10. Yeonjun

6.7K 1K 159
                                    

Familie

Tomorrow x Together

+
×
+

Walaupun sudah END, tolong hargai dengan meninggalkan VOMMENT!!

Malam pun tiba. Soobin tak ikut makan bersama Keluarga Choi karena menemani si kembar makan di kamar. Hampir seharian penuh ia bersama dengan si kembar, entah itu bercerita, bermain, atau bernyanyi. Yeonjun serta Beomgyu sedari tadi diam dan terlihat tidak ingin ikut campur.

   "Kalian kok diem aja? Masih ga terima ada si kembar ya?" tanya Papa Choi. Yeonjun mengendikkan bahu dan Beomgyu terlihat tak peduli. Papa Choi menghela napas.

   "Papa tau kalian ga terima kalau Taehyun sama Hueningkai ada di sini, tapi cuma sementara kok. Soobin mau ngurus dokumen kepindahan si kembar biar bisa diurus ke panti. Walaupun kalian ga suka, kalian harus tetep yang sopan sama mereka ya?" nasihat Papa Choi.

Yeonjun dan Beomgyu hanya diam saja mendengarkan nasihat Papa Choi.

   "Kalau sampai si kembar kenapa-napa karena ulah kalian, awas aja nanti," ancam Mama Choi.

Soobin datang seraya menggandeng tangan Hueningkai. Ia mengajak Hueningkai ke wastafel dan mengambil kursi kecil supaya yang lebih muda sampai.

   "Buku-buku jarinya juga dibersihin. Kalau ga bersih nanti kumannya bikin kamu sakit," nasihat Soobin.

   "Siap, dokter!" balas Hueningkai sambil hormat.

   "Nah udah bersih. Yuk ke kamar," ajak Soobin. Hueningkai menggeleng.

   "Piringnya harus dicuci dulu!" ujar Hueningkai.

   "Nanti dicuci sama—"

   "Bibi bilang jangan nyusahin orang lain. Bibi marah kalo aku atau Taetae nggak nyuci piringnya. Nanti kita dipukul kalau nggak patuh," potong Hueningkai.

   "Tapi di sini ga ada bibi," kata Soobin.

   "Aku sama Taetae udah kebiasaan, jadi omongan bibi harus dilaksanain dimana pun," kata Hueningkai.

Soobin akhirnya mengalah dan membiarkan Hueningkai mencuci piring. Keluarga Choi yang tadi sedang makan harus mengalihkan pandangannya ke arah Hueningkai dan Soobin yang ada di wastafel.

   "Udah bersih," ucap Hueningkai lalu meletakkannya di rak piring.

Setelah itu, Soobin serta Hueningkai pergi lagi dan mata Yeonjun tak hentinya mengikuti Hueningkai dari ia ke dapur sampai pergi meninggalkan dapur.

   "Tch benalu!" ujar Beomgyu lalu pergi begitu saja menuju kamar.

   "Kalian bertiga jauh lebih beruntung dari Taehyun dan Kaimal. Tolong mengerti keadaan," ucap Mama Choi dan Yeonjun merasa bersalah.

   "Yeonjun bakal nyoba," gumam Yeonjun.

Mama Choi tersenyum tipis. "Kamu emang bisa diandalin, nak."

+
×
+

Malam harinya Yeonjun tak bisa tidur karena terus kepikiran omongan mamanya. Secara tak langsung mamanya bilang kalau ia dan Beomgyu merupakan anak yatim piatu yang lebih beruntung dari Taehyun dan Hueningkai.

FAMILIE | txt ✔️ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang