𝐒𝐡𝐨𝐰 𝐘𝐨𝐮𝐫𝐬𝐞𝐥𝐟 «ʜᴜɴʜᴀɴ» ✓

A Little Explanation For U

Belooo!

Ini bukan update, cuma penjelasan aja wkwkwk.

Aku mau kasih tau ke kalian sedikit mengenai sistem pemerintahan di China menurut cerita yang kubuat. Dan disini banyak yang keliru karena baru pertama kali baca cerita beginian. Jadi, biar aku jelasin satu-satu, oke?

1. Nama Wilayah dan Sistem Pemerintahan.

Wilayah yang aku ambil untuk cerita ini adalah wilayah China daratan. Belum lautan karena aku belum tulis keterangan perairan disana. Wilayah ini disebut dengan Kekaisaran China.

Sistem pemerintahan yang digunakan adalah sistem kekaisaran. Kepala negaranya Kaisar dan kepala pemerintahannya tetap Kaisar, berbeda dengan sistem di Negeri Jepang. Dan untuk wilayah asal Ibunya Shixun, Putri Baekhyun, aku ambil wilayah Korea di zaman Silla. Kepala negaranya Raja dan kepala pemerintahannya tetap Raja.

2. Nama Dinasti/Garis Keluarga Kekaisaran.

Aku mengarang sendiri nama dinasti yang menjadi asal-usulnya Yifan dan Luhan. Dinasti besar yang kita tahu di Cina itu Dinasti Ming. Dan disini ada yang keliru.

Dinasti Wu Tian, bukan kerajaan maupun kekaisaran. Disini secara turun-temurun anak dari hasil pernikahan Kaisar + Permaisuri atau Kaisar + Selir akan memimpin. Bila nantinya anak Permaisuri menjadi penerus, maka Permaisuri akan naik sebagai Ibu Suri. Sementara jika anak dari Selir yang menjadi penerus, maka Selir akan naik sebagai Ibu Suri dan disini mungkin kedudukan Permaisuri terancam.

Di cerita ini, Yifan menjadi Kaisar dan Zitao menjadi permaisurinya. Berbeda dengan leluhurnya, Yifan ini tidak mau mengangkat selir karena perasaanya yang kuat. Bagi Kaisar, bukanlah suatu pantangan apabila ia ingin mengangkat selir ataupun tidak.

3. Nama-nama Kedudukan Keluarga Kekaisaran.

• Kaisar (Huángdì)

Sebagai kepala negara sekaligus kepala pemerintahan, penguasa tertinggi, sederajat dengan raja pada masa itu. Lahir dari anak lelaki paling sulung kaisar terdahulu. Apabila anak sulungnya kembar laki-laki, maka akan diuji siapa yang paling bijak untuk memerintah.

Kekaisaran sebenarnya tidak memandang umur bila mengangkat pemimpin baru. Kaisar yang akan naik haruslah bijak dan berakhlak sempurna.

• Permaisuri (Nühuáng)

Istri sah Kaisar, merangkap sebagai penguasa wanita tertinggi di atas seluruh negeri. Permaisuri diambil dengan cara yang tidak diikat dengan aturan. Ada yang diambil dari kerajaan/kekaisaran lain, ada yang diangkat dari posisi awalnya sebagai selir, ada juga yang diambil dari keluarga rakyat biasa.

Nah, disini ada yang keliru. Pada bagian kedua, Zitao diceritakan kalau dia cuma anak petani. Ada yang ngira Zitao itu anak kaisar soalnya.

Dijelaskan lagi yah, Nenek Suri waktu itu cerita kepada Luhan tentang masa lalunya dan Zitao. Coba baca lagi. Pasti kalian akan ketemu kata-kata anak petani yang membantu keluarga kekaisaran di masa pemberontakan (chapter A Tale To Tell).

• Putri Tunggal (Gōngzû), Putri Mahkota (Huángguàn Gōngzû), Calon Ratu (Zhûn Nüwáng)

Karena disini Zitao melahirkan anak perempuan, jadi kita larinya kesini aja.

Setiap anak perempuan kaisar yang lahir dari ratu maupun selir akan ditetapkan menjadi putri sejak hari kelahirannya. Memang ada upacara pemberian nama, tapi itu hanya memberi nama kepada anak. (chapter Away From The Comfort Zone).

Putri Tunggal (Gōngzû) itu akan diberikan kepada si anak perempuan ketika permaisuri/selir belum melahirkan keturunan lelaki. Gelar akan dicabut apabila sudah lahir keturunan laki-laki dan anak perempuan itu akan dihanyutkan ke sungai agar tidak timbul aib dalam keluarga kekaisaran. (maap yang ini gak ketemu dengan jelas bahasa mandarinnya, makanya aku pakai bahasa mandarin 'putri')

Putri Mahkota (Huángguàn Gōngzû) akan diberikan apabila anak lelaki tak kunjung lahir dan anak sung perempuan sudah mencapai usia dewasa. Gelar akan berlanjut kepada Calon Ratu.

Calon Ratu (Zhûn Nüwáng) akan diberi jika Putri Mahkota telah siap dan berhasil melewati segala tahap pelatihan dan menunggu waktu penobatan. Disini diceritakan memang Luhan telah menuntaskan segala tahap pelatihannya di usia yang belum menginjak enam belas tahun, usia umum para Putri Mahkota diangkat.

• Ibu Suri (Wáng Mû)

Mantan Permaisuri, ibu dari Kaisar yang diangkat. Ibu Suri masih memiliki andil dalam keluarga kekaisaran dan menjadi kepala keluarga kekaisaran apabila Nenek Suri telah mangkat.

• Nenek Suri(Zēngzûmû)

Mantan Permaisuri yang memiliki derajat tinggi dalam lingkup keluarga kekaisaran. Haknya tetap sebagai kepala keluarga kekaisaran apabila belum mangkat.

4. Keterangan lainnya.

• Kekaisaran adalah sistem pemerintahan Cina di masa sejarah.

• Susunan takhta bagi anak Kaisar dimulai dari anak lelaki tertua, dilanjutkan hingga anak lelaki termuda. Kemudian dilanjutkan dengan anak perempuan dimulai dari yang tertua. Itu artinya, derajat anak perempuan masih lebih rendah daripada adik lelakinya.

• Dalam acara besar Kekaisaran, anak-anak lelaki Kaisar akan berdiri di depan, menutupi saudari-saudarinya dibelakang. Ini bermakna kalau Kekaisaran tengah menutupi aib dalam keluarga mereka.

• Ada sebuah kedudukan yang disebut dengan "Ibu Ratu". Namun posisi ini cukup jarang ditemukan dalam lingkup kekaisaran.

• Seorang Kaisar diperbolehkan mengangkat selir lebih dari dua orang. Tidak ada hukum yang menentang hal itu.

• Pelatihan bagi penerus laki-laki adalah ketangguhan dan strategi perang. Sementara penerus perempuan adalah sikap, tata krama, ketangguhan, strategi perang, serta pelatihan senjata. Lebih banyak dan lebih berat daripada pelatihan untuk laki-laki.

Dah itu aja sih, awokwokwok

Hayo ngaku, siapa yang salah sangka kemarin? Ini penjelasannya, jangan tanya apalagi keliru lagi ya.

Ini ide dari An Empress' Dignity. Bukan dari Frozen. Awas loh ngira idenya dari Frozen sementang ide awalnya dari ntuh pilem.

Makasih loh yang udah baca, ini proyek Bahasa Indonesia soalnya ehe. Disuruh bikin cerita genre fantasi, yaudah tak masukin aja kesini idenya.

Sayang kalian banyak-banyak. Jaga kesehatan ya semua..