22 ✈ Filosofi Transit

247 23 2
                                    

"Lo mau tau kenapa gue nggak mau pacaran?" tanya Bagas. Kini sepertinya giliran Bagas yang curhat.

"Kenapa?" tanya Prima.

"Haram, woi. Nggak boleh."

Prima tersenyum. "Iya, benar."

"Selain itu," kata Bagas lagi, "pacaran itu nggak tau endingnya putus apa nikah."

Prima diam. Dia merasa kata-kata Bagas benar lagi.

"Cuma singgah doang terus pergi. Sama kayak transit pesawat," ucap Bagas.

Prima mengangguk. "Iya, Bagas."

"Gue berani ngomong gitu karena gue pernah dikecewain."

"Oh?"

"Iya, dan gue nggak mau lagi. Makanya gue hijrah. Gue mau jemput jodoh gue dengan cara yang baik. Entah siapalah dia yang penting mau sama gue."

"Meskipun janda?" canda Prima.

"Janda kaya boleh, lah. Ha ha ha."

Prima tersenyum. Ternyata Bagas yang selalu tampak ceria pun pernah mengalami patah hati di masa lalunya.

👫

CAS: nikah itu serius. Pacaran itu main-main. Mau dimainin atau diseriusin? -Ust. Felix Siauw

TRAVELPRIM [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang