20 : Future Husband

3.5K 528 417
                                    

Jongho terbangun pukul sembilan pagi, tanpa Yeosang di sampingnya. Semalam, mereka kembali berakhir tidur dalam satu ranjang.

'Kemana tuh anak? Bukannya dia sukanya kebo sampai siang?' batin Jongho.

Jongho pun beranjak dari tempat tidur dan berjalan keluar dari kamar Yeosang, mencari sosok Yeosang yang menghilang.

Akhirnya Jongho dapat menemukan Yeosang di dapur, dengan keadaan yang sudah sangat berantakan. Beberapa telur yang sudah pecah berada di lantai, juga bau gosong yang memenuhi dapur tersebut.

"Yeosang?"

Yeosang menoleh ke arah Jongho dengan matanya yang berair.

"Jongho." Yeosang berjalan menghampiri Jongho, lalu menunjukkan sebuah luka di tangannya. "Sakit, Ho."

"Ini kenapa?" tanya Jongho.

"Kena minyak," jawab Yeosang.

"Emangnya lo mau ngapain, Sang?"

"Gue kebangun, terus pengen nasi goreng, makanya gue coba ngikutin resep di Google."

"Terus ini telur-telur kenapa bisa di lantai?"

Yeosang tertawa kecil. "Tadi gue kepleset pas bawa telur, jadinya pecah deh."

Jongho menggeleng-gelengkan kepalanya. "Makanya hati-hati dong."

Yeosang menundukkan kepalanya. "Maaf."

Jongho tersenyum lalu mengusap rambut Yeosang. "Kita bersihin luka lo dulu."

Lalu Jongho mengambil tangan Yeosang dan mencucinya dengan air dingin. Jongho berusaha selembut mungkin saat membersihkan tangan Yeosang.

Yeosang meringis kesakitan. "P-Perih, Ho."

"Tahan sedikit ya."

Setelah Jongho membersihkan luka Yeosang, ia pun mengambil sebuah kain dan membasahi kain tersebut dengan air dingin, lalu meletakkan kain tersebut pada luka Yeosang.

"Lo pegang kainnya. Terus duduk aja dulu, gue mau bersihin dapur," ucap Jongho dan dibalas anggukan oleh Yeosang.

Yeosang pun duduk di meja makan, memperhatikan Jongho yang sibuk membereskan kekacauan yang ia buat, sambil sesekali tersenyum melihat Jongho.

"Ho."

"Ya?"

"Makasih," ucap Yeosang, masih dengan senyumannya.

Jongho menaikkan alisnya. "Makasih untuk apa?"

"Makasih aja. Lo udah ada untuk gue di saat seperti ini."

Jongho tersenyum. "Kan buat teman gue sendiri."

"Lo masih mau makan nasi goreng?" tanya Jongho. "Biar gue bikinin."

"Mauuu!" jawab Yeosang dengan semangat. "Bikinin yang banyak ya, Mas! Ayamnya dibanyakin, telornya juga."

Jongho mendengus kesal. "Banyak minta."

Lalu Jongho pun mulai memasak nasi goreng yang sesuai dengan permintaan Yeosang, dengan ayam dan telur yang banyak.

Setelah makanan jadi, Jongho langsung meletakkan makanan itu depan Yeosang.

"Tuh, makan," ucap Jongho.

"Tangan gue luka, Ho," balas Yeosang.

"Kan ada tangan yang lainnya."

"Tangannya lagi pegang kain, Ho. Gimana dong?"

Jongho memutar bola matanya, lalu duduk di sebelah Yeosang. Ia mengambil satu sendok nasi goreng dan mengarahkannya ke mulut Yeosang.

𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐎𝐑 𝐇𝐀𝐓𝐄 || 𝐉𝐎𝐍𝐆𝐒𝐀𝐍𝐆Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang