hope you like it. VOTE yash! eh, ada 18+ nya dikit, DIKIT BGT, hehe. saya harap kalian bijak ya gais. kalau tidak suka boleh skip tapi tetap VOTE ya hehehehe.
legless (adj) : extremely drunk.
Sudah seminggu semenjak Wendy dan Chanyeol menandatangani surat cerai. Sudah seminggu juga semenjak Renjun mendengar pembicaraan orang tuanya itu. Selama seminggu ini pun Renjun mendiamkan ibunya itu. Tak sepatah kata pun keluar dari mulut Renjun. Dia hanya menjawab ibunya sesekali dengan gumaman, anggukan, dan gelengan. Wendy stres dan tidak tahan dengan perilaku Renjun itu.
Hari ini Renjun berencana untuk pindah rumah sementara. Ia akan menginap di rumah kakek neneknya. Renjun menuruni tangga dengan cepat. Ia membawa koper dan sebuah tas gendong. Wendy yang baru saja bangun tidur dibuat heran.
"Mau kemana?" tanya Wendy.
Renjun tidak menjawab. Remaja ini malah berlarian kecil keluar rumah. Wendy menyusulnya dengan cepat.
"Park Renjun! Mau kemana kamu?!" teriak Wendy.
"Tidak mau menjawab ibumu dulu?" tanya satpam kepada Renjun selagi ia membukakan gembok pagar.
"Biarkan saja. Cepat ahjussi!" jawab Renjun.
Pagar pun terbuka. Renjun berlarian keluar pagar. Ia menggedor pagar rumah sebelah dengan frustrasi. Untung satpam langsung membukakannya. Renjun masuk dengan cepat kemudian satpam mengunci pagarnya lagi.
"Ya, Park Renjun!" jerit Wendy.
Tak lama kemudian layar di samping bel menyala. Disana tampak muka Ibu mertua bersama dengan Renjun. Wendy bisa saja misuh-misuh kepada layar. Tapi dia ingat sopan santun karena ada mertuanya disana. Bisa-bisa ia digampar.
"Ibu, ke--"
"Renjun menginap disini dulu, Wendy. Kamu tak usah khawatir dan istirahat saja."
"Tapi..."
"Ini demi kebaikanmu dan Renjun. Aku tidak ingin kalian berlarut-larut dalam kesedihan yang disebabkan Chanyeol."
Wendy menganggukan kepala sembari menghela napas panjang. "Baiklah. Terima kasih, Ibu. Renjun-ah, baik-baik disana."
Renjun tidak menjawab dan ia pun pergi menghilang dari layar. Ibu mertua tersenyum pahit. Ia menganggukan kepala yang dibalas oleh anggukan lagi oleh Wendy. Layar pun mati.
Wendy menyerah kemudian kembali ke dalam rumah. Ia menyambar handuk dari jemuran di balkonnya kemudian berjalan memasuki kamar mandi. Ia mandi dengan cepat kemudian berpakaian untuk pergi keluar.
Telepon rumah Wendy berdering tepat ketika ia selesai berpakaian.
"Son Wendy," ucap Wendy.
"Kamu kosong hari ini?"
"Ah, eonni! Tentu saja! Kenapa?" tanya Wendy.
"Jemput aku ke rumah. Suho keluar kota dan Siyeon pergi dengan kekasihnya, Jeno. Jaehyun tidak bisa diharapkan. Kita jalan-jalan berdua hari ini," jawab Irene.

KAMU SEDANG MEMBACA
Mama Wendy [Wenyeol AU]
FanfictionSebuah cerita tentang Wendy, seorang ibu tunggal yang ditinggal suaminya tepat ketika ia melahirkan anak mereka. bahasa baku dan banyak kata kasar yangxiaozhu, May 2020