Fake Love ✔

#16

1 bulan berlalu ....

Tepat hari ini dimana film yang Taehyung bintangi akan tayang untuk pertama kali di bioskop. Dia datang ke salah satu bioskop bersama pemain lainnya tentu saja dengan sutradara mereka.

Jimin dan Rosé juga diundang, mereka datang karena sudah menjadi bagian dari dalam film tersebut. Lagu yang mereka nyanyikan bersama mendapat respon sangai baik dari para pendengar. Fans Rosé bertambah, mereka bahkan kini membuat fandom khusus yang siap mendukung karir Rosé.

Fansé, itu adalah nama fandom Rosé. Seiringnya waktu berjalan, karir Rosé memang semakin membaik. Tak bisa dipungkiri, ide agensi untuk melakukan hubungan palsu bersama Taehyung ternyata membawa keuntungan untuk Rosé.

Para pemain dan juga pengisi soundtrack film memasuki salah satu ruangan bioskop untuk menonton film mereka secara full untuk pertama kalinya.

Mereka duduk di barisan terdepan, sedangkan penonton yang beruntung ada di barisan belakang.

Jimin duduk di samping Rosé bersama Sugaㅡproduser dan song writerㅡsementara Taehyung tentu dengan pemain lainnya.

"Rosé, apa kamu tak akan cemburu melihat adegan panas kekasihmu nanti?" bisik Jimin.

"Pasti, tapi hanya sedikit. Selebihnya aku harus sadar itu hanyalah akting. Aku tidak boleh terlalu hanyut dalam perasaan tentunya, Oppa." Rosé balas berbisik pada Jimin.

Beberapa penonton yang ada dibelakang Jimin dan Rosé langsung salah paham. Mode netizen yang maha benar mulai berjalan.

"Aku rasa Rosé lebih cocok bersama Jimin, lihat, mereka lebih serasi!" bisik penonton berbaju coklat.

"Ah ... Taehyung yang terbaik, bagaimanapun karir Rosé bisa berubah drastis setelah hubungannya dengan Taehyung terungkap," bisik penonton sebelahnya yang berambut ikal.

"Iya, tapi ... apa tak aneh? Aku masih belum percaya jika mereka berkencan. Aku malah mengira ini hanya setingan. Aku mengamati semua wanita yang mengaku dekat dengan Taehyung dan membandingkannya dengan Rosé. Aku pikir, Rosé bukan tipe Taehyung."

Rosé terdiam, dia masih bisa mendengar perkataan mereka. Namun, dia mencoba berpura-pura tak mendengarnya terlebih Jimin juga sejak tadi terus mengajaknya berbicara, hanya saja Rosé lebih fokus pada perkataan 2 wanita di belakangnya.

Apa mungkin yang mereka katakan benar? Ya, aku menyadari aku tak secantik wanita-wanita yang sudah Taehyung Oppa kencani. Namun, aku rasa aku juga masih pantas memilikinya. Dia juga mengatakan bahwa dia mencintaiku, tapi ... kenapa sampai hari ini dia tak pernah mengizinkanku mengatakan pada siapapun mengenai hubungan kita yang sesungguhnya? Apakah ada perasaan lain yang sedang dia jaga? ㅡ Rosé.

Film akhirnya dimulai, Rosé hanya bisa menatap layar bioskop dengan tatapan kosong. Sesekali Taehyung menoleh ke arah Rosé, tetapi dia hanya melihat Rosé yang diam dan tatapannya tertuju pada layar bioskop.

"Ada apa dengannya?" batin Taehyung.

Waktu berlalu, film pun usai. Semua orang keluar dari dalam ruangan gelap tersebut.
Para pemain dan orang-orang yang terlibat dalam film tersebut saling berpamitan satu sama lain. Begitu juga dengan Rosé dan Taehyung.

"Dijemput Jisoo-ssi?" tanya Taehyung.

Rosé menggeleng.

"Ah, aku kira kamu akan dijemput. Aku ada acara makan bersama bersama pemain dan Sutradara. Mmm ... bagaimana, ya?"

"Kalau begitu, aku pulang sendiri saja, Oppa," jawab Rosé.

"Kamu yakin?" Taehyung menatap Rosé.