03. seseorang, tolong aku!

2.4K 217 4
                                    

Apakah cinta kita akan hilang seperti senja?
-roseanne

"Tolong jangan ganggu saya", kata ku sambil berjalan menjauh dari ketiga lelaki bertubuh besar yang ada di hadapanku ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tolong jangan ganggu saya", kata ku sambil berjalan menjauh dari ketiga lelaki bertubuh besar yang ada di hadapanku ini.

"Saya cuma mau kenalan cantik "

"Sini dulu dong main sama abang"

"BERHENTI DI SITU ATAU SAYA TELEPON POLISI"

Tubuhku gemetar , keringat ku bercucuran hingga membasahi seragam ku , aku mencoba menghubungi ibu namun tidak di jawab.

"Kok jahat sih cantik, kan abang cuma mau kenalan".

Tiba-tiba lelaki itu sudah memegang tanganku , ku tepis tangan itu dengan cepat, lalu berlari menjauh dari mereka.

Namun sayangnya , aku tersandung oleh sebuah tali, sepertinya ini adalah taktik mereka.

Tak sempat aku berdiri , lelaki itu sudah menarik ku , lalu menyeret ku ke arah gang kosong , entah dimana tempatnya aku tak mengerti.

"Lepasin saya!"

"Kenalan dulu"

"Ga ada gunanya kenalan sama anda , preman bejat!", Kata ku sembari memberontak

Karena kekuatan ku sangat berbeda dengan mereka , akhirnya aku pun pasrah

Aku hanya bisa memejamkan mata dan berdoa , tak peduli dengan mereka yang sudah menodai tubuhku dengan tangan-tangan kotor mereka.

"Yatuhan, kirimkan seseorang untuk menolong ku!", Kata ku dalam hati berulang kali.

Aku percaya pasti ada yang menolongku, entah itu sekarang, ataupun nanti , ku mohon.

Seseorang tolong lah aku!

"MINGGIR LO"

Bentakan itu membuat ketiga preman itu kaget dan melepaskan tanganku .

Di kesempatan ini lah aku berlari menjauhi mereka .

Aku berlari tak tau arah, yang ada di pikiran ku hanyalah pergi dari tempat mengerikan itu.

Bajuku kotor , rambutku kotor , badanku kotor , kaki ku luka , dan hati ku juga .

Bagaimana bisa aku mendapat perlakuan seperti ini ? Kenapa dunia luar sangat mengerikan seperti ini?

Bagaimana bisa mereka merugikan seseorang demi mencapai kepuasan?

Miris

Aku hanya menangis , dan terus menangis . Pikiranku kacau dan aku takut, takut jika hal tersebut terjadi kepadaku ,lagi.

Aku mencoba menelfon ibu, namun tak di jawab lagi

"Aku takut".

Aku menangis dalam diam lalu menutup mukaku dengan kedua tanganku.

DistanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang