Ajak Rose. Jisoo manut-manut saja. Ia mengikuti Rose dari belakang sambil merundukkan sedikit kepalanya melihat sekitar butik seragam SM.

Jisoo membuka sedikit mulutnya sambil berhenti melangkah. Ia melihat sekitar terdapat banyak sekali seragam SM baru.

Kalau untuk kelas khusus seperti BCS, Suho atau orang-orang kaya lainnya, disana terdapat seragam biru putih yang berbeda sendiri. Tapi kalau untuk siswa biasa, mereka hanya akan mengenakan seragam merah.

" Annyeong haseo." Sapa para pelayan melihat Rose yang melihat satu persatu seragam SM.

" Aku mau beli seragam pria kelas A." Kata Rose dan langsung di siapkan oleh pelayan butik.

Rose menoleh ke belakang. Ia menyuruh Jisoo mengenakan seragam nya untuk menggantikan seragam sekolah nya yang basah itu.

Jisoo menurut sekali. Dia hanya diam dan bergerak mengganti seragam sekolahnya.

" Sepatu." Pinta Rose.

" Dasi hitam, dan rompi." Lanjut Rose membuat semua pelayan menyodorkan aksesoris SM.

Jisoo melangkah ke depan tidak jauh dari Rose yang menunggu dirinya selesai. Wanita itu lihat Jisoo dari bawah kaki sampai ke atas kepala. Kemudian anggukan ia lakukan sambil memberikan kartu debitnya untuk membayar.

" Gomawoyo Rose-ah." Ucap Jisoo. Rose memberikan senyum kecilnya meski wajah angkuh masih terlihat. Tapi dia memang baik dan tulus memberikannya pada orang. Mungkin karena di dekat BCS, dia akan terlihat kejam (?)

" Aku akan menggantinya nanti." Kata Jisoo langsung karena tidak enak dengan Rose.

" Gwaenchanha. Aku memberikannya untukmu." Kata Rose membuat Jisoo merundukkan kepalanya lagi dan ia lihat seragam barunya.

Ciit~~! Mobil itu berhenti di luar gerbang SM yang sudah tertutup. Jisoo dan Rose saling menoleh ke depan melihat dua satpam berdiri di balik gerbang dalam.

" Itu Nona Rose!!!" Teriak temannya di ujung sana yang sibuk menghukum siswa yang telat.

" Oh!!" Kedua satpam itu berlari cepat untuk menarik buka gerbang sekolahnya. Mobil BMW mewah itu melintas masuk ke dalam seraya dengan kaca mobil yang terbuka.