GATRA-RYN

GATRA-RYN 19

     Hari-hari Auryn kini kembali seperti semula, dia seperti ini akibat kedatangan Ken yang memberi warna pada dunia Auryn. Yang awalnya abu-abu , kini jadi penuh warna.
     
      Kenan selalu ada buat Auryn, sampai akhirnya kini Auryn benar-benar Nyaman dengan Kenan.

                                             ***

"Eh gabut nih, main ToD yuk" ajak Aldya, dikarenakan pada saat itu ada jam kosong yang membuat kelas sedikit gaduh.

"Seru itu , hayukk lahh" Nadin menyahuti.

     Sedangkan Auryn, ia tidur saat jam pelajaran geografi. Ipa kok ada geografi? Iya geografi lintas minat. Auryn benci pelajaran itu, karena setiap pelajaran itu, semua teman-temannya di suruh ngerangkum 1 bab, 2 jam harus selesai
    
       Auryn memilih tidur dengan memang earphone di telinganya. Untung saja gurunya tidak tau bahwa Auryn sedang tidur.

"Ryn bangunnn, yuk main ToD , seru nihh"

"Hooamm, apasi kalean ini, ngantuk gua"

"Ayok main ToD!!!"

"Iya iya bawel." Auryn lebih memilih untuk mengikuti nya, karena sekarang ia lagi males berdebat dengan kawananya ini.

      Mereka mulai melakukan permainan itu. Tepat sekali kena Aldya, Aldya mendapat Dare, yang artinya Auryn sama Nadin bakalan ngasih Aldya tantangan.

       Setelah berdisukusi, Akhirnya Auryn mendapatkan ide.

"Sekarang coba lu buka hp, terus cari kontak Bagas, dan chat dia, bilang kalo lu kangen sama dia"

"WHATTTTT??!!!!"

"HAHAHAHAH IDE BAGUS TUHHH AHAHAH" Teriak Nadin, seketika kelas yang awalnya gaduh, sekarang menjadi hening karena suara Nadin.

"Makasih Nadiiiinnn😭, berkat suara kamu yang cethaaarr membahana akhirnya kelas ini diem juga" ucap Reza kepada Nadin dengan wajah yang penuh drama.

"Hehe iya sama sama ketua" balas Nadin dengan malu-malu.

"Aduuuhhh lu malu-malu in gue deh ah, jadi cewek yang kalem napa kayak gue" ucap Auryn

"Hihihi iya deh iya maapin gue yak" kini suara Nadin agak pelan.

"Gabisa gitu Al, ayo lu harus lakuin itu!!" Lanjut Nadin

"Iya iya, tapi harga diri guee saawohh😭"

"WLEEE" Ejek Nadin dan Auryn

"Awas, aku balas kalian berdua!"

        Aldya pun membuka hp, dan benar-benar mengirim pesan ke Bagas. Oh iyaa, Bagas itu mantan satu-satunya Aldya, dan sekarang ia gagal move on.

"Oke clear, sekarang ayo puter lagi pensilnya"

Dorrr tepat ke arah Auryn

"Mampus luu kena dare" kata Nadin

"Gue mau kasih lu dare, sebulan coba deketin kak Gatra"

"Nah ide bagus tuh" dukung Nadin.

"Ide bagus dari mana sempak firaun, harga diri gue ini jatuhhhh astaghfirullah"

"Bodo amat gue, namanya juga dear. Dan itu harus di lakukan selama SEMINGGU"

"Lu tau kan, dia cowok cuek di sekolah ini, yakali gue deketin cowok cuek, bisa mati berdiri gua ah"

"iiii serem dong:((" melas Nadin.

"Ngece banget muke lu, mau gue tampol pake panci?"

"Pms neng Hahahah?"

"Oke gue lakuin, dimulai dari sekarang, apa besok?" Tanya Auryn

"Besok aja deh, sekarang persiapin diri lu dulu"

"Huufftt"

                                         ***

    Bel pulang pun berbunyi, Semua siswa kelas 11 Ipa 2 berbondong-bondong keluar bawa tasnya, mereka pulang pagiii yuhuuu, jarang-jarang pulang pagi.

"Kemana yuk kita, lama kita ga keluar bareng, kita keluar sudah 1 bulan yang lalu, sejak lu putus dengan Reka."

"Udah deh gausah di bahas" jawab Auryn malas

"Iya in aja din, kan uda ada yang baru itu tuh hahaha"

"Resek lu, gue mau pulang aja, gue mau lanjutin drakor. Kalian selamat bersenang-senang yaa, gue ke halte dulu, papaiiiyyy"

"Hati hati rynn"

"Oke siap babiii" sebenarnya maksud Auryn adalah bebi, babi adalah plesetan doang.

Auryn pun naik bus dan menuju halte dekat perumahan diamond.