09. Who?

528 34 0
                                    

Secret Admirer © Group 4

LavenderWriters Project II

PART 09 — WHO?

Created by sabrinalfiah_

***

"Abis ini mau kemana nih?" tanya Nafa di sela-sela kegiatan makannya.

"Pulang aja kali yah udah sore juga," ajak Andin.

Setelah selesai dengan acara makannya mereka pulang.

"Tadi lu berdua ngapain sih malah ninggalin gue sendirian?mana muka gue kena bola basket lagi sakit tau gak," ucap Nafa mengingat kejadian dimana mukanya terkena bola basket saat di time zone tadi.

"Loh kok bisa kena, emang lu gimana? Lo ngantri nya kedeketan kali ama orang yang lagi main," ucap Kia.

"Mana gue tau, eh jawab bege pertanyaan gue!" ucap Nafa kesal karena kia malah mengalihkan topik.

"Itu tadi si Kia ketemu ama Reno, dan Reno nya lagi sama cewek lain," ucap Andin dan Kia hanya memalingkan wajahnya.

"Gw kira kalia berdua nyembunyiin sesuatu dari gw," ucap Nafa.

"Ya nggak lah Naf," jawab Andin dan Zazkia secara bersamaan.

"Kirain gitu,oh iya ki, perasaan lo tuh sebenernya gimana sih Ki?" tanya Nafa.

"Gak tau Naf, gue juga bingung," ucap Zazkia.

"Gak usah bahas dia lagi lah, males gw denger nya," lanjut nya,

"Yaudah gosah bahas dia lagi, gue gak mau bikin mood lu buruk," ucap Nafa dan di setujui oleh Andin.

***

Pagi ini seperti pagi pagi sebelumnya selalu ada roti sama susu di bawah laci meja Nafa entah siapa yang rajin sekali menaruh itu di sana.

"Roti lagi susu lagi hmm," gumam Nafa yang baru saja datang dan merogoh laci mejanya untuk mencari pulpennya yang tertinggal kemarin.

"Ada roti sama susu lagi Naf?" tanya Zazkia.

"Yaa, kayak biasanya lah, gue bingung tuh orang kenapa rajin banget sih ya ngasih roti ama susu ke gue," ucap Nafa bingung dengan orang itu.

"Harusnya lo tuh ya berterimakasih sama orang itu, tiap pagi lu selalu di kasih sarapan," ucap Zazkia bijak.

"Iya Ki, tapi gue bingung aja gitu, kenapa uangnya sama dia gak di dia tabung aja gitu kenapa dia malah buang-buang uangnya buat beliin gue beginian coba mana tiap hari lagi, " ucap Nafa.

"Lo punya secret admirer kali Naf," ucap Zazkia ngaco.

"Lah aneh-aneh aja lo Ki,ngaco aja, mana mungkin lah," ucap Nafa yang tidak percaya dengan ucapan Zazkia.

Kring-kring-kring
Suara bel tanda KBM sudah di mulai itu berbunyi sangat nyaring dan menginstruksikan siswa siswi untuk masuk ke kelasnya masing-masing.

Pelajaran pertama di kelas Nafa di mulai dengan pelajaran sejarah, Nafa tidak fokus dengan pelajaran yang sedang berlangsung pikiran nya berkelana ke sana kemari memikirkan ucapan sahabatnya. Zazkia.

"Masa iya sih gue punya secret admirer," gumam Nafa masih tidak percaya.

***

"Woy ngelamun aja lo," teriakan Andin ternyata tidak membuat Nafa kaget.

"Apaan sih Din, berisik tau gak, " ucap Nafa.

"Lah lo napa dah Naf? " tanya Andin sembari melihat Nafa kemudian Zazkia untuk meminta penjelasan.

"Tau tuh anak dari tadi mikirin dari siapa roti sama susu yang ada di kolong mejanya. " ucap Kia memberi penjelasan.

"Udah yu jangan di pikiran rejeki buat lo itu Naf, kantin yukk," ajak Andin.

Sesampainya di kantin, Nafa dan Zazkia duduk mencari kursi yang kosong sedangkan Andin memesan makanan untuk mereka bertiga.

"Zasuke!" panggil Reno.

"Woy, di panggil juga malah diem aja," ucap Reno.

"Tau nih, bolot ya mba nya," ucap Arsen sambil terkekeh dan di hadiah kan pelototan dari Nafa serta Kia.

"Ampun kanjeng gak usah melotot gitu serem," kata Arsen dengan melipat tangannya seperti orang yang sedang meminta maaf lalu menunduk
Tidak lama pesanan datang.

"Ngapain lo pada di sini? " tanya Andin.

"Emang kenapa sih, gak boleh?" Tanya Damian.

"Lu kenapa sih ki, kayak nya gak suka amat ama gue," ucap Reno.

"Nggak papa tuh gue biasa aja, lo aja kali yang ngerasa," ucap Zazkia tanpa menoleh dan tetap fokus pada makanannya.

"Apa karna kemaren? Kemaren gue cuma nganterin Tesa beli buku doang, trus abis itu mampir ke time zone. Serius deh gue gak ada apa-apa sama dia ki, sumpah!" ucap Reno menjelaskan kejadian kemaren kenapa dia bisa bersama dengan Tesa.

"Yaudah kalau gak ada apa-apa, kalau ada apa-apa juga gapapa. Gue juga gak berhak ngelarang lo ini itu," ucap Kia

"Gue duluan ke kelas deh ya, belom ngerjain tugas nih buat nanti di kumpulin," lanjutnya.

Setelah itu keadaan menjadi canggung "lo tuh sebenernya masih sayang gak sih sama Kia, masih suka gak sih sama Kia? " tanya Nafa penasaran.

"Ya masih lah Naf ,emang kenapa?" ucap Reno.

"Lagian sikap lo tuh ya kayak nunjukin kalau lo gak serius gitu sama dia, dia juga kan jadi mikir dua kali buat nunjukin kalau dia juga sama. Sifat lo aja kayak gini jadinya ya dia begitu deh, takut hal yang sama terulang dua kali, apa lagi sama orang yang sama," ucap Nafa panjang lebar

"Yodah gue pen ke kelas ya, udah mau bel juga," lanjutnya.

"Gw juga deh, Nafa ikut," ucap Andin.

***

Pulang sekolah.

"Eh guys, masa katanya ada bakal ada anak baru tau, cowok, cakep pula," ucap Elza teman sekelas Nafa yang selalu punya berita uptodate.

"Masa sih, kok lu bisa tau? " sambung yang lainnya.

"Ya tau lah gw gitu loh." ucap Elza

"Yeee!"

***

To Be Continued

[4]Secret Admirer ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang