FAMILIE | txt ✔️

02. Beomgyu

Familie

Tomorrow x Together

+
×
+

Walaupun sudah END, tolong hargai dengan meninggalkan VOMMENT!!

Suasana rumah begitu ramai karena ulah si bontot, siapa lagi kalau bukan Choi Beomgyu yang penuh aksi usil ke kedua kakaknya.

Awalnya dia disuruh Soobin untuk membangunkan Yeonjun. Ia langsung pergi ke kamar kakaknya dan ketika ia hendak membuka pintu, pintunya terkunci.

   "Lho he lho he kok kekunci? Abang abis ngapain kok dikunci segala?" gumamnya.

Beomgyu langsung pergi ke kamarnya dan mengambil kunci cadangan kamar Yeonjun. Setelah berhasil dibuka, ia melihat kakaknya itu tidur dengan posisi terlentang dengan mulut terbuka disertai dengkuran.

Kaos kaki masih terpasang, baju semalam dengan tiga kancing terbuka belum ganti, dan tentu saja make up yang dipakai untuk pemotretan belum dibersihkan. Melihat kancing Yeonjun kan Beomgyu jadi mikir yang tidak-tidak 🌚.

   "Ew babi," ucap Beomgyu.

Beomgyu menggoyangkan kaki Yeonjun. "Abang bangun! Sarapan weh," ucapnya.

Yeonjun masih diam dengan posisi yang sama. Beomgyu mencobanya sekali lagi.

   "Bangun, bang. Bang Soobin udah masak tuh. Ntar marah kalau abang ga bangun-bangun," ucap Beomgyu.

Ya bohong sih Beomgyu bilang kalau Soobin akan marah. Beomgyu tak pernah melihat wajah marah seorang Choi Soobin sebelumnya.

Dan kembali pada realita... Yeonjun masih di posisi yang sama tanpa ada pergerakan berarti.

   "Astaga anak babi!! Dibangunin susah bener! BANG BANGUN ASTAGA!"

Beomgyu mulai memukul-mukul tubuh Yeonjun. Awalnya pelan, namun lama-lama agak keras dan berhasil mengusik Yeonjun.

   "Berisik!" ujar Yeonjun lalu memeluk guling.

Oke kelihatannya Beomgyu kita sudah habis kesabarannya. Beomgyu keluar dan berteriak ke Soobin.

   "BANG BIN INI LHO BANG JUN GA MAU BANGUN. DIAPAIN BIAR BANGUN?" teriak Beomgyu.

   "SERAH PENTING BANGUN!" balas Soobin.

Beomgyu langsung menyeringai. Ia pergi masuk ke dalam dan melihat kamar Yeonjun.

   "Yah barang-barang abang yang isinya serbuk udah ga ada. Pasti udah dibuang. Oke ga ada cara lain," gumamnya.

Dia pergi ke kamar mandi dalam Yeonjun dan mengambil segayung air. Seringai licik masih tercetak di bibirnya dan ia berjalan mendekati kasur Yeonjun.

   "Minum nih air kamar mandi, dasar babi,"

BYUUURRR

   "BANGSAAAAAT!"

   "HIYAAAAA!!!"

Beomgyu langsung berlari keluar kamar dan mengunci kamar Yeonjun. Yeonjun langsung terbangun dan masih mengumpulkan nyawa. Dia melihat gayung yang terjatuh di lantai dan dia tahu kelakuan siapa ini.

   "BAJINGAN BEOMGYU ANAK SETAAAANN!!!!"

Soobin sendiri terkejut mendengar teriakan Beomgyu dan Yeonjun. Tak lama kemudian muncul Beomgyu yang tertawa terbahak-bahak dan duduk di kursi ruang makan.