Play lagu di atas. Maka kalian akan tau apa yang Yura dan Yusra lakukan nanti😁
"Ra, ini bagus nggak gue pakek?" Ini sudah Dress ke lima yang di tunjukkan Janne dan di tanyakan Janne padanya.
Dan jawaban Yura selalu sama "Bagus"
"Oke masuk dalam list pertimbangan" ucap Janne lalu meletakkan nya di keranjang untuk nanti dia pilah lagi. "Lo udah dapet mana aja?"
Yura menggeleng, Janne pun menghela nafas karena Yura masih belum menemukan satu Dress pun di toko dengan ratusan Dress berbagai macam model dan warna.
"Lo nggak nemu satu pun, Ra? 'Satu pun'?" Teriak Janne dengan menekan kata 'SATU PUN'
Yura masih menggeleng. Ohh yang benar saja. Janne merotasikan bola matanya.
"Sini Ra, gue bantu lo milih" Janne menarik tangan Yura "Lo mau cari yang gimana?"
"Nggak tau?"
Ingin ku berkata kasar K-A-S-A-R
Janne menunjukkan beberapa Dress pada Yura
"Ini?"
"Warnanya nggak cocok di gue"
"Ini?"
"Terlalu pendek buat gue"
"Ini?"
"Terlalu ketat, keliatan sexy banget"
"Ini?"
"Terlalu bling-bling"
"Lo mau yang gimanaa?"
"Yang nggak keliatan Vulgar, yang nggak keliatan terlalu rame, yang nggak kaliatan terlalu ribet"
"Jait aja sendiri baju lo, Ra"
Janne masih membolak-balik kan Dress yang banyak tergantung itu.
"Ini?" Yura mengangguk dan Janne menghela nafas lega. Akhirnya, ketemu juga.
******
Tok tok tok
"Iyaaa, tunggu...!" Teriak Viya dari dalam rumah dan menuju pintu depan untuk melihat siapa yang datang.
Viya mengerjapkan matanya melihat orang didepannya. Memakai setelan jas hitam rapi, kemeja putih bersih, dasi kupu-kupu, dan sepatu hitam mengkilat, serta kaca mata Hitam yang betengger di hidungnya.
"Siapa ya?"
"Saya di perintahkan oleh Tuan Rio untuk memberikan ini, dan menjemput Anda untuk pergi ke pesta Tuan" ucapnya dengan jelas.
Viya mengerjap, lalu melihat sebuah kotak berwarna abu-abu besar yang di berikan laki-laki berpenampilan rapi ini.
Viya menerimanya dan mempersilahkannya untuk masuk. Setelahnya Viya pergi ke kamarnya.
Isi kotak besar itu adalah sebuah Dress berwarna abu-abu, dan juga highheel berwarna hitam.
Dengan segera Viya bersiap-siap dengan apa yang sudah Rio berikan padanya.
Disisi lain, Yura di rumah Janne sedang di siap kan oleh sahabatnya. Karena Jika Janne membiarkan Yura bersiap-siap sendiri. Tidak akan ada bedanya. Tapi kalau Janne yang melakukannya dia akan melakukan keajaiban.
"Ra! Lo nanti nggak boleh pasang muka jutek lo itu, ngerti nggak?" titah Janne
Hanya di balas deheman oleh Yura
![](https://img.wattpad.com/cover/190780450-288-k558025.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Someday (Suatu Hari Nanti)
Teen FictionBanyak yang sudah terjadi. Rasa kehilangan, kekecewaan, air mata, kepergian, pertentangan keluarga, hadirnya cinta segitiga. Kita sudah melewatinya sampai sejauh ini. Apakah kebahagiaan akan datang, suatu hari nanti?