KOS-KOSAN BLACKBANGTAN [END]

22. ada apa dengan jennie?

Jangan lupa vote dan komen!

Kalau ada typo tandai ya, ayo yang sider tinggalin jejak :)

Lisa dan Rose sekarang ini sedan menonton Upin Ipin. Meskipun umur mereka sudah terbilang dewasa tapi mereka gak mau ketinggal nonton Upin Ipin. Di ruang tamu hanya ada Rose dan Lisa yang asik menonton Upin Ipin.

"Selamat datang~~ selamat sejahtra untuk kita semua~~" Lisa dan Rose menirukan Upin Ipin yang tengah bernyanyi. Lisa memegangi botol minum untuk ia gunakan sebagai mic. Sedangkan Rose menggunakan majalah punya Jisoo yang ia gulung untuk ia jadikan mic.

Semoga Jisoo tidak mengetahui itu. Karena kalau sampai tau. Habislah riwayat Rose. Jangankan digulung, disentuh saja pasti Jisoo sudah marah.

"Selamat~~selamat~~selamat pengantin ba--"

Brak!!

Lisa dan Rose langsung menoleh ke sumber suara. "Suara pintunya siapa dah Rose?" Tanya Lisa, Rose menggelengkan kepalanya.

"Apa jangan-jangan setan dirumah ini ngamuk karena kita berisik ya Lis?" Lisa memicingkan matanya.

"Harusnya mereka terhibur bisa denger suara angelic kita" kata Lisa.

"Udah ahh lanjut aja." Lanjut Lisa, baru ia mau membuka mulutnya tiba-tiba seorang laki-laki masuk kedalam kosan.

"HEH SIAPA LO?!" Teriak Lisa. Laki-laki itu menoleh. Lisa dan Rose sedikit terkejut lalu mereka nyengir kuda.

"E--eh kak Taeyong. Cari kak Jennie?" Tanya Rose, Taeyong menganggukan kepalanya. "Kayanya kak Jennie barusan keluar." Lisa memutar bola matanya.

"Kan tadi kak Jennie nya keluar sama kak Taeyong! Otomatis kalo kak Taeyong disini, berarti kak Jennienya udah pulang. Kenapa sih kita pinternya shift-shiftan gini Se?" Kata Lisa frustasi.

Lisa sama Rose itu emang pinternya suka gantian. Kalo Rosenya lagi mode pinter pasti Lisa lagi mode gak pinter--mau ngatain bego tapi gak tega, jadi diperhalus aja. Terus kalo Lisanya pinter kaya sekarang pasti Rose lagi mode gak pinter. Gak pernah barengan mereka tuh kalo lagi pinter.

"Ketok aja pintunya kak, tuh yang itu kamarnya" Lisa menunjuk kearah kamar Jennie. "Dah yuk ahh lanjut konser lagi" kata Lisa, Rose menganggukan kepalanya.

Taeyong mengetuk pintu kamar yang ia yakini adalah kamar Jennie. Ia terus mengetuk pintu tersebut sampai terdengar suara kunci terbuka dari dalam kamar. Ia mendongakkan kepalanya. Keningnya mengerut melihat seseorang yang membuka pintu tersebut.