Chasing After Lowful Love (Completed)

Hari Semuanya di Mulai

Hari yang sangat menegangkan bagi setiap pemuda yang akan mengubah statusnya di depan semua orang, dan itulah yang sedang di rasakan oleh Yusuf sekarang. Pikiran yang biasanya tenang sekarang berkecamuk karena merasa gugup dan ragu.

Hari ini adalah hari pernikahan rahasia Yusuf dan Laura. Maka kisah cinta mereka juga akan di mulai dari hari ini sampai takdir memisahkan mereka nantinya. Kisah cinta yang akan penuh dengan rintangan hidup yang akan sering menimbulkan pertengkaran kecil antara kedua hati ini.

Di liriknya jam dinding yang terletak di depannya dan sudah menunjukkan pukul 09:00. Dengan segera dia bangkit dari duduknya di depan cermin dan kembali mengecek penampilannya dan setelah itu dia pun melangkah ke arah pintu dan membuka knop pintu dan segera keluar dari dalam kamar dan menuruni anak tangga menemui keluarganya yang sudah menunggu di ruang tamu.

"Assalamu'alaikum abi, umi, Fani, Yah-" ucapan Yusuf terpotong karena terkejut atas ke datangan sang adik yang selama ini selalu saja menjauh dari dirinya, tapi mengapa sekarang Yahya mau datang ke acara pernikahannya?

"Wa'alaikumussalam." Ujar semuanya serentak kecuali Yahya yang masih setia menampilkan wajah dinginnya.

"Wahhh, anak umi udah ganteng aja." Puji Salsya pada sang anak dan hanya dibalas dengan senyuman oleh Yusuf.

"Yaudah dari pada kita telat nantinya lebih baik kita pergi sekarang aja." Tawar Ikhsan pada anaknya.

"Yaudah bi." Pasrah Yusuf kepada sang abi tercintanya.

Akhirnya mereka semua pun segera berangkat ke acara ijab qobul bakalan di langsungkan yaitu di kediaman malik.

Tidak butuh waktu yang terlalu lama untuk sampai di kediaman Malik, dan sekarang mobil mereka sudah memasuki pekarangan kediaman Malik yang sudah di dekorasi dengan sebagus mungkin. Dan dengan segera mereka semua turun dari mobil dan di sambut hangat oleh para keluarga Malik.

Dan sekarang acara ijab qobul pun akan segera di mulai dan pikiran yang sedikit membaik tadi kembali berkecamuk di karenakan perasaan gugup yang kembali melanda diri.

"Apakah ijab qobulnya sudah bisa di mulai?" Tanya bapak penghulu pada Haris yang duduk di depan Yusuf.

"Iya pak. Nak Yusuf kamu sudah siap?" Tanya Haris kepada Yusuf yang terlihat gugup.

"Iya yah." Ujar Yusuf yang mengangguk mantap meskipun masih merasa begitu gugup.

"Baiklah kalau begitu, bapak Haris mohon berjabat tangan dulu dengan nak Yusuf dulu sebelum ijabnya!" Suruh penghulu yang duduk di samping Haris.

"Bismillahirrahmanirrahim. Saya nikahkan dan saya kawinkan anak saya yang bernama Laura Sakhra Fitri binti Haris Jaya Malik dengan Yusuf Al Ikhsan bin Ikshan Fiandi Firdaus dengan mas kawin seperangkat alat shalat dan emas berbentuk cincin sebesar dua puluh empat karat di bayar tunai." Ujar Haris dengan lantangnya.

"Saya terima nikah dan kawinnya Laura Sakhra Fitri binti Haris Jaya Malik dengan mas kawin tersebut di bayar tunai." Ujar Yusuf yang tak kalah lantangnya dengan tarikan nafas sekali saja.

"Bagaimana saksi sah?" Tanya bapak pengulu kepada semua orang.

"Sahh.." ujar semua orang.

"Alhamdulillah..." ujar semuanya yang mengucap syukur, dan setelah itu orang orang pun membaca surat al fatihah sebagai tanda rasa syukur mereka semua.

Karena acara ijab qobul pun sudah selesai dan di lanjutkan dengan acara resepsinya, ya walaupun tamu yang di undang tidak terlalu banyak, hanya saja para kerabat, tetangga, dan teman teman dekat dari Haris, Dinda, Ikhsan, Salsya, Yusuf, Fani, Widya.

Jangan heran bahwa mengapa teman teman Yahya tidak diundang? Ya karena Yahya adalah orang yang sangat dingin dan terlalu menghindar sampai smapai ia tidak memiliki sahabat. Itu semua di karenakan karena kejadian yang menimpa dirinya dulu, sehingga ia beranggapan bahwa tidak ada yang sayang pada dirinya selain uminya saja.

~*.*~

Assalamu'alaikum teman teman!

Alhamdulillah kalian masih setia membaca ceritaku.

Pengentau kejadian apa yang menimpa keluarga Firdaus dulu, yaudah komen aja! Ntar di jawab.

Makasih banyak ya.

Jangan lupa votenya!😊😀😂😂