Alex's Past (part 2)

9.2K 734 19
                                    

"Alex!"

Sebuah panggilan menghentikan langkah Alex. Dia berbalik dan mendapati ibunya sedang berdiri di samping tangga.

Wanita berusia kepala lima itu masih terlihat muda sepuluh tahun dari usianya. Senyum mengembang di wajahnya, terlihat sangat bahagia menyambut anak sulungnya yang sudah lama tidak mengunjunginya.

"Kamu sendiri? Istrimu mana?"

Dalam hati Alex merutuk diri sendiri karena sempat berpikir untuk segera berlari pada Tamara. Tamara hanya sekedar cinta monyet yang seharusnya dia lupakan sekarang. Mereka hanya teman, dan selalu seperti itu.

Alex mengikuti langkah Ibunya menuju ke teras belakang, tepat di depan sebuah kolam berenang.
Ibunya duduk di sebuah kursi rotan dengan alas duduk bantalan empuk berwarna toska. Alex mengambil tempat di kursi sebelah.

Mata Alex menatap kolam renang yang luas itu. Dulu dia suka berenang, saat punya waktu dia sering di bawah oleh orang tuanya untuk berenang di kolam maupun di pantai.

Dia masih ingat hari itu saat dia masih sekitar usia empat tahun, ibunya sedang menerima telepon sementara Ayahnya sedang duduk menikmati kopi dan majalah -- tiba-tiba dia terjatuh dari kolam anak ke kolam orang dewasa yang memang bersebelahan. Alex kecil yang saat itu tidak mengenakan pelampung tenggelam beberapa menit sebelum diselamatkan oleh poolguard yang berjaga, bahkan sampai sekarang dia masih ingat rasa sesak setiap kali melihat kolam.

"Kamu nggak mau ngenalin isterimu sama Mami?"
"Dia kerja, Mi. Nanti siang aku bawa ketemu sama Mami."
"Daddy kamu tau?"
Alex menggeleng. "Tidak, cuma beberapa orang dekat aja."

***

Marissa Helena, ibu Alex -- adalah seorang penyanyi terkenal era 90-an. Sebelum mulai berkarir di dunia tarik suara, dia adalah seorang model sampul dan menikah dengan seorang model berkewarganegaraan Australia. Setalah melahirkan Alex, dia mulai merambah dunia tarik suara yang akhirnya membesarkan namanya.

Karir Marissa yang meroket membuat dia kurang waktu untuk keluarganya. Selain itu, suaminya, Samuel Jones memulai sebuah agensi model di Australia.  Mereka jarang menghabiskan waktu bersama, namun sesekali masih tetap meluangkan waktu untuk Alex.

Marissa memutuskan untuk berhenti dari dunia keartisan setelah menikah dengan suami keduanya, Ayah dari Reihan dan Reina yang merupakan pengusaha yang mewarisi sebuah grup besar. Alasan itulah yang juga selalu membuat Alex iri pada saudara tirinya, ibunya berhenti dan memilih untuk meluangkan waktu untuk keluarga barunya, namun tidak untuk dia dan ayahnya.

Alex menatap singkat ibunya, kemudian beralih pada lantai. Setelah hampir dua puluh tahun, dia belum bisa melupakan semua kehancuran yang terjadi dalam keluarganya.

Saat perceraian orang tuanya usia Alex baru 7 tahun, Alex  menyalahkan diri sendiri -- menganggap dialah penyebab mereka bercerai. Setelah bertumbuh menjadi anak remaja, dia membenci mereka, mulai nakal dan bersikap tidak bertanggungjawab. Usia yang bertambah membuat dia belajar menerima, meskipun dia tidak akan pernah lupa pada semua lebam dan goresan di hatinya karena perpisahan mereka.

Alex masih ingat malam-malam sepi yang dia lalui. Tidak ada nyanyian atau dongeng pengantar tidur. Teman Alex di rumah hanya mainan baru yang hampir setiap saat dibelikan untuknya.

Setelah Ibunya berhenti berkarir dan fokus mengurus Reihan, Alex kadang membuat adiknya itu menangis. Dia bahkan pernah membuat Reihan terjatuh dari ranjang ke lantai sampai-sampai adiknya itu harus dirawat intensif. Karena kenakalan Alex itu, dia diambil oleh Ayahnya dan diasuh oleh neneknya di Melbourne.

Usia Alex saat itu baru 13 tahun, usia di mana dia mulai menanjak menuju remaja yang pemberontak. Kadang dia menyesali perbuatannya itu, namun sesal tidak berarti apa-apa. Mungkin itu sebabnya sehingga Alex terkesan selalu menuruti keinginan Reihan. Misalnya saat adiknya itu meminta salah satu koleksi barang kesayangannya; pernah juga Alex berbohong bahwa Reihan sedang bersamanya, padahal Reihan sedang pergi berlibur dengan temannya.

Suddenly Marriage (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang