L O C K E D W I T H Y O U"Ada apa dengan pengawal itu, Jisoo?"
Seulgi akhirnya bertanya pada Jisoo saat mereka duduk berhadapan di kafe universitas mereka. Jisoo menuju ke kampus setelah memeriksa rumah yang sibuk dia kerjakan beberapa hari terakhir ini. Jennie bahkan tidak tahu dia akan masuk kampus hari ini. Dan begitu Seulgi melihat temannya itu, dia tidak ragu-ragu mengundang Jisoo untuk minum kopi. Jisoo mendongak, alisnya sedikit berkerut mendengar nada keras dari suara temannya. Mereka agak lama tidak berbicara atau melihat satu sama lain dan hal pertama yang ditanyakan Seulgi adalah tentang pengawal istrinya dan tampaknya, Seulgi menentangnya.
"Ya, aku baik-baik saja. Terima kasih sudah bertanya." Jisoo berkata dengan nada mengejek. Seulgi sedikit tersentak sebelum seringai melengkung di bibirnya.
"Jadi, ingin memberitahuku tentang apa dengan semua ini?" Seulgi menyelidiki.
Jisoo menatap temannya sejenak. Ia merasakan perih di dalam hatinya saat melihat kerinduan di mata sahabatnya itu. Seulgi masih mencintai istrinya. Bagaimana mereka bisa mencintai wanita yang sama? Dan bagaimana bisa Seulgi membuatnya merasa bahwa semua yang dia lakukan pada istrinya bukanlah hal yang benar.
"Aku hanya harus membuatnya tetap aman." Jisoo bergumam, tatapannya perlahan jatuh.
"Dari apa, Jisoo?"
Jisoo mendongak lagi ke arah temannya, menatap Seulgi dengan tajam.
"Bukan kau yang harus duduk di rumah sakit, melihatnya tidur, penasaran bagaimana itu bisa terjadi, bagaimana aku bisa membiarkan itu terjadi? Aku suaminya. Aku seharusnya menjaganya untuk tetap aman tetapi pada akhirnya, aku harus menjadi orang yang terakhir yang tahu bahwa sesuatu yang buruk terjadi padanya." Harus melihat Heechul di sisi istrinya dan harus mendengar kakak laki-lakinya yang mengatakan bahwa pria itu akan menjaga Jennie.
Seulgi menatap Jisoo sebentar sebelum menghela nafas.
"Aku mengerti, Jisoo. Tetapi apakah setiap gerakannya perlu diawasi? Agak konyol melihatnya memiliki pengawal bahkan di dalam kelas atau mendengarkan setiap kali dia berbicara dengan seseorang. Apakah kau harus tahu semua yang dia lakukan atau katakan juga?"
"Aku suaminya dan aku berhak melakukannya." Jisoo berkata dengan rahang mengeras.
"Lalu kenapa tidak kau tanyakan saja padanya?" Seulgi bertanya. Alisnya berkerut frustasi. Kenapa Jisoo bersikap seperti ini? Pikirnya. Setelah menanyakan itu, Jisoo terhenti saat rasa sakit menjalari dirinya dan tiba-tiba dia merasa sulit untuk bernafas.
"Karena aku tahu dia tidak akan memberitahuku semuanya." Gumamnya saat dia membuang muka. Seulgi hampir tidak mendengar ucapan Jisoo tetapi ketika dia sadar apa yang Jisoo katakan, itu hanya menambah kebingungannya.
"Apa yang terjadi, Jisoo?" Seulgi berkata dengan nada tegas.
Ada keheningan yang lama sebelum Jisoo bersandar di kursinya dan menghela nafas panjang. Dia bahkan tidak menatap temannya ketika dia berbicara.
"Heechul kembali." Jisoo bergumam lagi dan Seulgi merasakan ketegangan di dalam suara temannya.
Seulgi tahu tentang cobaan berat yang dialami Jisoo setelah kakak kandungnya itu pergi. Dia dekat dengan dua bersaudara itu, tahu betapa Jisoo memandang Heechul dengan kagum, menyaksikan bagaimana Jisoo hancur setelah Heechul meninggalkan semua tanggungjawab yang seharusnya dia pikul. Dan ada rumor tentang mengapa Heechul pergi dan salah satunya adalah karena dia tidak ingin menikah dengan salah satu dari putri Kims... dan itu adalah Jennie.
Seulgi tidak bisa berkata apa-apa, tidak tahu harus berkata apa. Jisoo mulai membenci Heechul setelah pria itu kabur dan Seulgi tidak bisa membayangkan bagaimana Jisoo menerima segalanya sekarang setelah Heechul kembali. Tapi apa hubungannya dengan Jennie? Pikir Seulgi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Locked with You ✔️
FanfictionAku sangat bodoh dan tidak berguna karena tidak menghentikan semuanya. Sekarang, aku yang disalahkan karena telah menghancurkan hidupmu... - Jennie Hidup ku hancur sejak kau datang... - Jisoo 🔺Jitop 🔺gxg 🔺25 Januari 2020