___
Adrian menggelengkan kepala dan tersenyum melihat Radell yang tertidur lelap.
"Kamu tuh nggak berubah, ya, Ra. Kalau tidur, hening, hanya terdengar helaan nafas aja," ujarnya dengan suara yang sangat kecil.
Setelah puas mengamati Radell, Adrian memilih berbaring di sisi ranjang yang kosong. Ia telentang seraya menengadahkan kepalanya. Ia melihat langit-langit kamar Radell yang berwarna biru dengan kerlip bintang buatan.
Suasana tersebut membuat pikirannya melayang, membayangkan apa yang telah terjadi di antara mereka berdua beberapa tahun yang lalu.
Kalau dipikir-pikir, aku adalah tokoh antagonis di sini—dalam cerita ini. Aku yang jahat, Ra. Aku yang membuat semua ini menjadi rumit, interaksi kita maupun hubungan kita.
Hubungan kita mungkin bakal baik-baik saja kalau aku nggak egois. Andai saja saat itu aku bisa maafin kamu, mungkin semuanya nggak berakhir seperti ini.
I was fool. Aku emosi, Ra. Kenapa aku bisa semarah itu sama kamu—atas kesalahan yang nggak sengaja kamu lakukan? I was there, Ra. I saw you. Aku bahkan berhasil membawa kamu lari dari acara sialan itu.
Tapi kenapa aku nggak bisa maafin kamu? Kenapa aku biarkan itu berlarut-larut?
It was me, my fault, Ra. Aku nggak becus jaga kamu. Aku bahkan nggak berusaha cari tau siapa dalang itu semua. Siapa yang bikin kamu mabuk malam itu? Was it your intention or—? Argh!
You know, Ra. I was jealous. Suami mana yang rela istrinya ber-ci-um-an dengan pria lain, meski itu sebuah ketidaksengajaan? Aku nggak suka, Ra. Aku marah.
Kamu baik, Ra. I know. Kamu berusaha jadi istri yang baik buat aku. Kamu selalu ada saat aku butuh. Padahal kamu juga sibuk dan sedang meniti karir kamu. Sementara aku? Aku egois. Aku nggak berlaku sama ke kamu. Aku terlalu sibuk dengan urusan pekerjaan dan pekerjaan. Aku seringkali lalai dengan tanggung jawabku sebagai suami. Aku berdosa sama kamu, Ra. You know, I hate me...

KAMU SEDANG MEMBACA
Prefix-Suffix
RomanceFaradellia Puti Sasongko, seorang model, publik figur dan internet personality harus menerima pil pahit hubungannya kandas di tengah jalan. Radell, nama panggilan perempuan itu benar-benar tidak menyangka kalau pria yang sangat ia cintai, Adrian Jus...