"Inikah apartemenmu? Perlukah aku mengantarmu ke atas?" Mengingat Yeonni pingsan di jalan, Jimin jadi sedikit mencemaskannya.
Mana lagi hamil.
Yeonni pun mengelengkan kepalanya tidak perlu.
"Makasih ya atas tumpangannya, klo gitu--" Yeonni pun langsung naik ke lantai 10 dimana apartemennya berada.
Sedangkan Jimin baru saja hendak melajukan mobilnya dan pergi, tapi hapenya tiba tiba berbunyi.
Rrriinngg
Mom is calling...
Jimin langsung merutuk dalam hati.
Astaga! Daritadi aku lupa untuk mengabarinya, ia pasti sangat khawatir sekarang. Ditambah aku masih berada di Seoul lagi..
Jimin pun langsung menjawabnya, "ya, umma"
.
Yeonni terlihat mengeluarkan tas besarnya dan memasukkan barang barangnya, pada dasarnya barang Yeonni memang sedikit. Karna waktu keluar dari rumahnya dulu, ia memang tidak membawa apapun.
Tit tit
Hape Yeonni kembali berbunyi, ada pesan baru.
From : Jungkook
Tidak bisa, aku terlalu merindukanmu. Aku akan pulang sebentar lagi, apakah ada yg ingin kamu makan? biar sekalian aku beli.Tapi Yeonni tidak membalasnya, gadis ini hanya menangis.
Tidak, Yeon. Kamu harus cepat, sebelum Jungkook kembali.
Yeonni sadar, bagaimana pun ia harus pergi. Karna ia tidak bisa membayangkan raut wajah Jungkook ketika mengetahui ia sedang hamil dan memintanya untuk mengugurkan kandungannya nanti, seperti di drama drama gitu loh.
Tidak, anakku tidak bersalah. Aku harus mempertahankannya! Dialah satu satunya keluargaku sekarang, yg tidak akan pernah mengkhianati dan berpisah dariku.
Setelah mengepak barang barangnya, Yeonni pun langsung keluar dari apartemen tsb.
Sebelum keluar ia sempat menoleh sebentar, menatap setiap sudut ruangan tsb, dimana banyak sekali kenangannya bersama Jungkook disana.
Selamat tinggal Jeon Jungkook, cinta pertamaku.
Yeonni pun nampak terburu buru membawa tas besarnya tsb untuk meninggalkan gedung apartemen ini.
Gadis ini berusaha mencari taxi, tapi tidak ketemu.
Mungkin karna jam sudah menunjukkan pukul 10 malam, jadi, lumayan sepi.
Ketika ia sedang berusaha mencari sambil berjalan lebih jauh lagi, sebuah mobil pick up pun berhenti tepat di sampingnya. Yeonni mengenal mobil tsb, bukankah ini milik pria itu?
Iya, Jimin pun menurunkan kaca mobilnya. "Hei, apa yg kamu lakukan malam malam begini? Membawa tas sebesar lagi. Apakah kamu tidak tau itu bahaya? Mana suamimu?" Tanya pria ini panjang dan lebar banget.
Kepo banget ah 🤣
Tidak ingin membuang buang waktu lagi, Yeonni pun langsung masuk saja ke mobil Jimin dan memintanya untuk segera pergi meninggalkan tempat ini.
"Hah, tapi kan kamu baru saja kembali--"
"Jangan banyak tanya lagi! Aku mohon, cepatlah!"
"Tapi-- ah, ya, sudahlah." Jimin pun terpaksa melajukan mobilnya juga.
Ketika mereka sudah berada di jalanan yg sepi, Jimin menghentikan mobilnya, karna memang sedaritadi Yeonni tidak bilang mau kemana. Jimin kan tidak mungkin membawanya muter muter terus, ia juga harus pulang kerumah.
KAMU SEDANG MEMBACA
[M] BTS Stories
Fiksi PenggemarIsinya kumpulan ff seri dari aku. Setiap judul beda cerita, jadi tidak mesti baca dari awal. [1] SIN [2] Two Prince [3] Idol [4] Protect [5] Wolf [6] Titipan [7] 4 Brothers [8] Relationshit [9] Revenge [10] Pelakor [] coming soon... Start : 26 april...