Hari ini adalah hari pertama Laura masuk kuliah setelah satu minggu berlibur di Jakarta dan satu minggu berlibur di Padang bersama sang nenek.
Kini Laura telah bersiap dengan pakaian kuliahnya yaitu putih hitam dengan baju kemeja warna putih, rok warna hitam dan khimar warna hitam yang lebar dan tidak lupa di lengkapi dengan jas hijau yang dia kenakan. Setelah merasa rapi Laura pun meraih laptopnya dan memasukkannya ke dalam tas ranselnya dan menyandang tas ranselnya itu lalu keluar dari kamar dan menuju ruang makan yang ada di dekat dapur dan menyampari sang nenek yang sedang sarapan sendirian, karena tante dan pamannya sedang berada di bandung di karenakan ada acara di sana.
"Assalamu'alaikum nek." Sapa Laura yang mulai duduk di kursi meja makan.
"Wa'alaikumussalam sayang." Ujar Sarah, sang nenek.
"Kamu masuk pagi nak?" Tanya Sarah pada cucu sulungnya.
"Iya nek, hari ini adalah hari pertama Laura kasuk kuliah, jadinya Laura masuk pagi deh." Ujar Laura yang mulai mengolesi rotinya dengan selai coklat kesukaannya.
"Ooohh gitu." Ujar Sarah seraya mengangguk angguk.
"Oh iya sayang, nanti siang nenek mau pergi ke Jakarta, nenek mau jenguk teman nenek di sana sekalian berkunjung ke rumah bunda kamu." Ujar Sarah yang memberitahukan Laura bahwa dirinya tidak akan di rumah dalam beberapa hari ini.
"Lho kok nenek baru bilang ke Laura?" Bingung Laura.
"Hehehe maaf sayang, Nenek juga baru dapat kabar tadi malam kalau teman nenek itu sakit." Ujar Sarah berbohong, karena sebenarnya Sarah ke Jakarta bukanlah untuk menjenguk temannya atau berkunjung ke rumah Dinda dan Haris, melainkan ingin menghadiri acara pernikahan Laura yang di rahasiakan dari dirinya Laura.
"Oooh gitu, tapi nenek berapa hari di sana?" Tanya Laura yang sudah menghabiskan rotinya.
"Hmmm kira kira lima harilah sayang. Kamu nggak apa apakan kalau nenek tinggal sendirian di rumah? Nanti kalau kamu takut sendirian kamu tinggal suruh aja Farah teman kamu buat nginap di sini!" Jelas Sarah pada cucunya.
Farah adalah sahabat dekat Laura saat kuliah di UNP, Farah adalah orang asli Sumatera Barat tapi bukan di padang karena katanya dia tinggal di Bukittinggi jadinya Farah ngekost di sini.
"Oh ok nek nggak apa apa. Yaudah nek kalau gitu Laura berangkat dulu ya? Assalamu'alaikum nek." Ujar Laura yang mencium punggung tangan Sarah.
"Iya sayang hati hati, Wa'alaikumussalam." Ujar Sarah yang tersenyum pada cucu sulungnya itu.
**
"Assalamu'alaikum Laura cantik..." ujar seorang wanita yang berpakaian sama seperti dirinya.
"Wa'alaikumussalam Farahku..." ujar Laura pada wanita yang tadi dan ternyata itu adalah Farah.
"Gimana liburan kamu di Jakarta? Enak?" Tanya Farah pada Laura yang kini mereka sudah duduk di dalam kelas yang lumayan rame karena 5 menit lagi dosennya akan masuk.
"Hmmm, ya lumayan seru." Ujar Laura yang melemas.
"Lah kenapa lak wajahmu murung kayak begini." Ujar Farah yang melihat perubahan mimik wajah Laura.
"Hmmm, nggak taulah." Ujar Laura yang mencoba menghindar dari pertanyaan Farah.
"Yahh... gini lagi." Pasrah Farah yang sudah tau dengan sifat sahabatnya yang satu ini yang selalu menyimpan banyak rahasia dari dirinya.
"Oh iya Ra kamu udah tau belum siapa yang bakal jadi dosen pembimbing kita?" Tanya Farah yang mengalihkan pembicaraan.
"Belum." Ujar Laura yang menampakkan cengiran khasnya.
"Yah kamu mah selalu gitu, kalau aku dengar dengar dosennya ganteng lho dan masih muda, kemungkinan bisalah jadi calon suami gue." Ujar Farah yang langsung mendapatkan jitakan dari Laura.
"Huh kamu mah kerjaannya mikirin calon suami aja, kuliahnya nggak pernah di pikirin." Ujar Laura yang memutar bola matanya dengan malas.
"Bodo amat...." ujar Farah sambil menjulurkan lidahnya.
Tidak lama kemudian kelas pun serasa sunyi karena semua mata dan mulut yang ternganga karena tidak percaya sedang fokus pada satu makhluk ciptaan Allah.
"Ya Allah Ra, calon imam guee datang...." jerit Farah secara histeris tapi dengan berbisik, sedangkan Laura hanya terlihat tidak acuh dengan kedatangan pria yang ada di depan matanya ini.
"Assalamu'alaikum anak anak." Ujar pemuda itu.
"Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatu." Ujar semua mahasiswa/i berbarengan.
"Baiklah kenalkan nama saya Yusuf Al Ikhsan, saya adalah dosen yang akan membimbing kalian selama semester 6 dan 7. Dan sebelum melakukan bimbingan saya ingin kalian semua bisa mengenalkan diri kalian masing masing di tempat kalian duduk." Ujar Yusuf dengan wajah yang terlihat selalu dingin.
"Baiklah di mulai dari depan sini!" ujar Yusuf sambil menunjuk salah satu mahasiswi yang duduk di sebelah kanan depannya.
Giliran memperkenalkan diripun sudah sampai pada Farah dan kini giliran Laura yang memperkenalkan dirinya di depan semua orang.
"Baiklah selanjutnya kamu!" Tunjuk Yusuf pada Laura dan Laura hanya menurut saja.
"Assalamu'alaikum, kenalkan nama saya Laura Sakhra Fitri umur saya 20 tahun saya asal Jakarta, saya harap kalian semua senang berteman dengan saya, terima kasih, Assalamu'alaikum." Ujar Laura yang setelah itu kembali duduk.
"Maaf, kamu memperkenalkan nama panjang kamu tapi tidak memperkenalkan nama pendek kamu." Ujar Yusuf yang bertanya seperti tidak penting.
"Maaf pak, nama pendek saya Laura." Ujar Laura yang kembali berdiri dan setelah itu duduk kembali dan Yusuf mengiyakan perkataan Laura dengan menganggukkan kepalanya.
Dan kini giliran perkenalan nama pun telah usai dan Yusuf pun memberikan jadwal kuliahnya pada semua mahasiswa/i yang ada di ruangan itu dan menyampaikan semua aturan yang berlaku di saat Yusuf mengajar di kelas ini.
~*.*~
Assalamu'alaikum teman teman!!
Alhamdulillah banget kalian semua udah mau baca. Tapi jangan lupa vote sama comentnya ya!! Please.😊😊😅😅😅
Thank you all😊😊👍👍😉😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Chasing After Lowful Love (Completed)
Novela JuvenilKisah sang gadis cantik nan taat beragama yang berawal dari perjodohan sang ayah, dan di tolak oleh gadis itu. Akan tetapi sang ayah nekad menikahkan anaknya dengan anak dari sahabat lamanya dengan cara merahasiakan pernikahan ini. Sehingga membuat...