Hari-hari Auryn sudah kembali ke semula, Auryn dengan dunianya (Kenan) yang sudah kembali. Tapi ia tetap saja harus menyelesaikan misinya untuk meluluhkan seorang beruang kutub di sekolahnya,Arga.
Kali ini, Auryn dengan pagi-pagi sekali harus bergulat dengan peralatan dapur, ia ingin memasak untuk Arga. Membawakan bekal untuknya.
"Kalo bukan dare dari Lu lu pada gak bakal gue pagi-pagi buta ada di dapur gini"
Auryn mulai memasak, dari memotongi sayur,menggoreng telur, menggoreng nasi, menggoreng nugget bahkan ada beberapa potong ayam di dalam bekal sana. Semoga lu terima kak. Batinnya senang.
****
Auryn memasuki kelas, nampak sepi sekali kelasnya. Aldya dan Nadin pun belum berangkat, ia sadar bahwa ia berangkat terlalu pagi.
Seperti biasa, Auryn memasangkan Earphone di telinganya, sambil menelungkupkan wajah diatas tangannya.
Sedikit demi sedikit pun teman teman Auryn pada datang.
"Eh udah berangkat aja lu, tumben banget" tanya Reza ketua kelasnya, Auryn pun melepaskan Earphone kirinya.
"Iya dong gue anak rajin, teladan juga" jawabnya dengan kekehan
"Eleh, baru 1kali berangkat pagi aja shombhhooongg" ejek Reza.
"Besok-besok gue bakal gini tau"
"Awas lu kalo besok gak gini"
"Gue kan ga bilang besok, gue bilangnya besok-besok"
"Astaghfirullah Auryn, udah ah, gue mau ke kantor dulu"
"Kenapa? Pagi ini jamkos?"
"Palalu jamkos, yang ada dipikiran lu tuh jamkos jamkos jamkooosss terus, heran gue"
"Yakali jamkos kan lumayan reza, gue bisa rebahan santuy di UKS"
Reza pun melengos pergi, tidak menghiraukan ucapan Auryn.
"Eh bangsul, nyelonong pergi aja"
Auryn pun memasang earphone nya kembali, dan kembali pada posisi semula.
Tak lama kemudian....
Braaakk
" EH ANAK AYAM KEJEPIT KULKAS, YA ALLAH NADIIIINNN, KEBIASAAN BANGET SIH LU, UNTUNG GUE GAK ADA PENYAKIT JANTUNG"
"Hehehe oh ya? Berarti belum waktunya, tunggu aja"
"Resek banget sih luu" Ucap Auryn sambil menjitak kepala Nadin.
"Ihhh Auryn papaan sih, rusak kan rambut gue, nanti gak cantik lagi, terus nanti kak Bimo berpaling hati gimana?"
"Et et et tunggu, kak bimo? Lu deket?"
"Ups, engh enggak kok"
"Tuhkaaaan kemakan omongan sendiri kaaann ciyeee"
"Enggak tauuu, apaan sih, gatau ah"
"Apaan sih kalian pagi-pagi udah ribut?" Ucap Aldya yang tiba-tiba.
KAMU SEDANG MEMBACA
GATRA-RYN
Teen FictionGadis yang ceria penuh canda tawa, Tapi dibalik itu semua, dia berbalut luka di hatinya. Bagaimana tidak, jika ada Pria yang menghantam hatinya berkali-kali dan membiarkan hati seorang gadis berantakan tanpa mau menatanya kembali. Happy reading, Ja...
