Batin

10 4 0
                                        

Di sini semua cerita terakhirku terjadi, Ayah dan Mama yang selalu menemaniku kini tinggallah tulang benulang yang tak di sertai roh   -batin Carren.

Di sinilah semua keringat dan air mata jatuh sangat deras dan terus menerus.
Yang telah mencampakkan kebahagiaan dalam waktu sesaat   -batin Lucas.

Dan disini pula kekesalan sedang menghampiriku, hanya suara sedu dan air mata yang aku dengar ketika Mama telah pergi duluan daripadanya.   -batin Carren.

Tapi ia tetap bahagia dan menyembunyikan suara tangisannya karena hanya air matalah yang keluar dari matanya yang merah.   -batin Lucas.

Sekarang kedua-duanya telah pergi begitu saja, tanpa sepekiraan mereka berdua. Andai saja kotak itu bisa di buka pasti aku akan membiarkan waktu terulang kembali seperti dulu kalanya   -batin carren.

Tapi sekarang tinggallah kenangan, kenangan manis dan pilu yang kurasakan. Aku telah bekerja layaknya seorang Ayah yang mencari nafkah untuk adiknya.
-batin Lucas.

Sekarang, mulai hari ini, jam ini, menit ini, detik ini. Biarlah semuanya berlalu kenangan tinggallah kenangan dan sekarang tinggal menjalani saja seperti semestinya.   -batin Carren.

Hanya doa yang aku ucapkan untukmu, sedih dan kekecewaan semua telah bersatu menjadi sebuah butiran-butiran kecil berupa air yang mengalir dari mata yang tak mampu menatap kejamnya dunia.   -batin Lucas.

Agar aku dapat kembali ceria dan tertawa hanyalah dengan melihat foto-foto masa kecilku. Tawa, bahagia, senang dapat menghilangkan rasa rinduku pada kalian berdua.  -batin Carren.

bukan kejam tapi tak adil.
Biarlah semua ini menjadi pelajaran kami aku ingat waktu Carren meneleponku dan berkata kalau Ayah akan celaka tapi aku tidak mempercayai. Itu semua karena ketidakpercayaanku, egoku.
Aku selalu menyesal terhadap diriku sendiri dan sekarang aku minta maaf. Selamat hari pernikahan kalian yang ke-25 tahun.   -batin Lucas.

Mama, Ayah...
Selamat hari pernikahan kalian yang ke-25 tahun.   -batin carren.

Mereka menaburkan bunga sedikit demi sedikit di atas ke dua kuburan Ayah dan Mamanya sambil tak lupa untuk berdoa sebelum kembali pulang.

**************************************
Nantikan kisah selanjutnya...
Terimakasih :)

Maaf uptadenya kelamaan ya
Selamat membaca

DEVIL MAN AND SEAL BOXTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang