6

2.5K 270 27
                                    

Maaf typonya 🙏😁
Jan lupa komen setelah membaca😚

" Sepertinya besok aku tidak bekerja di kafe dulu." Ucap Lim sambil melihat Wendy memainkan gitar milik Seulgi.

Mereka sibuk berkumpul di kamar Wendy setiap malam sebelum tidur.

" Kenapa?" Tanya Seulgi. Jisoo melirik Lim.

" Aku mendapatkan pekerjaan baru. Katanya besok di suruh ke tempat ini." Lim menyodorkan kartu nama di depan ketiga temannya.

" Ahhh...." Angguk mereka paham.

" Tidak apa Jisoo kalau kamu bekerja sendiri lagi? Besok Seulgi dan aku akan di departemen store." Kata Wendy membuat Jisoo mengangguk mengerti.

" Gwaenchanha. Aku sudah terbiasa sekarang bekerja sendiri di kafe." Jawab Jisoo membuat senyum ketiga temannya timbul.

***

" Ini undangan untuk kalian." SeokJin memberikan sebuah undangan pesta pada rombongan Wendy.

Wendy membukanya dan ia lihat keseluruhan tulisan undangan yang terlihat mewah.

Anniversary BCS 15thn

Tulisan tertera jelas di depan undangan membuat Wendy terdiam bersama temannya yang lain sambil di tatap bingung oleh Jin di depan mereka.

" Kami sepertinya tidak akan datang." Kata Lim.

" Wae?" Tanya Jin.

" Padahal kalian di undang. Satu sekolah semuanya di undang. Acaranya di kapal pesiar mewah milik keluarga Bae. Kita akan jalan-jalan selama 3 hari di lautan luas. Kalian tidak mau?"

Keempat pria itu saling melirik. Kemudian kembali diam membuat Jin juga tidak bisa memaksa mereka untuk ikut.

----

Tring!! Pintu Kafe Green terbuka. Jisoo menoleh ke belakang. Ia menimbulkan senyum kecilnya melihat Rose yang datang mendekati pantry.

" Mau pesan apa?" Tanya Jisoo.

" Seperti biasa. Tapi cake nya tidak usah memakai cream." Jawab Rose dan Jisoo mengangguk paham.

" Kamu mendapatkan undangan anniversary BCS?" Tanya Rose melihat Jisoo yang sibuk sendiri.

" Mhh." Dehem Jisoo.

" Kalian datang?" Tanya Rose. Jisoo menoleh pelan ke arah Rose yang menunggu jawabannya.

" Molla." Jawab Jisoo.

" Waeyo? Padahal itu akan menyenangkan." Kata Rose tapi Jisoo tidak menjawabnya. Dia diam saja sambil bekerja membuatkan pesanan Rose.

" Aku berharap kalian datang." Kata Rose sambil meraih pesanannya dari Jisoo setelah ia meletakkan uang cast di atas pantry.

" Ne.." Jawab pelan Jisoo melihat kepergian Rose membuatnya merundukkan kepala sambil menatap uang cast bayaran Rose yang kembali lebih.

" Rose!!" Teriak Jisoo cepat saat Rose berlalu masuk ke dalam mobilnya.

" Mh?" Dehem tanya wanita itu melihat Jisoo datang mendekatinya.

" Uangmu lebih." Kata Jisoo menyodorkan selembar dolar pada Rose. Gadis ini melirik kertas uangnya. Kemudian ia melihat lagi ke arah Jisoo yang menunggu pemberiannya di ambil Rose.

" Itu uang karena kamu mau bicara denganku." Kata Rose membuat Jisoo berdehem tanya tak paham.

" Besok, aku akan kembali lagi. Uang ini akan berlebih selama kamu mau mengajakku mengobrol. Dan besok malam datanglah. Aku menunggumu." Jelas Rose sambil memberikan senyumannya dengan tangan yang menarik pintu mobilnya terbuka bersama dengan Jisoo yang melangkah mundur untuk memperbolehkan Rose pergi.

BCS | SEASON 2 ✓ [C]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang