FAMILIE | txt ✔️

14. Perang Dimulai

Hwhwhw siapa yang kemaren nungguin? Wkakaak
———————————
Familie

Tomorrow x Together

+
×
+

Walaupun sudah END, tolong hargai dengan meninggalkan VOMMENT!!

Seminggu telah berlalu dan Taehyun serta Hueningkai masih tinggal di rumah Triple Choi. Yeonjun semakin akrab dengan si kembar dan Soobin sangat bersyukur akan hal itu. Yeonjun sering meminta pemotretan pagi supaya siang sampai malam ia bisa bermain dengan duo bocah SMP itu.

Akan tetapi, lain halnya dengan Choi Beomgyu. Sudah seminggu ini ia uring-uringan karena tak berhasil membuat dua anak pungut yang ia benci itu keluar dari rumahnya. Ia semakin muak melihat wajah si kembar setelah tahu jika Yeonjun memilih menghabiskan waktu dengan mereka daripada dirinya.

   "Soobin kok belum datang? Katanya tadi pulang sore," tanya Papa Choi.

   "Mungkin bentar lagi pu-"

   "Hai semua!"

   "-nah ini dia,"

Mereka semua (-Beomgyu) terkekeh karena belum selesai Yeonjun berbicara, tiba-tiba orang yang mereka bicarakan datang.

   "Aku bawa oleh-oleh dari senior Min yang baru pulang dari Jepang. Kalian udah makan malam?" tanya Soobin.

   "Belum. Ini daritadi nunggu kamu," balas Mama Choi.

   "Kebetulan dong pas waktunya. Yuk makan!" ujar Soobin.

Mereka semua pergi ke meja makan dan menunggu Mama Choi menyiapkan makanan. Si kembar menunggu dengan mata berbinar karena mereka akan memakan masakan luar negeri. Yeonjun dan Papa Choi terkekeh melihat ekspresinya membuat Beomgyu ingin muntah saja.

   "Tch alay," gumam Beomgyu pelan.

   "Nah dah siap... Ayo makan!" ujar Mama Choi. Mereka memakan masakan dengan lahap hingga Soobin tiba-tiba memecah keheningan.

   "Ma, pa, Soobin boleh adopsi Taehyun sama Hueningkai?"

Hening.

Suasana tiba-tiba menjadi hening hingga Beomgyu meletakkan sumpitnya dengan keras lalu pergi meninggalkan meja makan.

   "Beomgyu! Choi Beomgyu cepat kembali!" panggil Papa Choi, namun tak digubris oleh sang pemilik nama.

   "Kamu mau adopsi si kembar? Mama terserah kamu aja... Yang penting jangan sampai nelantarin mereka," kata Mama Choi.

   "Aku setuju sama Soobin, ma, pa... Ga ada salahnya kan nambah anggota keluarga biar rame," sahut Yeonjun.

   "Kalian bener-bener udah siap mau adopsi mereka?" tanya Mama Choi.

   "Iya, ma. Udah bulet kita," jawab Soobin.

   "Papa ga setuju," ucap Papa Choi tiba-tiba membuat semua pandangan menuju sang kepala keluarga.

.

Papa Choi tiba-tiba tertawa melihat eskpresi kaget keluarganya. "Maksudnya, papa ga setuju kalau kalian yang adopsi. Biar papa sama mama aja yang adopsi," lanjutnya.

Muka si kembar berkaca-kaca mendengarnya. Mereka menitihkan air mata membuat Mama Choi langsung menghampiri mereka.

   "Kenapa nangis, sayang?" tanya Mama Choi khawatir.

   "Kami... kami terharu hiks," jawab Hueningkai.

   "Terima kasih... terima kasih karena mau menerima kami. Terima kasih banyak hiks," ucap Taehyun.