Part 19

138 12 0
                                    

Ilham, adalah teman dekat Risky. Beberapa kali  aku melihatnya tengah bersama Risky, tapi dari awal aku kenal Risky, tak pernah sekalipun dia berbicara padaku. Karena memang kami tidak saling kenal, dan ini? tiba-tiba dia mengirimiku pesan.

@ZaKhanza
Apa, Ham? kamu mau ngomong apa?


Jantungku tiba-tiba berpacu dengan sangat cepat dan rasa kantuk yang sedari tadi mendera, hilanglah sudah.

@IlhamSaja
Kalau kamu memang benar-benar serius dengan Risky, kamu harus benar-benar menjaga hati dan meyakinkannya

Aku mengernyitkan dahi,  apa maksudnya? bukannya selama ini aku selalu menjaga hati untuk Risky?

@ZaKhanza
Apa maksudmu, Ham?


Ilham mengetik, cukup lama dia mengetik dan itu membuat jantungku semakin dag-dig-dug, tiba-tiba, ting!

@IlhamSaja
Risky sudah menceritakan segala hal tentang dirimu kepada orangtuanya, bahkan sudah menunjukkan fotomu juga. Dan bapaknya, sudah bersedia menerimamu. Bapaknya Risky berniat untuk memintamu pada orangtuamu, melamarmu untuk Risky. Kalau kamu tak percaya, tanyakan saja Risky. Sebenarnya Risky ingin menyampaikannya padamu, tapi dia malu. Takut jawabanmu mengecewakannya mungkin, jadi kuharap, kamu juga bisa serius menjalin hubungan dengannya

Mataku terbelalak, Ya Tuhan? benarkah ini? apakah aku tidak sedang salah baca? cukup lama aku memelototi isi pesan itu, berkali-kali juga menepuk-nepuk pipiku, takut ini hanya mimpi.

@ZaKhanza
Kamu serius, Ham? aku harus gimana, nih? aku bingung


Jujur, aku amat sangat bingung menanggapi hal ini. Jangankan berbicara soal lamaran, aku berpacaran saja harus sembunyi-sembunyi dari orang tuaku karena takut.

@IlhamSaja
Kamu harus menjaga hatimu untuk Risky, harus menjalani hubungan ini dengan serius. Bahkan, Risky juga sempat bingung, ketika kamu memutuskan untuk kuliah di luar kota setelah lulus nanti. Katanya, kamu nggak usah kuliah nggak papa, biarkan Risky yang bekerja, kamu cukup menemani ibunya di rumah. Kamu tahu, kan, kalau Risky anak tunggal?

Aku menghela nafas panjang, sangat bingung harus bagaimana. Aku tak ada pemikiran apapun tentang hal itu, untuk menuju hal yang serius seperti lamaran itu. Dan soal kuliah itu? itu adalah impianku, bagaimana?

@ZaKhanza
Kenapa dia melarangku kuliah di luar kota?

@IlhamSaja
Dia tidak melarangmu, dia hanya khawatir padamu. Tentu saja, dia tak mau kamu jauh darinya. Bahkan, bapaknya berkali-kali menanyakanmu pada Risky, kapan Risky akan membawamu kerumahnya? biar segera dilamar

Aku menggigit bibir, harus kujawab apa? aku amat senang dengan kabar yang Ilham bawa ini, tapi disisi lain, aku bingung harus menjawab apa? aku tak bisa memberi kepastian secepat ini.

@ZaKhanza
Sebenarnya aku teramat bingung harus menanggapi bagaimana, Ham. Jujur, ini pertama kalinya dalam hidupku, dihadapkan dengan hal seserius ini bahkan di usiaku yang ke 17 tahun? Dan soal kuliah, itu sudah keputusan ayahku, ayahku lah yang memegang kendali atas diriku. Aku sangat senang mendengar kabar darimu ini, tapi mohon maaf aku belum bisa memberi kepastian secepatnya. Orang tuaku saja tidak tahu, kalau aku sedang punya hubungan dengan seseorang


@IlhamSaja
Kamu tak perlu buru-buru, Za. Seperti yang kukatakan tadi, kamu cukup jaga hatimu dan serius menjalani hubungan dengan Risky, kamu tahu apa yang dikatakan Risky ketika menceritakan hal ini padaku?

Jodohku Playboy [END] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang