Perfect (MomoGi)

878 68 82
                                    

Warning : Engga usah diperjelas ya maksud dari warning ini, iya soalnya ini karena lebih dari 5k words lagi. Jadi kalo merasa bakalan bosen karena kepanjangan bisa abaikan part ini.



I found a love for me

Darling, just dive right in and follow my lead

Well, I found a man, beautiful and sweet

Oh, I never knew you were the someone waiting for me

Anthony menoleh ke arah pintu masuk saat ia mendengar suara lonceng berbunyi karena pintu yang dibuka dari luar. Dia tersenyum saat melihat seorang pria menatap ragu ke dalam toko bunga yang sedang di jaganya. Pria itu ingin kembali ke luar tetapi saat melihat sekumpulan bunga di salah satu sudut toko itu, pria itu mengurungkan niatnya dan berjalan ke tempat bunga yang tadi dilihatnya berada. Anthony masih mengamati pria itu dari tempatnya, menunggu waktu yang tepat untuk menghampiri pria itu.

Pria itu memandangi satu-satunya bunga berwarna pink yang ada di sudut itu. Dia berjongkok untuk memastikan apakah itu adalah bunga yang ia cari dan kemudian dia tersenyum saat mengetahui kalau dia menemukan bunga yang selama ini dia cari. Saat Anthony melihat senyum pria itu ia berjalan perlahan ke arah pria itu untuk menghampirinya karena ini adalah waktu yang tepat.

"Bunga Carnation pink atau Anyelir pink melambangkan cinta abadi seorang ibu." Ucap Anthony sembari memandang bunga itu saat dirinya sudah berdiri tidak jauh dari pria tadi. Pria itu menoleh ke asal suara itu dan menemukan Anthony yang sedang tersenyum memandangi bunga yang menarik perhatiannya tadi. "Carnation pink ini juga bisa mewakili perasaan cinta yang tidak pernah mati dari seorang wanita. Jadi selain cocok sebagai hadiah untuk seorang ibu, bunga ini juga bisa diberikan kepada kekasih Anda." Lanjut Anthony yang kini tersenyum ramah ke arah pria tadi yang sudah memandang ke arahnya.

Pria itu tertegun memandang senyum Anthony yang begitu hangat, rasanya sudah sangat lama dia tidak melihat senyum yang mampu menghangatkan hatinya selain senyum dari ibunya.

"Apa Anda berniat untuk membelinya? Kalau itu untuk ibu atau orang terkasih Anda, saya rasa itu bunga yang cocok untuk diberikan." Kata Anthony kepada pria itu yang masih terdiam memandangi Anthony. "Tapi saya bisa menyarankan bunga yang lain jika itu bukan untuk kedua orang yang tadi saya sebutkan." Kata Anthony yang kemudian mengalihkan pandangannya ke sudut lain toko itu yang memajang berbagai macam jenis bunga mawar, tempatnya tadi berada saat pria ini masuk ke dalam tokonya. Pria tadi terkesiap saat Anthony mengalihkan wajahnya darinya lalu dia segera berdiri dan menggeleng.

"Ah tidak perlu, saya memang sedang mencari bunga ini. Beberapa toko bunga yang saya datangi tidak ada yang menjual bunga dengan warna ini, rata-rata mereka hanya menjual yang warna putih saja." Jawabnya membuat Anthony kembali memandang pria itu dan tersenyum. "Tapi sepertinya, di toko ini warna bunga untuk jenis ini cukup bervariasi." Katanya lagi yang melihat ada beberapa warna lain untuk jenis bunga itu. Anthony tersenyum dan mengangguk setuju.

"Kebetulan, untuk bunga dengan jenis ini memang hanya toko kami yang menjualnya dengan warna yang bervariasi. Itu karna kami punya perkebunan sendiri untuk bunga jenis ini dan beberapa jenis bunga lainnya." Jelas Anthony.

"Oh ya? Jadi bunga di sini diambil langsung dari perkebunan kalian?" Tanyanya kagum. Anthony kembali mengangguk.

"Jadi apa Anda berniat untuk membeli bunga Carnation pink itu? Jika iya, saya bisa merangkainya untuk Anda." Tanya Anthony.

"Ah, iya saya jadi membelinya." Jawab pria tadi yang teringat dengan tujuan pertamanya datang ke toko itu.

"Jadi bunga ini ingin saya rangkai dengan warna lain atau hanya warna pink saja?" Tanya Anthony yang kemudian berjongkok untuk mengambil beberapa tangkai bunga itu untuk dia rangkai.

Love Song StoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang