Rekan

234 9 2
                                    

Anya memasuki cafe itu
Dan terlihat, deretan meja kayu memanjang dan beberapa meja disudut ruangan yang cuma bisa tempati 2 orang.
Cafe yang tidak terlalu besar namun cukup nyaman untuk berkumpul bersama teman lama, atau sekedar streaming youtube dengan Wifi yang ada

dengan lembut Via mengenalkan tiap sudut cafe itu dan mengajak Anya ke lantai dua yang terdapat tiga kamar dengan dua kamar kosong untuk karyawan disana, kamar yang cukup nyaman dengan kasur spring bed. lemari besar dan AC yang terhubung dengan dua kamar lainya melalui tembok yang dijebol atasnya

"Moga betah ya Nya" ujar Via

"makasih banget Vi, bisik Anya dengan memeluk Via

"ia Nyaa sama-sama" jawab Via sembari mengelus halus pundak Anya

"ini koper gua taro sini ya" ucap Eko sembari meletakkan koper Anya yang dibawanya dari mobil

"okee, makasi mas" sahut Anya dengan senyuman

"aduh jangan panggil mas, rasa tua banget gua,  Eko aja ya" Tolak Eko dengan senyuman tipis

"okee, makasi Ko" sambung Anya

"Nya, kamu prepare dulu aja ya, nanti kalau udah aku tunggu dibawah ya" jelas Via

"okee" jawab Anya dengan senyum lebar 

tak Lama Anya turun dengan rambut yang diikat cepol keatas dan membiarkan beberapa helai rambutnya sedikit berantakan

"jadi gini Nya, ini tempatnya buka dari hari rabu sampai minggu, jam 3 sore sampai jam 2 pagi" Papar Via " nah untuk kamu nanti bisa bantu ngelayanin pelanggan dulu aja, sambil pelan-pelan diajarin sama Eko buat bikin kopinya"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"jadi gini Nya, ini tempatnya buka dari hari rabu sampai minggu, jam 3 sore sampai jam 2 pagi" Papar Via " nah untuk kamu nanti bisa bantu ngelayanin pelanggan dulu aja, sambil pelan-pelan diajarin sama Eko buat bikin kopinya"

"okee siap" sahut Anya dengan melingkarkan simbol OK "mohon bantuanya ya Ko" tambah Anya dengan merapatkan kedua telapak tanganya

"Santai, aman-aman" jawab Eko dengan memberikan jempolnya "besok pagi gua ajarin"

"siap, terimakasih suhu" sambut Anya dengan senyum lebar

Virgin CandyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang