4. pria yg baik

801 93 2
                                    

Padahal acara belum selesai, tapi Jimin sudah permisi pulang duluan. Saat itu Yeonni tidak sengaja berpapasan dengannya, karna gadis ini juga melakukan hal yg sama.

"Hei" sapa Yeonni juga.

Tidak seperti biasanya Jimin nampak diam, tapi setelah di sapa oleh Yeonni ia pun kembali tersenyum.

Seperti memakai topeng saja.

"Apakah kamu baik baik saja?" Tanya Yeonni juga, Jimin pun heran.

"Memangnya aku kenapa?"

"Aku mengingatmu, kamu kan pria yg aku temui di hutan waktu itu? Aku pernah melihat permainan pedangmu, cepat dan tepat, tapi kenapa tadi kamu.. seperti sedang menari saja. Kamu sengaja mengalah pada Yoongi oppa ya?"

Jimin hanya diam, tidak menyangka Yeonni bisa melihatnya sejelas itu.

"Kenapa? Aku yakin Yoongi oppa bakal lebih senang bila kamu bermain dengan serius?"

Jimin pun tertawa "untuk apa aku melakukan hal itu, tidak akan ada yg senang melihatnya"

"Kenapa kamu harus peduli terhadap pandangan orang lain, yg terpenting adalah perasaanmu bukan? Aku yakin hatimu juga tidak enak melakukan hal ini, harus pura pura kalah di depan orang banyak"
"Ah sudahlah, untuk apa aku berbicara begitu banyak padamu. Sedangkan aku juga masih punya masalahku sendiri. Sudah ya" Yeonni pun pergi, tapi Jimin menahannya.

"Makasih ya" ucap pria ini juga.

Yeonni hanya menganggukkan kepalanya lalu pergi, Jimin masih menatapnya dari kejauhan.

Sungguh gadis yg berbeda sekali, pantesan Yoongi hyung bisa menyukainya.

Ah, andaikan saja aku yg menikahinya eh

Untuk pertama kalinya aku iri dengan posisi putra mahkotamu hyung

☆☆☆

Besok adalah hari pernikahan Yeonni dan Yoongi, gadis ini akhirnya memutuskan untuk mencari Yoongi juga.

Setelah lama ia pertimbangkan, akhirnya ia memutuskan untuk mengatakan semuanya pada Yoongi. Tidak tau nanti bagaimana tanggapannya, Yeonni hanya ingin berterus terang padanya. Setidaknya kalau mereka menikah, tidak akan ada yg menyesal.

"Oh Yeonni ya, kamu ingin menemuiku. Ada apa?"

Yeonni mengajaknya bertemu di sebuah taman dekat dengan kamarnya.

"Ada yg ingin ku bicarakan"

Yoongi pun tersenyum "hal apa sih yg tidak bisa kita bicarakan besok besok saja, kamu lupa ya kalau besok kita akan menikah" Yoongi membelai lembut wajah Yeonni, Yeonni pun menatapnya erat.

"Aku menyukaimu oppa" ucap Yeonni juga kemudian.

Yoongi senang dan hendak mengecupnya, tapi Yeonni sudah menundukkan kepalanya "tapi aku bukan Yeonni mu" sambungnya kemudian.

Yoongi tidak mengerti.

"Aku bukan Yeonni mu oppa, aku Yeonni yg datang dari masa depan. Aku hanya mengantikan putri mahkota untuk sementara disini"

"A apa maksudmu.. aku tidak mengerti! Lalu dimana Yeonni ku??"

"Putri mahkota telah.. meninggal ketika pertama kali aku bertemu dengannya oppa. Ia tengelam di danau, a aku tidak bisa menolongnya"

[M] BTS StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang