Mereka bertiga akhirnya memesan mie dober, tidak jadi memesan bakso. Mie yang terkenal pedesnya di mall itu.
Auryn dan Nadin mau challenge siapa yang gatahan sama pedasnya maka ia yang bayar. Aldya tidak ikut karena ia tidak suka pedas.
Sambil nunggu pesenan datang, akhirnya Auryn cerita kejadian-kejadian janggal yang ada dalam diri Reka tadi pagi. Mereka memberikan solusi untuk berpositif thinking. Mungkin saja keadaan mood Reka sedang tidak baik.
Mie dober mereka pun datang.
"Selamat menikmati" ucap mbak pelayannya.
"Makasih" ucap 3 serangkai itu
Auryn dan Nadin sibuk memakan mienya dengan lahap, keringat mulai keluar dari dahi Auryn dan Nadin, seringkali mereka minum, terus makan, terus minum lagi,. Berbeda dengan Aldya, yang makan dengan santainya tanpa takut kepedesan.
"Duh gue gak kuat gustiiii pedes banget gilaakkk huahh" ucap Auryn
"Yeee aku menaanggg"
"Eh tunggu tunggu gue kayak kenal laki-laki itu deh" Auryn beranjak dari tempat duduknya dan menghampiri pria yang dikenal nya jalan sama perempuan lain.
"Ryynn mau kemana kamu?"
Auryn benar-benar menghampiri pria itu , ternyata...
"Reka kamu ngapain disi..." Ucapan Auryn menggantung.
"Eh ada kak Lina, ngapain sama pac..." Belum juga bertanya, Lina langsung
"Udah ayok sayang" ucap Lina, ia seorang senior Auryn 1 tahun, seangkatan dengan Reka, cuma berbeda jurusan saja.Lina anak IPA, sedangkan Reka IPS. Lina memang cantik,tapi jika ia sudah merebut laki orang, apa masih bisa disebut cantik?
"Reka tolong jelasin, ini apa maksudnya?!"
"Aku bisa jelasin, maaf Auryn selama ini aku ada hubungan sama Lina, dia..."
Plaaakkk!!!
Tamparan melayang di pipi kanan Reka
"Sayang kamu gapapa?" Khawatit Lina sambil memegang pipi Reka yang tadi ditampar oleh Auryn.
"Kamu udah gak waras Rynnn?" Bentak Lina
"Kamu yang udah gak waras. Kamu wanita, seharusnya kamu ngerti , kamu paham kalau laki lakimu di ambil perempuan lain" Auryn sambil menangis
"Pengkhianat sama penggoda biar hancur bersama" ucap Auryn penuh penekanan.
Aldya sama Nadin hanya cengo melihat kejadian itu
"Lah lah kok Auryn pulang, dia belum bayar mie tadi astaga, dia kalahhhh loh al, kenapa pulang, curang ih Auryn"
"Udah lah din,dia lagi down sekarang gara-gara cowoknya, udah kamu bayar dulu gih, ini pake uang aku dulu,seharusnya kita harus ada di samping Auryn, tapi aku tau, Auryn sekarang pengen nenangin diri dulu"
KAMU SEDANG MEMBACA
GATRA-RYN
Teen FictionGadis yang ceria penuh canda tawa, Tapi dibalik itu semua, dia berbalut luka di hatinya. Bagaimana tidak, jika ada Pria yang menghantam hatinya berkali-kali dan membiarkan hati seorang gadis berantakan tanpa mau menatanya kembali. Happy reading, Ja...
