TENTARA MERAH: penyusupan

230 8 1
                                    

Minggu,5 Januari 2020

4 KM arah barat laut dari pulau akademi

Ali Pov-
     Ya akhirnya kami menjalankan rencananya walaupun keadaannya sudah tengah malam,tepatnya jam 2 malam.Angin malam menusuk tubuh kami tapi itu tidak menyulut semangat kami.
      Malam itu kami turun dari kapal dan dibawahnya ada kapal nelayan kira² 4 buah,kami langsung turun ke kapal itu sesuai tim, kebetulan aku satu tim dengan Roza,Iman,Moon,dan seorang agen dari Kepri serta agen Karya dan kami dipimpin oleh agen Bintang.Untuk ke sana,kami menggunakan mesin motor kapal.
       Sekitar 10 menitan,kami berhenti dan dilanjutkan dengan berenang sejauh 1 KM,1 KM itu baru pulau kecilnya bukan pulau utamanya tapi kami diinstruksikan untuk merebut pulau kecil dulu baru pulau utamanya, tujuannya tidak lain agar tidak terlacak radar.
       Tak beberapa lama,kami tiba di pulau bambu merah, salah satu dari pulau tersebut. Disebut begitu karena pulau itu ditumbuhi bambu berwarna merah.
       "Ali, gunakan IRIS-mu dan cari dimana musuhnya." Kata agen Bintang,yasudahlah aku langsung men-scan keadaan sekitar dan IRIS memberi tahu keberadaan musuh,"4 orang ada di pintu depan,2 orang sedang patroli dan ada beberapa orang didalam."kataku, kemudian agen Bintang langsung menjalankan misinya.

End Ali Pov-

Bintang:"Terimakasih laporannya,jadi gini pertama kita lumpuhkan yang lagi patroli,kedua pancing yang lagi jaga, ketiga masuk dari depan dan belakang dan tangkap mereka,jika mereka menyerang langsung serang tanpa ragu, mengerti!"
Semua:"Mengerti."
Bintang:"Pembagiannya Agen Karya dan agen Roza lumpuhkan yang patroli,Moon kau pancing yang jaga dan bawahlah ke agen Iman dan agen Iman yang mengalahkannya, sisanya ikut aku,paham!"
Semua:"Paham."
Bintang:"Baik, laksanakan."

        Akhirnya mereka melaksanakan sesuai perintah,Agen Karya dan Roza berhasil melumpuhkan mereka tanpa hambatan, begitu pula dengan Moon dan Iman walaupun ada hambatan karena harus melawan mereka berempat, kemudian mereka masuk dari pintu depan, sementara Bintang dan yang lainnya dari belakang.
     Di dalam mereka kesulitan karena mereka harus menghadapi musuh sekitar 20 orang,musuh begitu kuat tapi itu bukan halangan bagi mereka.
     Sekitar 14 menitan, musuh berhasil dikalahkan.

Di dalam Walkie Talky
Bintang:"Jendral, pulau bambu merah berhasil direbut."
Jendral:"Bagus, tunggu aba² dariku."
Bintang:"Baik Jendral."
Berakhir

Bintang:"Kalian istirahat dulu."
Ali:"Haaahh, akhirnya."
Moon:"Hei,baru segitu aja udah capek!"
Ali:"Iyalah, capek! Oh ya Moon, gimana yah kakak lu di sana!"
Moon:"Kalo mau tau hubungi lah."

       Sementara itu,Agen Arjuna berhasil merebut pulau cahaya tanpa hambatan,Agen Sugi juga berhasil mengwalaupun rada rusuh,Agen Aji juga berhasil merebut pulau benteng/topeng dengan cepat.

     Mereka semua melaporkan kondisinya dan menunggu perintah selanjutnya.

Bersambung










Ejen Ali (cinta&perang)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang