Part 5

466 167 40
                                        

Klikdulu yukk..

Happy Reading ❤❤❤
⬇⬇⬇


Author

Pagi ini Fahri berkesempatan mengantar Hulya ke sekolahnya. Karena disaat akan berangkat kesekolah, tiba-tiba ban sepedanya bocor.

"Udah, nggak usah cemas gitu mukanya. Kakak mau kok antar kamu kesekolah!" ucap Fahri yang tiba-tiba datang menghampiri Hulya

"Kak Fahri!! Kok suka banget sih nongol tiba-tiba!! Berasa tetanggaan sama hantu tau nggak!!??" ujar Hulya dengan raut wajah kaget dan kesal

"Enggak!"

"Iihh, Kak Fahri...!!"

"Hehee.. Maaf!! Memang ada ya, hantu seganteng Kakak??" ucap Fahri dengan PD-nya selangit (hihii)

"Mungkin aja ada!!" jawab Hulya yang membuat kedua mata lelaki yang memakai seragam SMA didepan nya melotot
"Ehh, salahh!!? U-udah yuk Kak berangkat!!" tambahnya lagi dengan salting sembari menaiki motor red ninja Fahri, yang cukup susah bagi Hulya.
Fahri yang melihatnya bicara salah tingkah, berusaha menahan tawanya.

"Berangkat kemana nih kita??" Fahri pura-pura bertanya

"Kan tadi Kak Fahri bilang mau nganterin aku kesekolah!! Ayo Kak, jalan sekarang! Aku nggak mau terlambat!!" Hulya memerintahkan Fahri untuk segera menjalankan motornya dengan memukul pundaknya.

"Hehee.. Iyaa Tuan putri!!" balas Fahri dengan menoleh kebelakang dan memberi hormat pada wanita dibelakangnya.

Zhara

Aku berjalan keluar kelas sembari menatap gerbang sekolah. Menunggu seorang teman yang sudah bisa ku sebut sahabat masuk melalui gerbang itu.
Karena hari ini tidak biasanya ia datang terlambat.
"Apa hari ini Hulya nggak masuk sekolah?? Tapi kenapa nggak ngabarin. Kan tugas kelompok dia yang megang!! Atau hari ini dia benar-benar akan datang terlambat? Tapi kan 5menit lagi bel masuk akan berbunyi??" racauku sendirian karena gelisah

"Zhara, Hulya belum datang juga yaa??" tanya salah satu temanku yang memang satu kelompok dengan aku dan Hulya

"Oh belum Mitha. Ini aku masih nunggu." balasku sekilas melihat kearahnya

"Baiklah Zha. Semoga Hulya masuk ya hari ini. Kalau gitu aku tinggal ke kopsis dulu yaa," kata Zhara yang hanya ku balas dengan anggukan

Selang beberapa detik Mitha pergi, barulah aku melihat Hulya datang kesekolah dan berhenti dengan motor yang gede menurutku
Aku langsung berlari kecil dan menghampirinya.

"Hulya, akhirnya kamu datang juga!! Aku udah cemas tau, sama tugas kelompok kita!!" tegurku dengan menggenggam tangannya

"Jadi kamu cemas sama tugasnya aja nih, sama akunya enggak??" balasnya dengan sedikit cemberut, yang hanya ku balas dengan tawa kecil

"Oh ya Kak, sekali lagi makasih yaa!!" ucap temanku itu pada lelaki yang masih duduk diatas motor red ninjanya

"Iyaa, sama-sama" balasnya seraya tersenyum yang juga dibalas senyum oleh Hulya

"Ya, cowok ini siapa sihh?? Selingkuhan kamu yaa??" tanyaku kepo dengan sedikit berbisik pada Hulya

"Hmm.. Kak, ada yang mau kenalan nih??" ucapnya yang tiba-tiba membuatku blushing karena malu. Tapi gapapa deh, pagi-pagi dapat rejeki kenalan sama cowok ganteng. Hihihii

"M. Fahri Zeyn Pratama!" ucapnya sembari menjabat tanganku

"Azzhara Almira, Kak!" balasku dengan senyum

Sinar Cinta HulyaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang