06. Temen iya temen

397 33 0
                                    


Happy reading😊

°°°°

Kringg kringgg....

Bel pulang pun berbunyi para siswa berhamburan keluar kelasnya.

"Oh iya ra lo pulangnya sama siapa? Bareng gue aja gimana!" tanya amel pada zahra.

"Noh" tunjuk zahra dengan dagunya.

Amel dan echa pun mengikuti arah yang ditunjuk zahra dan siapa lagi kalau bukan rifqi.

"Oh, ya udah gue duluan ya gaess" pamit amel.

"Ok" zahra dan echa.

"Gue juga duluan ya ra, mau nyari in abang gua" ucap echa.

Zahra hanya menanggapi dengan anggukan kecil. Lalu setelah itu ia menghampiri rifqi.

"Lo duluan aja ke parkiran! Gue tunggu gue tunggu di gerbang depan" ucap zahra pada rifqi.

"Ok".

Setelah menunggu beberapa menit rifqi sudah datang menghampiri zahra dengan motor merahnya.

"Mari tuan putri!".

"Iihh, apa apaan sih lo rif".

"Nih, pakek dulu helm lo" ucap rifqi sambil memberikan helm pada zahra.

Zahra pun sudah menerima helm nya dan memakainya namun ia agak kesusahan saat memasangnya. Rifqi pun menyadarinya, dan ia mengulurkan tanganya untuk membantu zahra.

ketika itu zahra refleks, dan langsung menatap rifqi. Rifqi yang merasa diperhatikanpun seketika mendongkrakan kepalanya dan tatapan mereka saling bertemu dan terkunci beberapa detik.

Zahra yang tersadar pun langsung mengalihkan tatapanya.

"Ya udah ayo, katanya mau pulang!" ucap zahra.

Rifqi hanya menanggapinya dengan sudut bibir yang terangkat.

"Ya ampun rif, senyum lo bikin gue meleleh aja, manis banget sih" duh duh duhh, kok alay banget dah gua. Batin zahra.

⛱⛱⛱

Sekitar 15 menit zahra sudah sampai di depan rumahnya.

"Thanks".
"Mampir dulu gih!" ucap zahra.

"Enggak deh, gue mau langsung pulang".

"Ya udah".

"Ya udah, sana gih masuk!" ucap rifqi.

"Lo pergi dulu! Baru gue masuk".

"Masuk!".

"Iya iyaa, dasar lo".

Setelah zahra masuk ke dalam rumahya, rifqi pun melajukan motornya.

zahrapov

"Assalamualaikum, Zahra pulang!".

"Kok sepi amat dah, Papa sama mama kemana?" gumannya.

"Hufft, mungkin lagi keluar kali ya" pikir zahra.

Gue pergi ke kamar sambil merebahkan badan.

"Capek banget dah, ya udah lah Ntar aja mandinya".

Zahra tiduran sambil memainkan ponselnya, dan saat ia membuka ponselya ada pesan dari sang mama

Azzahra [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang