Secret Admirer © Group 4
LavenderWriters Project II
PART 17 — Suka?
Created by heiraii_ MaharaniNF
***
"Din," panggil Reno.
"Iya Ren?" tanya Andin.
"Zaskia menurut lo tuh gimana sih? Kayaknya dia mulai berubah deh sekarang," ucap Reno.
"Enggak ah, perasaan lo aja kali," jawab Andin.
"Kia tuh dulu periang, cewek baik yang gue kenal, terus sekarang dia kaya setahun lalu, asal ngejauh aja gitu," ucap Reno panjang lebar, sementara Andin menatapnya sedari tadi.
"Mungkin ya Ren, Kia udah capek pura-pura jadi lebih baik dong kalo dia bisa menemukan dirinya sendiri," jawab Andin.
"Makanya Din, lo kan temen Kia dan sama-sama cewek tuh, bantuin gue kek buat dapet penjelasan Kia," ucap Reno memohon.
"Yee ada maunya ni anak, tapi gue mau kita barter," tantang Andin.
"Apaan?" tanya Reno, "Lo temenin gue maen ke pasar malem, gue kasih tau caranya dapetin Kia," jawab Andin diangguki Reno, merekapun menyilangkan kelingkingnya menyetujui perjanjian itu.
Sepulang sekolah
"Kia, gue pulang bareng elo ya," pinta Nafa.
"Siap," jawab Kia merapikan buku-bukunya.
Diperjalanan, "Kia, Rio itu baik ya," ucap Nafa.
"Ekhemm ada yang mulai kasmaran nih temen gue," goda Kia yang fokus menyetir motornya.
"Yaa engga sih, orang dia baik kok ke gue, lagian kan dia gak cerita banyak ke gue," ucap Nafa lagi.
"Iyadah, lagian kalo beneran pacaran juga gapapa gue restuin haha," jawab Kia bercanda. Nafa hanya cemberut mendengarnya, terlebih Nafa punya niatan untuk fokus sekolah dan membanggakan orang tuanya, mana ada waktu untuknya memikir cinta monyet anak SMA?
"Hallo Din, gue udah di depan rumah lo nih, cepetan keluar ya," ucap Reno dari teleponnya.
"Oke sebentar," jawab Andin mengakhiri telepon. "Pah, Mah, aku berangkat dulu ya main ke pasar malam sama temen," pamit Andin menyalimi kedua orang tuanya.
"Temen nih?" goda papahnya pada anak sematawayangnya itu.
"Iyaa pah, Ren sini dulu," panggil Andin agar Reno pamit pada kedua orang tuanya. Orang tua Andin selalu mengingatkan bahwa kesopanan adalah yang utama.
"Tante, om, saya Reno temen kelas Andin," ucap Reno memperkenalkan diri.
"Yaudah, mah, pah, aku sama Reno pamit dulu ya," ucap Andin meninggalkan mereka.
"Yuhu udah sampe dongg!" seru Andin setelah sampai.
"Kuylah, maen kora-kora," ajak Reno mengambil keputusan sepihak.
"Tapi gue kan mau naik bianglala," ucap Andin, "aduh gak menantang Din, ngantuk gue naik itu," jawab Reno mendahului Andin.
"Yaudah, lo naik kora-kora gue naik bianglala," jawab Andin meninggalkan Reno.
Andin terus berjalan menuju antrian tiket bianglala. Reno juga menuju antrian tiket kora-kora, lalu Reno memperhatikan segerombolan anak punk berjalan menuju bianglala.
KAMU SEDANG MEMBACA
[4]Secret Admirer ✔
Teen Fiction#LavenderWriters project season 2 Aku hanya bisa melihatmu dari jauh tanpa bisa menjangkaumu untuk mendekat. / / / / / / / / / / |MaharaniNF| |Heiraii_| |Faniii_332| |naura_skrr| #27.Januari.2020 Kelompok4