13. Pertunjukan Sulap

265 44 12
                                    

"Gue belum bisa untuk jawab semua pertanyaan yang ada di kepala lo, karena lo bukan siapa-siapa gue," - Reyga Aldhino Syahreza untuk Rafirdha Grizella Pranadipa.

13. Pertunjukan Sulap

"Reyga itu orangnya dingin, cuek kalau sama orang yang nggak dia kenal. Tapi aslinya baik kok."

"Dia dulu sering banget keluar malam, clubbing, ngerokok, dia itu orangnya mudah kepikiran, sekalinya ada masalah selalu bikin dia kalut."

"Sebenarnya masih banyak yang belum bisa bunda ceritain ke kamu Ra, biar Reyga sendiri aja yang menjelaskan semuanya sama kamu, percaya deh kalau kamu itu memang orang yang bisa buat dia nyaman, dia pasti bakal cerita semuanya, tapi kamu harus sabar."

Saat di perjalanan pulang, semua ucapan Sarah masih terngiang jelas di kepalanya. Seketika banyak pertanyaan yang muncul yang ingin ia tanyakan kepada Reyga secara langsung, namun dia tidak memiliki keberanian untuk menanyakannya.

"Kak Rey pernah pacaran ya?" entah mendapat keberanian dari mana hingga Rara menanyakan hal itu kepada Reyga.

Reyga pun terkejut mendengarnya. Pasti bundanya sudah bercerita kepada Rara.

Reyga mengangguk, "tapi udah lama putus," ucapnya.

"Kenapa kak?" tanya Rara penasaran.

"Nggak usah dibahas," ucap Reyga dingin lalu kembali fokus pada jalanan di depannya.

Sedangkan Rara kembali mengarahkan pandangan nya keluar jendela mobil.

"Kak Rey ada pertunjukan sulap!" pekik Rara saat melihat ada panggung pertunjukan sulap di taman yang baru mereka lewati, "ke sana yuk kak!" lanjut Rara.

"Udah malam Ra," jawab Rara.

"Sebentar aja kak, ayo!" ajak Rara lagi sambil menarik-narik lengan hoodie Reyga.

Reyga akhirnya mengalah lalu menghentikan mobilnya di area taman.

"Ayo kak," ajak Rara yang refleks saat keduanya sudah keluar dari mobil, hingga tanpa sadar ia menggenggam tangan Reyga.

Reyga terkejut lalu mengikuti Rara yang menariknya.

"Kak Rey lihat, pesulapnya munculin kelinci!" jerit Rara dengan riang.

"Diam Ra, jangan berisik," tegur Reyga.

"Kak lihat bunga nya cantik banget!" teriaknya lagi saat sang pesulap mengeluarkan bunga dari topi nya.

"Cantikan lo Ra," bisik Reyga pelan.

Rara yang mendengar Reyga seperti berbicara sesuatu langsung menoleh.

"Kak Rey bilang apa?" tanya Rara sambil tersenyum.

Ia benar-benar tidak mendengar apa yang Reyga katakan karena riuh dengan suara tepuk tangan.

Reyga menggeleng sebagai jawaban.

"Hmm," angguk Rara lalu kembali memperhatikan trik-trik sulap di depannya, "kak Rey foto yuk," ajak Rara setelahnya.

Rey mengerutkan alisnya lalu menggeleng. Reyga tipical laki-laki yang tidak suka di foto, bahkan di rumahnya saja hanya sedikiy sekali foto yang ada Reyga di dalamnya. Hanya beberapa saja, itu pun gaya nya hanya tersenyum.

"Ayo kak, sekali aja, please," rayu Rara sambil menunjukkan puppy eyes nya ke arah Reyga.

Lagi-lagi Reyga dibuat mengalah oleh Rara, gadis itu benar-benar bisa membuat Reyga tidak tega jika menolak permintaan nya.

Relove [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang