CHAPTER DUA PULUH TUJUH <<27>> ANTARA DUKUNGAN DAN KEGUGUPAN

788 33 1
                                    

Happy Reading💥

"Melalui ketidakpastian dan tekanan, kekuatan persahabatan dan dukungan mampu mengubah gelap menjadi terang di atas panggung kehidupan. Bersama, kita melangkah, mengatasi semua tantangan dengan keberanian dan cinta." #Author

***

Kenzo tersenyum mendengar dukungan itu, memainkan melodi gitar untuk membuka penampilannya. "Terima kasih, teman-teman. Mungkin kalian ada yang ingin menebak saya ingin membawakan lagu apa?" tanya Kenzo kepada seluruh penonton, memancing rasa penasaran di antara mereka.

"Cinta tak mungkin berhenti?" tanya penonton.

"Kasih tak sampai."

Seorang penonton berani bersuara, "Lagu 'Tanya Hati'?" serunya penuh antusias.

Kenzo tersenyum lebar, "Benar sekali! Kalian memang tahu selera musik saya. Mari kita nikmati 'Tanya Hati' bersama-sama."

Penonton mulai bersorak-sorai memberikan dukungan kepada Kenzo. Beberapa di antaranya terdengar berteriak, "Kamu bisa, Kenzo!" dan "Lagu ini pasti menyentuh hati!"

Sementara itu, dari bangku penonton, Gerlan dan anggota Straddle lainnya menyaksikan penampilan Kenzo dengan penuh perhatian. Gerlan memberikan pujian, "Hebat, Kenzo! Apa yang dia sampaikan seperti sedang terjadi kepada dirinya apalagi pertanyaan tadi gue sempet mau bilang gue mulai kagum sama dia "

Stradlle juga memberikan tepuk tangan dan senyuman. Andika memberikan komentar, "Dia benar-benar mengekspresikan perasaannya dengan sangat baik. Aku merasakannya."

Vino menimpali, "Lagu yang sangat emosional, pasti membuat penonton terhubung langsung dengan perasaannya."

Kenzie menambahkan, "Kenzo, teman setim atau nggak, gue tetap menghargai bakatnya."

Nicolast, yang biasanya pendiam, memberikan aplaus dengan wajah serius, memberi penghargaan pada keberanian Kenzo untuk mengekspresikan perasaannya di depan umum.

Sorakan penonton semakin menggema, menciptakan atmosfer yang penuh semangat. Kenzo mulai memetik senar gitar, dan melodi 'Tanya Hati' mengalun memenuhi panggung.

Penonton mulai bersorak-sorai dan menyanyikan bersama, menciptakan keharuan dalam setiap bait lagu. Suara Kenzo yang penuh emosi dan penghayatan membuat penonton terhanyut dalam alunan melodi yang menggambarkan kebingungan dan kegalauan dalam mencari jawaban tentang perasaan.

Tiba-tiba, Luna yang duduk di antara penonton, merasa getaran emosional dari lagu tersebut. Dia teringat akan perasaannya sendiri dan merasa tergugah untuk membuka hatinya lebih jauh. Genta yang melihat Luna seperti cangkang kosong langsung menepuk bahunya, "Kenapa Lun?" tanya Genta. "Apa lo masih sakit? Kalau iya pulang aja nanti gue minta rekaman penampilan Kenzo," jelas Genta kepada Luna agar dia tidak perlu memaksakan diri untuk menonton kompetisi yang selesainya masih lama.

"Aku gapapa Kak Genta! Aku juga mau lihat penampilan Kak Genta," tegas Luna.

"Yaudah, kalau udah ngerasa ga enak bilang ke gue ya, atau nanti ke yang lain biar dianter pulang," jelas Genta.

Di belakang panggung, Genta yang mendengar penampilan Kenzo juga terpukau. Meskipun ada persaingan di antara mereka, Genta tak bisa membantah kepiawaian dan ketulusan Kenzo dalam menyampaikan perasaan melalui musik.

Sorakan penonton semakin meriah menjelang akhir lagu. Kenzo menyelesaikan penampilannya dengan senyuman yang mencerminkan keteguhan hati dan kesabaran dalam mencari jawaban atas perasaannya.

"Sungguh luar biasa, Kenzo!" seru salah satu penonton, diikuti oleh tepuk tangan meriah yang mengapresiasi penampilan spektakuler Kenzo.

Kenzo melambaikan tangan dengan rendah hati, "Terima kasih, teman-teman. Ini juga untuk kalian semua. Mari kita terus menghadapi tantangan cinta dengan hati yang tulus."

GENTA & LUNA [SEDANG DALAM REVISI💣]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang