MR.POPULER

126 46 0
                                    

Pagi ini Kanaya berangkat Sekolah diantarkan oleh Abang jaket hijau yaitu 'Gojek'.dikarenakan Keano tidak bisa menjemputnya karena ada urusan di sekolah pagi-pagi.

"Lo gak mau bareng gue aja Nay?" Bujuk Balita agar Naya berangkat dengannya.

"Gak usah Bali, gue udah sering nebeng gak enak sama Mami lo."

Balita mendengus,"kayaknya itu hanya alibi karena Mami gue itu lebih sayang sama lo,daripada gue,jadi alasan lo garing banget Nay."

Kanaya tertawa memang benar,Mami Balita itu tidak pernah membedakan antara Balita dan Kanaya."udah ah, Babang gojek gue udah dateng,gue jalan duluan, bye." Kanaya pun menaiki Motor Ojol tersebut dan melambaikan tangannya ke Balita.

Balita mendengus,'dasar Kang Cilok'.

oOOo

Keano bersandar di depan gerbang Sekolah,dan tujuannya adalah untuk menunggu Kanaya.sedikit menyesal karena tidak bisa menjemput Kanaya lebih dahulu,semua itu karena Farel yang meminta untuk berkumpul membahas tanding Futsal yang akan dilaksanakan bulan mendatang.

Setiap orang yang melewati gerbang untuk masuk kesekolah,dibuat terpanah karena bagaimana bisa sepagi ini mereka sudah diberi pemandangan malaikat turun dari surga.apalagi saat Keano tidak sengaja menyapu tangannya kerambut membuat dia semakin terlihat, 'sexyyyy'.

Keano sedikit risih,bagaimana bisa mereka menatap Keano seperti Monyet melihat pisang.Keano tau dia tampan tapi tidak perlu seperti itu juga.

"Hey kenapa kamu disini No?" Tanya Kanaya menepuk bahu Keano.

Bahu Keano menegang,dia terkejut."Nay,ngagetin tau kamu." mengacak rambut Kanaya.

"Keano berhenti berantakan tau." Kanaya merapikan rambutnya.

Keano tertawa "ayo masuk, nanti keburu bel bunyi."Keano pun mendorong bahu Naya agar berjalan duluan didepannya.

Pemandangan itu semua tidak luput dari pengelihatan murid-murid Darma Jaya,mereka tidak pernah tidak kagum saat melihat semua aktivitas yang dilakukan oleh sang 'Mr.Populer' Darma Jaya tersebut.


Aaa Kak Keano ganteng bangett

Nikahin aku dong Kak

Pengen jadi Princess jugaaaa

Kak ciummmm jauhhhhh....

Ketika mendengar teriakan terakhir membuat separuh siswi Darma Jaya yang mendengar ingin muntah apalagi Keano yang mendengar langsung.
hahahahaha.

"Ren,lo liat tuh Kak Keano tuh makin deket sama Kanaya gak cemburu lo."bisik Mawar di telinga Renata.

Renata mengepal kuat kedua tangannya, demi apapun Renata berjanji akan membuat Kanaya sakit dan jatuh sedalam-dalamnya hingga gadis itu akan sulit untuk bernafas.

Renata iri dengan Kanaya dari Sekolah menengah pertama banyak yang menyukai gadis tersebut bahkan terang-terangan menyatakan cinta contohnya seperti 'Rafka' cinta pertamanya.Renata heran apa yang para lelaki lihat dari Kanaya padahal Renata memiliki tubuh yang lebih dari gadis tersebut.

"Tapi kamu tidak punya hati yang baik seperti Kanaya." teriak readers hehehehe.

oOOo

Kanaya dan Balita sudah duduk di Kantin,sedang menikmati bakso urat terenak se kantin milik Bu Sus.

"Bakso urat,hanya karena pentol plontos sepertimu aku tidak bisa menahan nafsu makanku untuk mengunyahmu." Balita berucapan puitis sambil memandang bakso yang sudah ditusuk dengan garpu.

KANOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang