ɪ ʜᴀᴠᴇ ɴᴇᴠᴇʀ ʟᴏᴠᴇᴅ ʏᴏᴜ {ᴇɴᴅ}

•ANTARA DAHYUN & WENDY

Mingyu POV

Udah lama aku nungguin Irene keluar kampus. Tapi daritadi dia gak keluar-keluar Mulu. Padahal harus nya kelas nya udah beres.

Jadi aku mutusin buat nyusul Irene. Aku pergi ke kelasnya. Tapi kelasnya kosong. Bener kan kalo kelas Irene itu udah beres. Apa dia udah pulang duluan?

Hmm mungkin dia udah pulang duluan. Dia juga gak tau kalo aku jemput dia di kampusnya. Jadi aku balik lagi ke parkiran.

Di tengah-tengah nya akhirnya aku ketemu sama Irene. Tapi dia keadaan nya lagi nangis. Dia ternyata ada di belakang kampus.

" Irene? Kamu kenapa? " Tanya aku.

Dia gak ngerespon, dia malahan buang muka sambil nutup muka nya itu.

" Ren?! Kamu kenapa? Kok nangis sih? Apa kamu sama Mark ada masalah lagi?! "

" Na-nancy pacaran sa-sama mark, tadi Mark nembak nancy di depan a-aku. Bahkan dia kayak sengaja supaya aku sa-sakit hati "

" Mark? Sama nancy? Gak nyangka. Kamu jangan nangis ya! Ada aku disini "

" Kamu ngapain disini? "

" Aku mau jemput kamu, makanya aku disini. Lebih baik kita pulang aja ya "

" Engga aku gak mau pulang aku mau disini aja. Aku mau sendiri "

" Disini? Di kampus udah sepi ren. Masa kamu mau disini aja sih? "

" Aku tetep mau disini!! Jangan paksa aku! "

" Emm iya. Yaudah aku tinggal dulu ya "

Sebenernya berat buat ninggalin dia yang masih nangis itu. Tapi ini keinginan nya.

Seulgi POV

Sekarang aku berada di rumah sakit. Aku nunggu Vernon yang masih di ranjang. Dia keliatan lemah banget sekarang.

Sebenernya kenapa sih dia? Aku juga lagi nunggu dokter yang lagi ngecek kondisi vernon. Gak lama dokter itu kembali duduk di hadapan aku. Begitupun dengan Vernon yang duduk di sebelah aku.

" Gimana dok? " Tanya aku.

" Vernon ya? Hm, dia kayak nya akhir-akhir gak kontrol "

" Kontrol? Dia memang punya penyakit apa sih dok? "

" Jadi gini saya dokter Lucas yang akhir-akhir ini suka ngecek kondisi nya Vernon. Dia punya penyakit misofonia. Semenjak dia pindah ke Korea. Saya lah yang menjadi dokter untuk Vernon, saya sarankan vernon untuk kontrol saat penyakit ini kambuh lagi. Tapi Vernon seperti nya tidak mendengarkan apa yang saya ucapkan. Dan mungkin sebelum kejadian ini, penyakit itu kambuh lagi bukan? Tapi kamu tidak kontrol ke rumah sakit? Bukan begitu? "

" Aku gak tau jelas dok, aku gak inget apa-apa " ucap Vernon yang lesu.

" Hmm yaudah gapapa, tapi lain kali kalo kamu bertindak seperti ini lagi. Kondisi kamu akan semakin parah. Dan itu membuat kerusakan pada jiwa kamu sendiri. "

" Iya dok aku tau "

" Yaudah, nanti saat buatkan resep buat kamu ya. "