Taeyong • 34

3K 313 16
                                    

--Lia, calon Mertua dan calon Adik Ipar--

Di dalam rumah Lia, Taeyong melihat dengan jelas setiap ruangan yang ada di rumah itu, empat kali lebih kecil dari ruangan di rumahnya.

"Lia Eonni?"

Perhatian Taeyong beralih ketika seorang gadis kecil, berlari ke arah Lia--memeluk gadis itu.

Perhatian Taeyong beralih ketika seorang gadis kecil, berlari ke arah Lia--memeluk gadis itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lia merentangkan tangannya untuk menangkap gadis itu. "Lisa? Kamu apa kabar, sayang?"

"Baik, Eon! Eonni kenapa jarang pulang, sih? Lisa, kan, rindu."

"Eonni belum ada waktu buat pulang, Lis. Tapi sekarang Eonni nyempetin waktu untuk pulang supaya bisa ketemu kamu."

Dan tentunya semua ini berkat Taeyong juga.

Lisa mengangguk sedih terus ngelihatin Taeyong yang berdiri di sebelah Kakaknya. Ditatap bingung seperti itu oleh Lisa, Taeyong juga balas menatapnya bingung.

"Ini pacar Eonni?"

Jleb.

Keduanya saling pandang dengan perasaan yang tiba-tiba canggung.

"Bu-bukan." jeda Taeyong kemudian cowok itu membungkukkan setengah badannya. "Saya, Taeyong. Oppa temennya Eonni kamu." lanjut Taeyong.

Lisa melepas pelukan Lia lalu mendekati Taeyong. Mengulurkan tangan kecilnya sembari meminta sesuatu pada laki-laki itu. Taeyong yang gak tau apa artinya itu cuma bisa masang garuk-garukkin pundak belakangnya.

"M-maksudnya?"

"Tangan Oppa siniin, deh."

Lisa membantu Taeyong untuk mengulurkan tangan laki-laki itu ke arahnya. Detik berikutnya, tingkah Lisa membuat Taeyong gemas akan kelakuannya. Lisa menggenggam tangan Taeyong.

"Lisa kayak pernah lihat Oppa. Tapi Lisa lupa dimana,"

Taeyong mendengus geli kemudian tangannya yang satunya lagi terulur untuk mengusap puncak kepala Lisa.

"Serius kamu pernah lihat Oppa? Wah, berarti kamu beruntung bisa lihat Oppa sebelumnya."

Melihat interaksi antara Adiknya dengan sang calon.. ewk.. maksudnya dengan Taeyong, gak memungkinkan Lia untuk menyunggingkan bibirnya ke atas.

"Taeyong, Lia, ayo sini duduk dulu," Mama Lia memanggil keduanya untuk duduk lesehan depan TV.

Tak lupa juga, sudah ada gelas beserta ketel di atas meja tersebut.

"Kalian haus, kan? Ini Mama bikinin kalian teh hijau. Ayo, diminum dulu." suruh Mama Lia.

Mama, pun, menuangkan minuman itu ke gelasnya lalu memberikan gelas itu kepada keduanya. Lisa yang duduk di sebelah Taeyong, tak henti-hentinya menatap cowok itu. Menurut Lisa, Taeyong termasuk salah satu spesies cowok ganteng yang langka.

Terjebak - Taeyong ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang